Showing posts sorted by date for query rangkuman-materi-pelajaran-ips-kelas-5. Sort by relevance Show all posts
Showing posts sorted by date for query rangkuman-materi-pelajaran-ips-kelas-5. Sort by relevance Show all posts

Materi Pelajaran Ips Kelas 5 Semester 1/2 Lengkap

Materi Pelajaran IPS Kelas 5 Semester 1 dan 2 - Mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan salah satu mata pelajaran yang di dalamnya membahas perihal insiden yang berkaitan dengan lingkungan sosial di sekitar kita.

Pada pelajaran IPS kelas 5 SD/MI ini kalian sanggup memahami sejarah Indonesia dan dunia, termasuk peninggalan sejarah dan para tokoh yang berjuang demi Indonesia. Kalian juga akan mempelajari sumber daya alam negeri ini, acara ekonomi, lingkungan serta kemajuan teknologi yang telah kita capai. Kalian akan berguru mengenal identitas diri sendiri dan orang lain, saling menyayangi, menghormati, dan mengasihi lingkungan.

Materi Pelajaran IPS Kelas 5 Semester 1/2 Lengkap - Agar kalian lebih gampang untuk mempelajari bahan pelajaran IPS yang ada pada kelas 5 SD/MI ini, maka pada kesempatan kali ini admin buku paket akan mengembangkan bahan secara lengkap dalam bentuk pdf yang terdiri dari bahan semester ganjil dan semester genap.

Berikut yaitu rincian bahan selengkapnya mengenai mata pelajaran IPS di kelas 5 SD dan MI semester 1 dan 2.
Lihat Juga : Rangkuman Materi Pelajaran IPS Kelas 5 Lengkap
Demikianlah bahan pelajaran IPS kelas 5 dalam bentuk pdf supaya sanggup bermanfaat buat akseptor didik maupun pendidik di seluruh indonesia. Selamat belajar!
Sumber https://www.bukupaket.com/

Rangkuman Bahan Pelajaran Pkn Smp/Mts Kelas 7 Semester 1/2

Rangkuman atau ringkasan bahan pelajaran PKn kelas 7 SMP/MTs - Ringkasan bahan Pendidikan Kewarganegaraan ini bertujuan untuk mempermudah para siswa dalam mempelajari pelajaran PKn selama 2 semester yaitu semester 1 dan 2. Apakah kalian sudah melalkukan cara demikian dengan merangkum bahan PKn di kelas 7, kalau belum ringkasan ini sanggup kalian gunakan sebagai pengingat bahan yang pernah kalian pelajari di kelas.
Rangkuman atau ringkasan bahan pelajaran PKn kelas  Rangkuman Materi Pelajaran PKn SMP/MTs Kelas 7 Semester 1/2
Rangkuman Materi PKn Kelas 7 SMP/MTs - Hanya dengan mempelajari ringkasan bahan PKn ini kalian akan lebih gampang mengingat kembali bahan pelajaran yang telah anda dapatkan di sekolah. Berikut rincian rangkuman bahan PKn selengkapnya.

Rangkuman/Ringkasan bahan PKn Kelas 7 Semester 1

BAB 1 Norma-norma yang Berlaku dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan Bernegara
Menurut Aristoteles, insan itu yakni Zoon Politikon, yang artinya insan itu yakni mahluk sosial yang dikodratkan hidup dalam kebersamaan dengan sesamanya di masyarakat. Kehidupan dalam kebersamaan berarti adanya korelasi antara insan yang satu dengan insan yang lainnya.

Hubungan yang dimaksud yakni korelasi sosial atau kekerabatan sosial. Dalam kehidupan bersama itu selalu terjadi interaksi sosial, sesuai dengn kedudukan dan kiprahnya masing-masing. Kehidupan masyarakat menuntut cara berperilaku antara satu dengan yang lainnya berdasarkan normanorma yang berlaku untuk mencapai suatu ketertiban.

