Showing posts sorted by relevance for query alat-dan-bahan-untuk-membuat-miniatur. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query alat-dan-bahan-untuk-membuat-miniatur. Sort by date Show all posts

Alat Dan Materi Untuk Menciptakan Miniatur Rumah | Bagian-Bagian Dasar Rumah (Bagian Dasar, Tengah, Atas Rumah)

Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit. Kita sanggup memakai alat dan materi yang ada di sekitar kita.
a. Alat-Alat untuk Membuat Miniatur Rumah
    Berikut ini ialah beberapa alat yang sanggup dipakai untuk menciptakan sebuah miniatur rumah.
1. Penggaris
    Penggaris merupakan sebuah alat yang sanggup dipakai untuk mengukur panjang suatu benda. Dalam pembuatan sebuah rumah sederhana terkadang diharapkan teknik pengukuran supaya materi yang dipakai mempunyai ukuran yang sama atau diinginkan sehingga terlihat rapi.
 Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit Alat dan Bahan untuk Membuat Miniatur Rumah | Bagian-Bagian Dasar Rumah (Bagian Dasar, Tengah, Atas Rumah)
2. Gunting
    Gunting merupakan alat yang dipakai untuk memotong materi yang tipis, seperti: kertas, plastik tipis, pakaian, tali dan kabel. Gunting sangat baik untuk memotong bentuk garis lurus atau pola melingkar.
 Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit Alat dan Bahan untuk Membuat Miniatur Rumah | Bagian-Bagian Dasar Rumah (Bagian Dasar, Tengah, Atas Rumah)
3. Cutter
    Cutter merupakan alat yang sanggup dipakai untuk memotong bahan. Cutter mempunyai fungsi yang sama dengan gunting, tetapi cara penggunaan kedua alat ini berbeda. Cutter biasanya mempunyai tingkat ketelitian dan kerapian yang lebih baik dibandingkan gunting. Cutter bisa memotong bentuk pola dengan ukuran kecil dan sanggup memulai memotong dari bab tengah/dalam suatu bentuk.
 Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit Alat dan Bahan untuk Membuat Miniatur Rumah | Bagian-Bagian Dasar Rumah (Bagian Dasar, Tengah, Atas Rumah)
4. Kuas
    Kuas ialah alat untuk mengecat miniatur rumah yang kita buat supaya menjadi lebih indah pada dikala diberi warna. Kuas mempunyai ukuran, bentuk dan materi yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan dan peruntukannya.
 Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit Alat dan Bahan untuk Membuat Miniatur Rumah | Bagian-Bagian Dasar Rumah (Bagian Dasar, Tengah, Atas Rumah)


b. Bahan-Bahan untuk Membuat Miniatur Rumah
    Sementara itu, materi utama yang biasanya dipakai untuk menciptakan sebuah miniatur rumah sebagai berikut.
1. Polistirena/Styrofoam
    Styrofoam yang mempunyai nama orisinil polistirena foam telah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia. Bahan ini awal keberadaanya dimanfaatkan sebagai materi isolator pada materi konstruksi bangunan. Namun seiring perkembangan zaman, materi ini banyak dipakai untuk menciptakan miniatur konstruksi.
 Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit Alat dan Bahan untuk Membuat Miniatur Rumah | Bagian-Bagian Dasar Rumah (Bagian Dasar, Tengah, Atas Rumah)
2. Korek Api
    Korek api atau disebut juga dengan geretan atau pematik ialah sebuah alat untuk menyalakan api. Korek api banyak dijual di toko-toko atau warung-warung dalam bentuk paket atau kotak. Korek api sanggup dipakai untuk menciptakan sebuah miniatur rumah sederhana dengan dukungan lem dan triplek.
 Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit Alat dan Bahan untuk Membuat Miniatur Rumah | Bagian-Bagian Dasar Rumah (Bagian Dasar, Tengah, Atas Rumah)
3. Stik Es Krim
    Stik es krim merupakan sebuah alat yang biasa dipakai sebagai pegangan dalam menu es krim. Selain itu, stik ini juga mempunyai banyak manfaat dalam bidang kesenian alasannya keunikan dan keekonomisannya. Stik es krim telah banyak dipakai untuk menciptakan bingkai foto, hiasan dinding, ataupun miniatur rumah.
 Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit Alat dan Bahan untuk Membuat Miniatur Rumah | Bagian-Bagian Dasar Rumah (Bagian Dasar, Tengah, Atas Rumah)
4. Kardus
    Kardus merupakan suatu barang yang biasanya dipakai sebagai materi untuk melindungi atau mengemas suatu produk selama distribusi dari produsen hingga ke konsumen. Kardus dibentuk dari materi dasar berupa kertas yang gampang rusak. Selain sebagai materi untuk kemasan, kardus juga banyak dipakai untuk materi keterampilan.
 Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit Alat dan Bahan untuk Membuat Miniatur Rumah | Bagian-Bagian Dasar Rumah (Bagian Dasar, Tengah, Atas Rumah)
5. Triplek
    Triplek atau kayu lapis terbuat dari materi kayu solid yang diolah menjadi beberapa lembaran tipis atau lapisan kayu yang arah seratnya disusun saling melintang antara lembaran bawah secara bersamaan dengan perekat khusus sehingga didapatkan materi yang kuat. Kayu lapis ini banyak dipakai untuk pekerjaan konstruksi. Salah satunya banyak dipakai untuk menciptakan konstruksi miniatur rumah sederhana.
 Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit Alat dan Bahan untuk Membuat Miniatur Rumah | Bagian-Bagian Dasar Rumah (Bagian Dasar, Tengah, Atas Rumah)
6. Perekat
    Perekat sanggup dipakai dalam kegiatan seni dan kerajinan, misalnya dalam menciptakan miniatur konstruksi rumah. Perekat yang sanggup dipakai antara lain power glue, double tape, dan selotip. Perekat dipakai untuk mempersatukan potongan bahan-bahan rancangan karya seni atau kerajinan.
 Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit Alat dan Bahan untuk Membuat Miniatur Rumah | Bagian-Bagian Dasar Rumah (Bagian Dasar, Tengah, Atas Rumah)