Ada empat macam norma yang berlaku di masyarakat, yaitu : Norma Agama, Norma kesusilaan, Norma Kesopanan dan Norma Hukum. Norma Agama sumbernya akidah terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Norma kesusilaan sumbernya bunyi hati nurani (insan kamil). Norma kesopanan sumbernya yakni kepatutan yang dsepakati masyarakat yang bersangkutan. Norma aturan berasal dari forum kekuasaan negara. sumbernya peraturan perundang-undangan (penguasa negara).

BAB 2 Makna Proklamasi Kemerdekaan dan Konstitusi Pertama
Hakekat Proklamasi Kemerdekaan yakni pengumumam kepada seluruh rakyat akan adanya kemerdekaan.

Makna Proklamasi kemerdekaan Indonesia yakni bahwa bangsa Indonesia menyatakan kepada dunia luar (bangsa-bangsa yang ada di dunia) maupun kepada bangsa Indonesia sendiri bahwa semenjak ketika itu Bangsa Indonesia telah merdeka.

Proklamasi Kemerdekaan merupakan norma pertama atau norma dasar atau aturan dasar dari tata aturan Indonesia, sehingga Proklamasi Kemerdekaan menjadi dasar bagi berlakunya segala macam norma atau aturan atau ketentuan aturan yang lain-lainnya.

Dengan ditetapkannya Undang-Undang Dasar 1945 sebagai Konstitusi. Negara Republik Indonesia yang telah diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945 merupakan suatu bentuk konsekuensi dikumandangkannya kemerdekaan yang menandai beridirinya suatu negara baru.

Undang-Undang Dasar 1945 sebagai Konstitusi Pertama bangsa Indonesia di dalamnya terdiri dari tiga bagian, yaitu Bagian Pembukaan, penggalan Batang tubuh, dan Bagian Penutup.

Bagian Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 merupakan suasana kebatinan dari Undang-Undang Dasar 1945 (Konstitusi Pertama), dikarenakan di dalamnya terkandung Empat Pokok Pikiran yang pada hakikatnya merupakan penjelmaan asas kerohanian negara yaitu Pancasila.

Proklamasi Kemerdekaan memiliki korelasi yang erat, tidak sanggup dipisahkan dan merupakan satu kesatuan dengan Undang-Undang Dasar 1945 terutama penggalan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Proklamasi Kemerdekaan dengan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 merupakan suatu kesatuan yang bulat. Apa yang terkandung dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 merupakan sautu amanat yang luhur dan suci dari Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945.
Baca Juga : Rangkuman Materi IPS Kelas 7 SMP/MTs

Rangkuman/ringkasan bahan PKn kelas 7 Semester 2

BAB 3 Perlindungan dan Penegakan Hak Asasi Manusia
Untuk mengingat kembali bahan di penggalan 3 yang telah kalian pelajari maka berikut ini poin-poin penting yang perlu di ingat
(1) Hakekat HAM, (2) Instrumen aturan HAM, juga didalamnya diuraikan mengenai latar belakang lahirnya perundang – usul HAM nasional, baik belakang lahirnya perundang – usul HAM nasional, baik menyangkut pandangan gres yang mendasarinya maupun dorongan dari faktor domistik maupun internasional.

(3) Kelembaga HAM dan peranannya di Indonesia, baik forum yang didirikan oleh pemerintah maupun masyarakat, baik yang berperan untuk melaksanakan kajian dan penelitian, pendidikan, penyelidikan, mediasi, penyedikan dan peradilan HAM;

(4)Kasus penelitian, pendidikan, penyelidikan, mediasi, penyedikan dan peradilan HAM; (4) Kasus perkara pelanggaran HAM dan upaya penegakkan HAM baik yang dilakukan memalui peradilan HAM maupun partisipasi warga negara;

Kasus – perkara pelanggaran HAM, baik yang dilakukan oleh abdnegara pemerintah maupun masyarakat dan sikap apa yang sebaiknya dikembangkan oleh warga negara ketika menghadapi perkara – perkara pelanggaran HAM. (5) Menghargai upaya pinjaman HAM; dan (6) Menghargai upaya penegakan HAM.