Dalam menciptakan sebuah produk konstruksi miniatur rumah, hal yang terlebih dahulu diperhatikan ialah mengenal bagian-bagian dasar sebuah rumah. Tahap selanjutnya ialah mengidentifkasi bahan, alat, serta teknik pembuatan yang sanggup dipakai untuk menciptakan sebuah konstruksi miniatur rumah. Setelah itu, barulah menciptakan sebuah konstruksi miniatur rumah dengan memerhatikan mekanisme pembuatan dan keselamatan kerja serta potensi yang ada di lingkungan sekitarmu.
Bagian-bagian Dasar Rumah
    Rumah merupakan salah satu kawasan tinggal yang dipakai insan untuk berlindung dari imbas cuaca ataupun beristirahat dari acara yang dilakukannya di luar. Pada umumnya sebuah rumah mempunyai tiga bab dasar yang harus selalu ada untuk bisa disebut rumah. Bagian-bagian tersebut sebagai berikut.
1. Bagian Bawah/Dasar
    Bagian ini terletak di bab bawah atau disebut juga lantai. Lantai sebuah rumah sanggup terbuat dari aneka macam macam jenis materi menyerupai tanah, keramik, kayu, dll. Hal ini tergantung pada cita-cita para pemilik rumah.
 Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit Alat dan Bahan untuk Membuat Miniatur Rumah | Bagian-Bagian Dasar Rumah (Bagian Dasar, Tengah, Atas Rumah)
2. Bagian Tengah/Ruangan Rumah
    Bagian ini terletak di bab tengah. Bagian ini terdiri dari dinding, pintu, jendela, dan ruangan/kamar. Idealnya sebuah rumah mempunyai lima ruangan utama yaitu ruang tamu, kamar tidur, ruang keluarga, kamar mandi, dan dapur.
 Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit Alat dan Bahan untuk Membuat Miniatur Rumah | Bagian-Bagian Dasar Rumah (Bagian Dasar, Tengah, Atas Rumah)
3. Bagian Atas/Penutup Rumah
    Layaknya menyerupai helm yang melindungi kepala kita dari segala benturan, model dan materi bab atas rumah harus berpengaruh dan kokoh. Fungsinya untuk melindungi ruang yang ada di bawahnya, menahan radiasi panas berlebih, melindungi dari hujan dan menghambat pergerakan angin yang biasanya membawa debu. Bagian atas sebuah rumah biasanya terdiri dari atap, ring balok, plafond, konsol, selasar dan pergola.
 Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit Alat dan Bahan untuk Membuat Miniatur Rumah | Bagian-Bagian Dasar Rumah (Bagian Dasar, Tengah, Atas Rumah)

Baca juga:

Cara Menciptakan Miniatur Jembatan (Bagian-Bagian, Alat Dan Bahan, Teknik Dan Cara Menciptakan Miniatur Jembatan)

Kegiatan menciptakan konstruksi miniatur jembatan tidaklah sulit. Kita sanggup memanfaatkan bahan-bahan yang ada di sekitar lingkungan kita, sebagai pola kayu atau ranting pohon, triplek, korek api kayu, stik es krim, sedotan, dus/karton, bambu dan lain-lain. Namun sebelum menciptakan sebuah miniatur konstruksi jembatan terlebih dahulu harus mengenal bagian-bagian konstruksi jembatan. Setelah itu, lakukan identifkasi alat dan bahan, serta teknik pembuatan yang sanggup mendukung ketika proses pembuatan sebuah konstruksi miniatur jembatan. Hal yang juga tidak kalah penting dalam menciptakan sebuah karya konstruksi miniatur jembatan ialah mempersiapkan rancangan konstruksi jembatan, yang mencakup rancangan gambar/sketsa dan proses. Barulah dapat memulai menciptakan sebuah konstruksi miniatur jembatan dengan memerhatikan keselamatan kerja serta potensi yang ada di lingkungan sekitarmu.

1. Bagian-bagian Konstruksi Jembatan
    Konstruksi jembatan terdiri atas dua bagian, antara lain bab atas (superstructure) dan bab bawah (substructure).
a. Bagian Atas (superstructure)
    Bagian atas jembatan berfungsi untuk menampung beban-beban yang ditimbulkan oleh suatu lintasan orang-orang ataupun kendaran yang nantinya beban tersebut akan di salurkan kebagian bawah. Konstruksi bab atas meliputi.
1) Trotoar, yaitu jalur pejalan kaki yang umumnya sejajar dengan jalan dan lebih tinggi dari jalan untuk menjaga keamanan dan keselamatan pejalan kaki. Bagian trotoar meliputi:

  • Bagian sandaran dan tiang sandaran,
  • Bagian peninggi trotoar, dan
  • Bagian konstruksi trotoar.
2) Lantai kendaraan
3) Balok diafragma
4) Balok gelagar
5) Ikatan pengaku (ikatan angina, ikatan rem, ikatan tumbukan)
6) Perletakan (rol dan sendi)
b. Bagian Bawah (substructure)
    Fungsi bab bawah jembatan untuk mendapatkan beban-beban yang diberikan bab atas dan menyalurkannya ke pondasi, yang alhasil disalurkan ke tanah. Konstruksi bab bawah meliputi:
1) Pangkal jembatan
2) Pilar

2. Alat dan Bahan Untuk Membuat Miniatur Jembatan
    Dalam menciptakan sebuah miniatur jembatan, tidak harus selalu dengan biaya yang mahal. Kita sanggup memulai dengan memanfaatkan alat dan materi yang ada di sekitar kita, sehingga lebih ekonomis.
a. Alat
    Berikut ini ialah alat-alat yang sanggup dipakai untuk menciptakan sebuah miniatur jembatan.
1) Penggaris
    Dalam menciptakan miniatur jembatan dibutuhkan sebuah alat ukur dan alat bantu gambar berupa penggaris untuk mengukur materi supaya mempunyai ukuran yang dinginkan dan terlihat rapi. Penggaris mempunyai ukuran dan bentuk yang berbeda-beda.
 Kegiatan menciptakan konstruksi miniatur jembatan tidaklah sulit Cara Membuat Miniatur Jembatan (Bagian-Bagian, Alat dan Bahan, Teknik dan Cara Membuat Miniatur Jembatan)
2) Gunting dan Cutter
    Untuk memotong materi dalam pembuatan miniatur jembatan dibutuhkan alat potong berupa gunting dan cutter biar hasilnya rapi. Pada ketika memakai cutter dibutuhkan ganjal potong. Cutter sangat baik dipakai untuk memotong bentuk-bentuk dengan pola ukuran kecil. Cutter bisa memotong bab dalam suatu bentuk/sketsa dengan rapi.
 Kegiatan menciptakan konstruksi miniatur jembatan tidaklah sulit Cara Membuat Miniatur Jembatan (Bagian-Bagian, Alat dan Bahan, Teknik dan Cara Membuat Miniatur Jembatan)
3) Kuas
    Pada langkah selesai pembuatan miniatur jembatan kau perlu memperindah hasil karyamu dengan menawarkan sentuhan warna yang menarik dengan cara mengecatnya yang rapi dan berwarna, oleh lantaran itu kalian memerlukan alat bantu berupa kuas. Kuas layaknya menyerupai penggaris mempunyai bermacam-macam ukuran tergantung kebutuhan.
 Kegiatan menciptakan konstruksi miniatur jembatan tidaklah sulit Cara Membuat Miniatur Jembatan (Bagian-Bagian, Alat dan Bahan, Teknik dan Cara Membuat Miniatur Jembatan)

b. Bahan-Bahan Yang Dapat Digunakan Untuk Membuat Miniatur Jembatan
    Berikut ini merupakan bahan-bahan yang sanggup dijadikan sebagai materi utama dalam menciptakan konstruksi miniatur jembatan.
1) Korek Api
    Masyarakat pada umumnya mengenal korek api sebagai alat untuk menyalakan api yang berbagai dijual di warung-warung atau tokotoko dalam bentuk paket atau kotak. Namun jika kau kreatif korek api bisa dipakai untuk menciptakan miniatur jembatan yang bernilai seni dan hemat dengan pemberian lem dan triplek atau karton.
 Kegiatan menciptakan konstruksi miniatur jembatan tidaklah sulit Cara Membuat Miniatur Jembatan (Bagian-Bagian, Alat dan Bahan, Teknik dan Cara Membuat Miniatur Jembatan)
2) Stik Es Krim
    Sering kali sesudah makan es krim kita membuang stik es ke dalam tong sampah tanpa berfkir untuk memanfaatkanya menjadi sebuah karya yang bernilai seni. Dengan ketekunan, ketelitian, dan kreativitas yang tinggi stik es tersebut bisa kau manfaatkan sebagai materi menciptakan miniatur jembatan.
 Kegiatan menciptakan konstruksi miniatur jembatan tidaklah sulit Cara Membuat Miniatur Jembatan (Bagian-Bagian, Alat dan Bahan, Teknik dan Cara Membuat Miniatur Jembatan)
3) Balok Kayu
    Balok kayu terbuat dari materi kayu solid yang diolah menjadi bentuk balok. Balok kayu ialah balok dari materi kayu yang digergaji berbentuk segi empat dan mempunyai siku-siku dengan ukuran tebal 6-8 cm dan lebar 12-15 cm. Balok ini banyak dipakai untuk pekerjaan konstruksi. Salah satunya dipakai untuk menciptakan konstruksi miniatur jembatan.
 Kegiatan menciptakan konstruksi miniatur jembatan tidaklah sulit Cara Membuat Miniatur Jembatan (Bagian-Bagian, Alat dan Bahan, Teknik dan Cara Membuat Miniatur Jembatan)

3. Teknik Pembuatan Miniatur Jembatan
    Teknik dasar yang dipakai untuk menciptakan sebuah miniatur jembatan ialah teknik persambungan dan teknik penguatan. Teknik persambungan merupakan sebuah teknik yang dipakai untuk menyambungkan atau menggabungkan dua buah benda atau lebih. Sementara itu, teknik penguatan ialah sebuah teknik yang dipakai untuk memperkuat sebuah bangunan. Kekuatan konstruksi miniatur jembatan dipengaruhi oleh materi yang dipakai dan teknik pembuatan.
    Pada dasarnya, suatu benda bisa menahan beban dengan mempunyai kapasitas maksimal tertentu. Berdasarkan Hukum Newton III, bahwa gaya agresi yang diberikan pada suatu benda akan menghasilkan gaya reaksi yang sama. Ketika gaya agresi yang diberikan kurang atau sama dengan kapasitas maksimal suatu benda, maka benda sanggup menahan beban tersebut. Namun, ketika gaya agresi yang diberikan lebih dari kapasitas maksimal, maka benda tersebut sanggup mengalami perubahan bentuk atau roboh.
    Benda sanggup menahan beban apabila benda mempunyai rujukan yang mengalirkan gaya reaksi akhir gaya agresi pada beban. Titik tumpu tersebut sanggup diletakkan pada tiap sisi benda. Perhatikan gambar di bawah ini.
 Kegiatan menciptakan konstruksi miniatur jembatan tidaklah sulit Cara Membuat Miniatur Jembatan (Bagian-Bagian, Alat dan Bahan, Teknik dan Cara Membuat Miniatur Jembatan)
Berdasarkan gambar di atas sanggup disimpulkan bahwa titik tumpu yang diletakkan sempurna diujung lebih lemah dalam menahan beban dibandingkan titik tumpu yang diletakkan hampir di ujung. Untuk memperkuat titik tumpu, kau sanggup memakai teknik bracing. Bracing merupakan salah satu teknik untuk mengunci biar titik tumpu lebih kaku sehingga bisa untuk menahan beban lebih baik. Bracing ialah konfgurasi batang-batang kaku yang berfungsi untuk memperkuat struktur suatu bangunan.

4. Cara Membuat Rancangan Konstruksi Miniatur Jembatan
    Langkah pertama yang harus kau lakukan dalam menciptakan miniatur jembatan ialah menciptakan sebuah rancangan. Rancangan ini berfungsi sebagai citra umum dan aliran seseorang dalam menghasilkan sebuah karya atau produk. Rancangan yang harus dibentuk mencakup rancangan bentuk atau skema dan rancangan proses pembuatan.
a) Rancangan Bentuk atau Sketsa
    Rancangan bentuk atau skema merupakan sebuah citra bagaimana bentuk jembatan yang akan dibuat. Oleh alasannya itu, dalam tahap pembuatan rancangan ini kau perlu menuangkan seluruh daya kreativitasmu biar rancangan yang kau buat sanggup sebagus mungkin. Gambar skema sanggup dibentuk secara manual maupun memakai teknologi komputer. Berikut ini ialah beberapa pola skema rancangan struktur jembatan yang sanggup digunakan.
 Kegiatan menciptakan konstruksi miniatur jembatan tidaklah sulit Cara Membuat Miniatur Jembatan (Bagian-Bagian, Alat dan Bahan, Teknik dan Cara Membuat Miniatur Jembatan)
b) Rancangan Proses Pembuatan
    Setelah menciptakan rancangan bentuk atau sketsa, maka langkah selanjutnya ialah tahap merancang proses pembuatan. Merancang proses pembuatan ini perlu biar dalam menciptakan konstruksi miniatur jembatan menjadi lebih terarah. Rancangan proses pembuatan mencakup rancangan (memilih dan menentukan) alat dan materi yang akan dipakai serta langkah kerja pembuatan konstruksi miniatur jembatan yang akan dibuat.

Baca juga kelanjutannya: - Langkah-Langkah Pembuatan Miniatur Jembatan

Langkah-Langkah Pembuatan Miniatur Jembatan (Langkah Penyiapan Bahan, Rancangan, Dan Pola Langkah Kerja Pembuatan Miniatur Jembatan)

Langkah-Langkah Membuat Karya Konstruksi Miniatur Jembatan
    Ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk mengawali proses pembuatan miniatur jembatan. Hal ini penting lantaran sanggup kuat pada hasil akhir.
1) Menyiapkan Alat dan Bahan
    Alat dan materi harus disipakan menurut rancangan yang telah dibentuk sebelumnya. Dengan demikian, penyediaan materi yang hiperbola sanggup dihindari. Oleh alasannya yakni itu, sediakanlah materi yang benar-benar diperlukan.
2) Membuat Miniatur Jembatan Berdasarkan Rancangan
    Setelah rancangan, alat, dan materi siap, kau sanggup mulai menciptakan miniatur jembaran. Proses pembuatan harus mengacu pada rancangan yang telah dibentuk sebelumnya. Namun, bukan berarti tidah boleh menambah atau mengurangi langkah pengerjaan. Kamu sanggup mengembangkannya asal tdak terlalu berbeda jauh dari rancangan yang telah dibuat. Jika perubahan yang dilakukan terlalu berbeda, maka konstruksi miniatur jembatan alhasil akan tidak sesuai dengan rancangan bahkan sanggup gagal.
3) Melakukan Penyelesaian Akhir (Finishing)
    Penyelesaian final (fnishing) diharapkan untuk mempercantik miniatur jembatan yang dibuat. Kegiatan fnishing ini sanggup dilakukan dengan menambah pernak-pernik tertentu ibarat rumah-rumahan di sekitar jembatan, pepohonan, mobil-mobilan atau hal-hal lain yang sanggup menciptakan jembatanmu menjadi semakin indah atau kau sanggup mempercantiknya dengan pengecatan.
Di samping itu, sebelum memulai proses pembuatan, kau harus memerhatikan beberapa keselamatan kerja demi keamanan dan kenyaman dirimu maupun orang lain, antara lain:
  1. Keselamatan diri dikala bekerja.
  2. Keselamatan benda yang dipakai dikala bekerja.
  3. Keselamatan lingkungan daerah kau bekerja jangan hingga kotor.
  4. Jangan lupa, keselamatan orang lain atau teman kau jangan hingga menjadikan kecelakaan pada dikala memakai alat-alat.
  5. Gunakanlah alat pelindung diri. Contohnya sarung tangan untuk mencegah dan melindungi tangan kalian dari benda tajam ataupun lem.


Contoh Langkah-Langkah Pembuatan Konstruksi Miniatur Jembatan
A. Alat dan Bahan
  1. Stik es krim 
  2. Gunting 
  3. Cutter
  4. Penggaris 
  5. Cat Warna 
  6. Lem/Perekat dan Kuas
  7. Kertas Karton 
  8. Selotip

Langkah Membuat Karya Konstruksi Miniatur Jembatan Langkah-Langkah Pembuatan Miniatur Jembatan (Langkah Penyiapan Bahan, Rancangan, dan Contoh Langkah Kerja Pembuatan Miniatur Jembatan)

B. Langkah-Langkah Kerja Pembuatan Miniatur Jembatan
1. Buatlah skema atau gambar contoh tiang dan jalan dengan ukuran tertentu di atas kertas karton. Lalu potong contoh tersebut dengan memakai cutter semoga alhasil lebih rapi.
Langkah Membuat Karya Konstruksi Miniatur Jembatan Langkah-Langkah Pembuatan Miniatur Jembatan (Langkah Penyiapan Bahan, Rancangan, dan Contoh Langkah Kerja Pembuatan Miniatur Jembatan)
2. Sambungkan pola-pola tersebut dengan memakai selotip.
Langkah Membuat Karya Konstruksi Miniatur Jembatan Langkah-Langkah Pembuatan Miniatur Jembatan (Langkah Penyiapan Bahan, Rancangan, dan Contoh Langkah Kerja Pembuatan Miniatur Jembatan)
3. Pasangkanlah stik es krim sebagai tiang dan pondasi pada contoh yang telah disambungkan dengan memakai perekat lem.
Langkah Membuat Karya Konstruksi Miniatur Jembatan Langkah-Langkah Pembuatan Miniatur Jembatan (Langkah Penyiapan Bahan, Rancangan, dan Contoh Langkah Kerja Pembuatan Miniatur Jembatan)
4. Berilah warna dengan mengecat seluruh bab sesuai dengan warna yang telah direncakan sebelumnya. Gunakanlah cat air lantaran materi terbuat dari kertas. Jika materi utamanya dari kayu atau tripleks maka pengecetan sanggup memakai cat tembok.
Langkah Membuat Karya Konstruksi Miniatur Jembatan Langkah-Langkah Pembuatan Miniatur Jembatan (Langkah Penyiapan Bahan, Rancangan, dan Contoh Langkah Kerja Pembuatan Miniatur Jembatan)
5. Konstruksi miniatur jembatan selesai dan siap diberi hiasan.
Langkah Membuat Karya Konstruksi Miniatur Jembatan Langkah-Langkah Pembuatan Miniatur Jembatan (Langkah Penyiapan Bahan, Rancangan, dan Contoh Langkah Kerja Pembuatan Miniatur Jembatan)
6. Tahap fnishing, pasanglah konstruksi miniatur jembatan di atas ganjal karton dan berilah hiasan embel-embel ibarat pohon, lampu jalan, mobil, dll semoga menjadi lebih menarik.
Langkah Membuat Karya Konstruksi Miniatur Jembatan Langkah-Langkah Pembuatan Miniatur Jembatan (Langkah Penyiapan Bahan, Rancangan, dan Contoh Langkah Kerja Pembuatan Miniatur Jembatan)

Baca juga tahapan sebelumnya disini: 

Contoh Dan Gambar Proses Pembuatan Konstruksi Miniatur Rumah

Alat dan Bahan dakam Proses Pembuatan Konstruksi Miniatur Rumah
1. Lem dan double tape, sebagai perekat.
2. Penggaris, gunting , dan cutter sebagai alat bantu kerja.
3. Styrofoam dan kertas karton untuk membangun rumah pohon.
4. Kuas dan cat warna untuk mewarnai rumah.
Untuk lebih jelasnya mengenai alat dan materi ini sanggup dibaca pada link berikut ini:


Langkah-Langkah Pembuatan Miniatur Rumah
1. Gambarlah desain rumah yang akan dibentuk terlebih dahulu sanggup dengan denah atau melalui komputer
Alat dan Bahan dakam Proses Pembuatan Konstruksi Miniatur Rumah Contoh dan Gambar Proses Pembuatan Konstruksi Miniatur Rumah

2. Gambar denah rumah yang akan dibentuk pada Styrofoam

3. Iris-iris styrofoam sesuai teladan yang telah ada
Alat dan Bahan dakam Proses Pembuatan Konstruksi Miniatur Rumah Contoh dan Gambar Proses Pembuatan Konstruksi Miniatur Rumah

4. Tempelkan satu persatu belahan sesuai bentuk rumah yang akan dibuat
Alat dan Bahan dakam Proses Pembuatan Konstruksi Miniatur Rumah Contoh dan Gambar Proses Pembuatan Konstruksi Miniatur Rumah

5. Warnai belahan styrofoam sesuai dengan bentuk desain yang diinginkan
Alat dan Bahan dakam Proses Pembuatan Konstruksi Miniatur Rumah Contoh dan Gambar Proses Pembuatan Konstruksi Miniatur Rumah

6. Percantik rumah dengan tanaman, manik-manik, jalan, dan tanaman.
Alat dan Bahan dakam Proses Pembuatan Konstruksi Miniatur Rumah Contoh dan Gambar Proses Pembuatan Konstruksi Miniatur Rumah

Melakukan Penyelesaian Akhir (Finishing) Pembuatan Miniatur Rumah
    Penyelesaian simpulan (fnishing) dibutuhkan untuk mempercantik miniatur rumah. Kegiatan fnishing ini sanggup dilakukan dengan menambah warna, hiasan-hiasan di sekitar rumah, menambah halaman atau menambah hal-hal lainnya yang sanggup menciptakan miniatur rumah menjadi semakin bagus.
Di samping itu, sebelum memulai proses pembuatan kita harus memerhatikan beberapa keselamatan kerja berikut demi keamanan dan kenyaman dirimu maupun orang lain.

  1. Keselamatan diri ketika bekerja.
  2. Keselamatan benda yang dipakai ketika bekerja.
  3. Keselamatan lingkungan daerah kau bekerja jangan hingga kotor
  4. Jangan lupa, keselamatan orang lain atau sobat kalian jangan hingga menimbulkan kecelakaan.
  5. Gunakanlah sarung tangan untuk mencegah dan melindungi tangan kalian dari benda tajam ataupun lem.

Teknik Pembuatan Miniatur Rumah, Menciptakan Rancangan, Dan Konstruksi Miniatur Rumah

Teknik Pembuatan Miniatur Rumah
    Teknik dasar yang biasa dipakai untuk menciptakan sebuah miniatur rumah ialah teknik persambungan. Teknik persambungan merupakan sebuah teknik yang dipakai untuk menyambungkan atau menggabungkan dua buah benda atau lebih. Ada dua jenis sambungan yang dikenal secara umum. Kedua jenis tersebut sebagai berikut.
a. Teknik Pembuatan Miniatur Rumah dengan Sambungan Tetap (Permanent Joint)
    Sambungan tetap merupakan sambungan yang bersifat tetap, sehingga tidak sanggup dilepas selamanya, kecuali dengan merusaknya terlebih dahulu. Contoh sambungan ini ialah sambungan dengan paku keling (rivet joint) dan sambungan las (welded joint).
b. Teknik Pembuatan Miniatur Rumah dengan Sambungan Tidak Tetap (Semi Permanent)
    Sambungan tidak tetap merupakan sambungan yang bersifat sementara, sehingga masih sanggup dibongkar pasang selagi masih dalam kondisi normal. Contohnya: Sambungan mur-baut/ulir (screwed joint) dan sambungan pasak (keys joint).

 Teknik dasar yang biasa dipakai untuk menciptakan sebuah miniatur rumah ialah teknik persa Teknik Pembuatan Miniatur Rumah, Membuat Rancangan, dan Konstruksi Miniatur Rumah

Membuat Rancangan Konstruksi Miniatur Rumah
    Langkah pertama yang harus kau lakukan dalam menciptakan miniatur rumah ialah menciptakan rancangan. Rancangan ini berfungsi sebagai citra umum dan aliran seseorang dalam menghasilkan sebuah karya produk. Rancangan yang kau buat pada tahap ini mencakup rancangan bentuk atau sketsa dan rancangan pembuatan.
a. Rancangan Bentuk atau Sketsa
    Rancangan bentuk atau sketsa merupakan sebuah citra bagaimana bentuk rumah yang akan dibuat. Dalam tahap pembuatan rancangan ini kau perlu menuangkan seluruh daya kreativitasmu semoga rancangan yang kau buat sanggup sebagus mungkin. Sketsa tersebut sanggup dibentuk dengan cara manual maupun memakai teknologi komputer. Dengan dibuatnya sketsa ini maka proses pembuatan yang akan dilakukan menjadi lebih mudah. Selain itu, dengan adanya rancangan ini kau juga sanggup memilih materi dan alat yang sanggup digunakan.
b. Rancangan Proses Pembuatan
    Selain rancangan yang berupa sketsa, rancangan proses pembuatan pun perlu dibentuk semoga aktivitas produksi miniatur rumah yang kita lakukan menjadi terarah. Rancangan ini mencakup rancangan alat dan materi yang dipakai serta langkah kerja pembuatannya sesuai dengan gambar sketsa yang telah dibentuk sebelumnya.

Membuat Konstruksi Miniatur Rumah
a. Menyiapkan Alat dan Bahan
    Alat dan materi harus disiapkan menurut rancangan yang telah dibentuk sebelumnya. Dengan demikian, penyediaan materi yang hiperbola sanggup dihindari. Oleh lantaran itu, sediakanlah materi yang benar-benar diperlukan.

b. Membuat Miniatur Rumah Berdasarkan Rancangan
    Setelah rancangan, alat, dan materi siap, kau sanggup mulai menciptakan miniatur rumah. Proses pembuatan harus mengacu pada rancangan yang telah dibentuk sebelumnya. Namun, bukan berarti kau dilarang menambah atau mengurangi langkah pengerjaan. Kamu sanggup mengembangkannya asal tidak terlalu berbeda jauh dari rancangan yang telah dibuat. Jika perubahan yang dilakukan terlalu berbeda jauh, maka miniatur rumah yang akan kau hasilkan kemungkinan besar tidak akan sesuai dengan rancangan semula atau bahkan gagal.
Adapun hal-hal yang juga harus diperhatikan dalam tahap proses pembuatan konstruksi miniatur rumah, sebagai berikut.
1) Alas Maket
    Pembuatan maket biasanya diawali dengan pembuatan bantalan maket. Alas maket merupakan sebuah daerah dimana kita sanggup membangun rumah di atasnya. Alas maket ini seumpama daratan atau tanah yang akan dibangun. Alas maket ini sanggup dibentuk dari materi triplek ataupun karton seluas ukuran yang sudah kita tentukan. Luas bantalan ini dihitung menurut jumlah luas bangunan ditambah dengan luas tanah. Selain itu, sanggup ditambah dengan luas tanah di sekeliling dan untuk jalan di depan rumah.
2) Lantai
    Lantai merupakan dasar sebuah bangunan. Lantai ini sanggup dibentuk sesuai kebutuhan tergantung pada berapa lantai rumah yang akan dibuat. Jika terdapat beberapa lantai (rumah bertingkat) kita harus membuatnya berbeda bentuk dan ukuran sesuai sketsa yang kita rancang sebelumnya. Walaupun, tidak nampak dari luar.
3) Dinding
    Dalam pembuatan dinding, kita harus mengikuti bentuk lantai yang telah kita buat, walaupun nanti akan ada beberapa tambahan bentuk yang terdapat pada sisi dinding tersebut. Yang perlu diingat bahwa pada dinding terdapat pintu, jendela dan ventilasi, maka kita perlu memotong dan melubangi materi yang dipakai untuk hal tersebut. Saat pemotongan, materi yang kita buat harus benar-benar mempunyai ukuran yang sama pada tiap-tiap sisi semoga menghasilkan dinding yang tegak lurus.
    Selanjutnya, menempelkan sisi potongan dinding pada skema atau lantai yang telah dibuat. Untuk menciptakan dinding yang berbentuk lengkung sanggup memakai alternatif lain contohnya pipa, botol plastik, bambu atau apa saja yang mempunyai skala dan bentuk yang benar-benar lengkung.
4) Atap
    Atap merupakan bab tersulit dalam pembuatan sebuah rumah. Kita harus mengukur kemiringannya. Jika kita kurang sempurna mengukur kemiringannya maka bentuk atap tersebut tidak akan cocok ketika dipasangkan pada dinding yang telah dibuat. Pembuatan atap diadaptasi dengan perencanaan atap yang sudah ditentukan sebelumnya.
5) Pewarnaan
    Kegiatan pewarnaan dilakukan untuk menambah keindahan pada miniatur rumah yang dibuat. Namun, tahap pewarnaan ini justru memerlukan ketelitian dan kerapian yang tinggi. Berikut ini ialah beberapa teknik yang dipakai dalam pewarnaan bagian-bagian rumah lantaran setiap bab memerlukan penanganan khusus.
  • Pewarnaan jendela, pintu dan ventilasi sebaiknya dirangkai di dinding sebelum dinding dirangkai di lantai. Pengecatan pintu, jendela dan ventilasi sanggup memakai cat, skotlet atau memprint foto kayu. Untuk dinding sanggup dipakai cat, kertas berwarna, skotlet, stiker, memprint contoh dan ornamen sesuai dengan gambar yang diambil dari foto asli. Kegiatan ini sebaiknya dilakukan sebelum dinding dirangkai di lantai. Untuk menghasilkan pewarnaan yang manis dan terlihat rata sanggup dipakai cat semprot.
  • Untuk atap sanggup memakai karton yang diambil lapisan dalamnya, sendok kayu es krim yang dipotong-potong skalatis, ijuk, atau materi lainnya yang sesuai dengan bentuk atap yang diinginkan dengan tetap mengingat ukuran yang sesuai skala. Setelah semua sudah diwarnai, semua bab terluar dilapisi stiker bening semoga terlindung dari air dan cuaca sehingga menjadi lebih awet.

6) Pemasangan
    Tahap selesai dalam pembuatan sebuah miniatur rumah ialah pemasangan semua materi yang sudah dibuat, yang mencakup pemasangan miniatur rumah pada bantalan maket, pemasangan aksesoris pada bantalan maket dan pemasangan bagian-bagian lainnya sehingga menciptakan miniatur rumah yang dibentuk menjadi semakin istimewa.

Baca juga:

Bahan, Alat, Produk, Dan Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Kemasan (Cara Menciptakan Kerajinan Dari Limbah Kotak Kemasan)

Kemasan adalah wadah sebagai bab terluar yang berfungsi untuk membungkus sebuah produk biar sebagai pelindung produk. Pada kemasan ini yang akan dipakai yakni kemasan yang berasal dari limbah pangan dan minuman. Jika diperhatikan bentuk kemasan biasanya monoton menyerupai bentuk kotak. Kemasan yang lebih banyak berbentuk kotak ternyata sanggup dikembangkan menjadi produk kerajinan yang tidak menjemukan.
Kotak kemasan pada makanan, minuman, atau obat-obatan biasanya sehabis dimanfaatkan isinya kemudian kemasannya dibuang. Limbah ini sangat menarik jikalau dikembangkan sebagai karya kerajinan, maka diharapkan penanganan yang terampil. Kotak kemasan biasanya terbuat dari kardus yang dilapisi aluminium foil di bab dalam.  Sebagian seniman telah memanfaatkan kotak kemasan ini sebagai peluang pasar yaitu dengan membuat karya berupa patung-patung unik dengan harga yang cukup mahal. Kotak kemasan itu pun sanggup diciptakan menjadi produk seni yang artistik. Bagian dalam kotak kemasan yang berwarna perak juga sanggup dimanfaatkan menjadi karya yang unik. Sebagai pencinta kerajinan, kita patut bersyukur alasannya memperoleh manfaat dari adanya limbah kotak kemasan.
Limbah dari kotak kemasan tidak perlu penanganan khusus. Proses pengolahannya tidak menemui kesulitan, kecuali pada kotak kemasan yang berasal dari minuman menyerupai susu, sari buah, dan minuman yang beraroma dan berasa. Kotak kemasan jenis ini harus dicuci higienis pada bab dalam biar tidak menyebabkan anyir yang tidak sedap. Namun dalam proses pembuatannya perlu kesabaran dan ketekunan biar dihasilkan karya yang baik.
Limbah kotak kemasan yang tersedia di lingkungan sanggup dimanfaatkan dengan banyak sekali teknik menyerupai teknik anyaman, teknik tempel, teknik lipat, teknik gulung (pilin), teknik konstruksi dan masih banyak teknik lainnya yang sanggup ditemukan. Berbagai karya yang sanggup dihasilkan dari limbah kotak kemasan diantaranya keranjang sampah, tas, vas bunga, wadah serbaguna, bunga, hiasan dinding, boneka baik bentuk insan atau pun hewan, dan sebagainya.

1) Bahan Pembuatan Kerajinan Limbah Kotak Kemasan
    Bahan pembuatan kerajinan limbah kotak kemasan diantaranya kotak kemasan minuman atau kotak kemasan obat dan sebagainya. Bahan pendukung lain diantaranya karung goni atau benang, lem, dan sebagainya.
 wadah sebagai bab terluar yang berfungsi untuk membungkus sebuah produk biar sebagai p Bahan, Alat, Produk, dan Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Kemasan (Cara Membuat Kerajinan dari Limbah Kotak Kemasan)
Bahan pembuatan kerajinan limbah kotak kemasan; 
a. kotak kemasan
b. karung goni
c. lem
d. cat akrilik.

2) Alat Pembuatan Kerajinan Limbah Kotak Kemasan
    Alat yang dipakai untuk membuat kerajinan limbah kotak kemasan juga sederhana, menyerupai gunting, lem tembak, dan cutter/pisau.
 wadah sebagai bab terluar yang berfungsi untuk membungkus sebuah produk biar sebagai p Bahan, Alat, Produk, dan Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Kemasan (Cara Membuat Kerajinan dari Limbah Kotak Kemasan)
Alat pembuatan kerajinan limbah kotak kemasan; 
a. lem tembak 
b. gunting
c. cutter 
d. kuas.

3) Produk Kerajinan Limbah Kotak Kemasan
    Produk kerajinan limbah kotak kemasan banyak dibuat orang hanya sebatas pada verbal semata. Namun, ada juga yang tertarik sebagai koleksi. Limbah kotak kemasan bekerjsama sangat unik jikalau dibuat menjadi karya yang kreatif, alhasil sanggup dijadikan sebagai hiasan interior rumah. Ada pula yang memanfaatkan kotak kemasan menjadi benda fungsional menyerupai kotak sepatu untuk bindex, kotak biskuit untuk wadah pensil, dan sebagainya. Jika dibuat secara baik dan profesional, kerajinan limbah kemasan sanggup menjadi komoditi ekspor juga.
 wadah sebagai bab terluar yang berfungsi untuk membungkus sebuah produk biar sebagai p Bahan, Alat, Produk, dan Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Kemasan (Cara Membuat Kerajinan dari Limbah Kotak Kemasan)
Produk-produk kerajinan limbah kotak kemasan; 
a. miniatur pemusik
b. tas dan bindex 
c. miniatur kendaraan.

4) Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Kemasan
    Proses pembuatan kerajinan limbah kemasan yang disajikan kali ini yakni membuat dompet yang terbuat dari kotak bekas kemasan susu cair ukuran 1000ml.
 wadah sebagai bab terluar yang berfungsi untuk membungkus sebuah produk biar sebagai p Bahan, Alat, Produk, dan Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Kemasan (Cara Membuat Kerajinan dari Limbah Kotak Kemasan)
  1. Kotak kemasan susu dipotong ujung atas dan bawahnya.
  2. Kotak dilipat tiga 
  3. Kotak dipotong bab atas, sisakan untuk tutup dompet
  4. Buka lipatan kotak
  5. Lapisi bab luar kotak dengan lem dan kain
  6. Gabung kembali dan tekuklah mengikuti lipatan
  7. Beri velcro/perekat 
  8. Beri hiasan pada dompet bab depan.
Baca juga:

Bahan, Alat, Produk, Dan Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Jerami

Batang padi yang biasa disebut jerami merupakan limbah pertanian. Selama ini jerami biasa dipergunakan sebagai media tanam jamur merang dan masakan ternak. Meskipun demikian, jerami yang ada masih berlimpah dan harus dibakar. Terkadang petani memanfaatkannya sebagai materi bakar dikala pembakaran kerikil bata atau genteng yang dilakukan di areal sawah. Bagi para pedagang telur dan buah, jerami juga sanggup dimanfaatkan sebagai alas, supaya barang dagangan mereka tidak gampang rusak akhir goncangan. Tidak ada manfaat lain yang sanggup dihasilkan dari seputar kebutuhan tersebut. Tentunya kalau masa tanam padi datang jerami ini masih saja menjadi limbah yang mengganggu bagi para petani. Biasanya petani hanya menumpuknya dipinggir sawah dan membiarkannya busuk, sehingga sanggup dipakai sebagai pupuk tanaman lainnya.

Limbah padi ternyata sanggup dimanfaatkan sebagai materi dasar kerajinan yang cukup unik dan artistik. Produk kerajinan dari jerami masih tergolong langka, sehingga sangat berpotensi untuk sanggup dikembangkan. Untuk masyarakat yang tinggal di akrab persawahan atau pasar tentunya tidak menemui kesulitan dalam mencari limbah jerami dan tidak perlu mengeluarkan banyak dana. Pemanfaatan limbah jerami menjadi produk kerajinan mempunyai nilai lebih di bidang ekonomi. Sekarang ini orang sudah mulai menyenangi produk kerajinan yang berasal dari materi jerami, alasannya ialah selain menarik juga ramah lingkungan. Oleh alasannya ialah itu, sanggup dikatakan bahwa peluang perjuangan dari limbah jerami sanggup menguntungkan.

Bagian-bagian jerami mempunyai keunikan masing-masing setiap bab sanggup dimanfaatkan sebagai materi dasar kerajinan. Setelah batang padi dirontokkan untuk memisahkan padi dengan jerami, maka kita sanggup memilahnya menjadi batang padi, ranting jerami, selongsong jerami, dan gabah-gabah kosong.
 Selama ini jerami biasa dipergunakan sebagai media tanam jamur merang dan masakan ternak Bahan, Alat, Produk, dan Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Jerami

Pengolahan jerami hampir sama dengan limbah jenis daun-daunan atau kulit buah, alasannya ialah jerami pun mempunyai kandungan air. Pengolahan yang paling sederhana dilakukan dengan menjemurnya di bawah sinar matahari langsung. Hal yang perlu diperhatikan yaitu pisahkan semua bab yang berpotensi untuk dijadikan produk kerajinan yang sesuai. Misalnya, batang padi sangat cocok dipakai pada bab pembentuk wadah pensil atau frame foto. Ranting jerami yang lebih halus sanggup dimanfaatkan untuk menciptakan bunga-bunga.
 Selama ini jerami biasa dipergunakan sebagai media tanam jamur merang dan masakan ternak Bahan, Alat, Produk, dan Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Jerami

Jerami sanggup pula diberi warna dengan memakai pewarna tekstil. Proses pewarnaan pun sama dengan mewarnai kulit jagung, yaitu dengan dimasak dengan cairan yang sudah diberi zat warna masakan dengan komposisi yang diinginkan. Setelah direndam beberapa saat, kemudian jerami dijemur di bawah sinar matahari eksklusif sampai benar-benar kering.

1. Bahan Pembuatan Produk Kerajinan dari Limbah Jerami
    Bahan pembuatan kerajinan limbah jerami yang utama ialah jerami dengan seluruh bagian-bagiannya. Pemilahan bab jerami diadaptasi dengan produk kerajinan yang akan dibuat. Selain itu dipakai pula lem dan semprotan clear.
 Selama ini jerami biasa dipergunakan sebagai media tanam jamur merang dan masakan ternak Bahan, Alat, Produk, dan Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Jerami

2. Alat Pembuatan Kerajinan Limbah Jerami
    Alat pembuatan kerajinan limbah jerami gampang didapat, di antaranya gunting, lem tembak, dan pisau atau cutter.
 Selama ini jerami biasa dipergunakan sebagai media tanam jamur merang dan masakan ternak Bahan, Alat, Produk, dan Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Jerami
Berbekal keterampilan, kreativitas, dan hanya memakai alat sederhana, produk kerajinan dari limbah jerami ini sanggup diolah menjadi banyak sekali bentuk menyerupai hiasan dinding, bunga, bingkai foto, dan wadah serbaguna, dan wadah pensil. Selain materi dasar jerami, ada pula yang memanfaatkan limbah lain untuk memberi aksen pada produk kerajinan yang dibuat supaya nampak lebih mempunyai nilai ekonomis.

Tips untuk mempermudah pekerjaan dikala memakai batang jerami, batang jerami perlu dirakit berjajar supaya sanggup dipotong sesuai pola. Beri ganjal dari kertas untuk menjajarkan jerami. Gunakan lem untuk saling merekatkan batang jerami. Dengan demikian jerami sanggup dibuat dan dipotong sesuai kebutuhan.
 Selama ini jerami biasa dipergunakan sebagai media tanam jamur merang dan masakan ternak Bahan, Alat, Produk, dan Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Jerami

3. Produk Kerajinan Limbah Jerami
    Produk kerajinan dari limbah jerami di antaranya bingkai foto, wadah pensil, aneka hewan, kotak serbaguna, ganjal piring dan gelas, vas bunga, juga benda fungsional rumah tangga lainnya menyerupai sapu dan sebagainya.
 Selama ini jerami biasa dipergunakan sebagai media tanam jamur merang dan masakan ternak Bahan, Alat, Produk, dan Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Jerami

4. Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Jerami
    Proses pembuatan kerajinan dari jerami dengan teknik sederhana, pemanasan dilakukan dengan membengkokkan batang dengan lilin bakar. Hasilnya pun cukup bagus. Kali ini proses pembuatan kerajinan jerami hanya menciptakan hiasan pohon kelapa yang akan dijadikan miniatur.
 Selama ini jerami biasa dipergunakan sebagai media tanam jamur merang dan masakan ternak Bahan, Alat, Produk, dan Proses Pembuatan Kerajinan Limbah Jerami
Tahapan-tahapan proses pembuatan kerajinan limbah jerami
  1. lengkung dan panaskan batang jerami
  2. beri lem tembak pada batang
  3. susun dan gunting batang jerami
  4. tempel batang sebagai daun
  5. kumpul daun pada batang
  6. Lilitkan pelepah pisang pada batang pohon kelapa


Baca juga:

Membuat Kerajinan Dari Limbah Pelepah Pisang (Bahan, Alat, Produk, Dan Tahapan Pembuatannya)

Limbah pelepah pisang gampang didapatkan diberbagai tempat. Hal ini dikarenakan pohon pisang gampang tumbuh di permukaan tanah dengan kondisi bermacam-macam. Dengan bermodalkan kreativitas yang tinggi untuk selalu berinovasi, limbah pelepah pisang yang dulunya terbuang sekarang sanggup diubah menjadi kerajinan yang berpeluang menjadi perjuangan gres yang menghasilkan untung besar bagi setiap pelakunya. Bahkan, tidak sedikit jumlah pengrajin suvenir bagus pelepah pisang yang sekarang telah berhasil mengantarkan produknya menembus pasar dunia serta membuat lapangan kerja gres untuk mengurangi angka pengangguran di negara kita. Hal ini perlu kita apresiasi bersama.
    Jika diperhatikan, terdapat pesona unik dan kesan menarik yang dihasilkan dari pelepah pisang yaitu garis-garis serat yang ada di permukaan pelepah pisang. Serat pelepah pisnag inilah yang merebut perhatian konsumen di pasar nasional dan mancanegara menyerupai di Singapura, Perancis, serta Italia. Hal ini tentunya menjadi bukti berpengaruh bagi kita bersama, bahwa intinya memulai suatu perjuangan sanggup dilakukan dengan banyak sekali cara, termasuk juga dengan menyiapkan modal yang sangat sedikit dengan mengolah limbah pelepah pisang menjadi produk gres yang membawa berkah bagi para pengrajinnya.

1. Bahan Pembuatan Kerajinan Pelepah Pisang
    Bahan pembuatan kerajinan pelepah pisang di antaranya pelepah pisang, lem biji-bijan, dan kardus. Bahan-bahan ini gampang didapat di sekitar rumah.
 Limbah pelepah pisang gampang didapatkan diberbagai daerah Membuat Kerajinan dari Limbah Pelepah Pisang (Bahan, Alat, Produk, dan Tahapan Pembuatannya)

2. Alat Pembuatan Kerajinan Pelepah Pisang
    Alat pembuatan kerajinan pelepah pisang di antaranya gunting, pisau, seterika dan alat penunjang lainnya.
 Limbah pelepah pisang gampang didapatkan diberbagai daerah Membuat Kerajinan dari Limbah Pelepah Pisang (Bahan, Alat, Produk, dan Tahapan Pembuatannya)

3. Produk Kerajinan Pelepah Pisang
    Produk kerajinan pelepah pisang relatif beragam. Banyak pengrajin telah memproduksi desain gres dari pembuatan kerajinan ini. Beberapa produk yang dihasilkan dari pelepah pisang di ataranya ialah daerah tisu, sandal, vas bunga, sampul buku, wadah serbaguna, aneka patung dan miniatur, serta furniture.

4. Proses Pembuatan Kerajinan Pelepah Pisang
    Proses pembuatan kerajinan limbah pelepah pisang kali ini disajikan bentuk daerah pensil sederhana. Tempat pensil ini sanggup divariasikan bentuknya, bergantung pada bentuk dasar kardusnya, sanggup bentuk silider, kotan, segitiga, persegi lima, atau bentuk lainnya.
 Limbah pelepah pisang gampang didapatkan diberbagai daerah Membuat Kerajinan dari Limbah Pelepah Pisang (Bahan, Alat, Produk, dan Tahapan Pembuatannya)

Tahapan proses pembuatan kerajinan pelepah pisang ialah sebagai berikut:
  1. Kardus dipotong tumpuan bentuk persegi dan diberi lem
  2. Lem diratakan dan dilapisi pelepah pisang
  3. Bentuk kotak dan lipisi kertas bab pinggir biar kuat
  4. Tempel bab luar dengan pelepah pisang
  5. Siapkan pelepah pisang yang diberi warna dengan tumpuan bunga
  6. Tempelkan bunga pada daerah pensil


Baca juga:


Masyarakat Indonesia telah mempunyai kepedulian yanng tinggi terhadap gosip global warming. Hal ini secara tidak eksklusif menghipnotis minat masyarakat untuk mulai memperhatikan produk-produk kerajinan yang tentunya ramah lingkungan. Kondisi inilah yang dimanfaatkan para pengrajin untuk membuat aneka macam kerajinan daur ulang limbah organik untuk menarik minat para konsumennya. Salah satu peluang perjuangan yang dikala ini ramai dijalankan warga yaitu mengangkat limbah pelepah pisang yang dulunya tidak berkhasiat menjadi karya seni unik dan mempunyai nilai ekonomi cukup tinggi.
Semoga bermanfaat 😊