BAB 4 Kemerdekaan Mengemukaan Pendapat
Kemerdekaan mengemukakan pendapat yakni hak setiap warga negara untuk memberikan pikiran dengan lisan, tulisan, dan sebagainya secara bebas dan bertanggung jawab sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku. Bentuk penyampaian pendapat di muka umum sanggup dilaksanakan dengan unjuk rasa atau demonstrasi, pawai, rapat umum, atau mimbar bebas. Mengemukakan pendapat bagi setiap warga negara sanggup dilakukan melalui terusan tradisional dan terusan moderen. Perangkat perundang-undangan dalam mengatur kemerdekaan mengemukakan pendapat intinya dimaksudkan supaya setiap orang dalam mengemukakan pendapatnya dilakukan secara bebas dan bertanggung jawab.
Baca juga : Rangkuman IPA Kelas 7 SMP/MTs Semester 1 dan 2
Semoga rangkuman bahan pelajaran PKn ini menciptakan kalian lebih ulet lagi dalam berguru dan menuntut ilmu ke arah yang lebih baik. Ingat kiprah pelajar yakni belajar, gunakan waktumu untuk hal-hal yang bermanfaat menyerupai belajar, jangan buang waktu hanya untuk hal yang tidak penting. Salam pendidikan. Sumber https://www.bukupaket.com/

Rangkuman Bahan Pelajaran Ipa Kelas 7 Smp/Mts Semester 1/2

Rangkuman atau ringkasan materi IPA kelas VII SMP/MTs - Keuntungan yang sanggup kita peroleh dari merangkuman materi pelajaran IPA ialah kita lebih gampang dalam mempelajari setiap pokok pembahasan yang di sampaikan oleh guru kita.
Rangkuman atau ringkasan materi IPA kelas VII Sekolah Menengah Pertama Rangkuman Materi Pelajaran IPA Kelas 7 SMP/MTS Semester 1/2
Rangkuman Materi IPA Kelas 7 merupakan cacatan ringkas yang berisi materi penting dalam pelajaran IPA kelas 7 SMP. Berikut rangkuman materi selengkapnya.

Rangkuman IPA Kelas 7 Semester 1
Bab 1 Besaran
  • Besaran pokok yaitu besaran yang tidak tergantung pada besaran lain.
  • Besaran pokok terdiri atas panjang, massa, waktu, suhu, berpengaruh arus listrik, intensitas cahaya, banyak molekul.
  • Besaran turunan yaitu besaran yang diturunkan dari besaran pokok. Contohnya yaitu volume, gaya, percepatan, kecepatan dan usaha.
  • Satuan Internasional mempunyai syarat: mempunyai nilai tetap, gampang dikonversikan sanggup digunakan oleh semua orang di seluruh dunia.
  • Mengukur yaitu membandingkan sesuatu  dengan besaran sejenis yang ditetapkan sebagai satuan.

Bab 2 Suhu dan Pengukuran
  • Suhu ialah derajat panas suatu benda.
  • Alat pengukur suhu dinamakan termometer.
  • Termometer mempunyai skala yang bermacam-macam menyerupai celcius, reamur, fahrenheit, dan kelvin.
  • Prinsip kerja termometer yaitu pemuaian zat cair alasannya kenaikan suhu.

Bab 3 Asam, Basa, dan Garam
  • Sifat asam antara lain mempunyai rasa masam. Asam sanggup menghantarkan arus listrik dan bersifat korosif.
  • Berdasarkan tingkat keasamannya, asam dikelompokkan menjadi dua. Ada asam lemah dan asam kuat.
  • Asam dikelompokkan menjadi dua macam, yaitu asam organik dan asam mineral. Pengelompokan ini berdasarkan asalnya.
  • Sifat basa yaitu berasa pahit (getir) dan bersifat licin. Basa juga sanggup menghantarkan arus listrik dan sanggup menetralkan asam.
  • Sifat garam di antaranya netral dan tidak mengubah warna kertas lakmus. Larutan garam sanggup menghantarkan arus listrik.
  • Sifat asam, basa, dan garam sanggup diselidiki memakai indikator. Indikator tersebut dibedakan menjadi tiga, yaitu kertas lakmus, indikator buatan, dan indikator alami.

Bab 4 Unsur, Senyawa, dan Campuran
  • Zat terdiri atas unsur, senyawa, dan campuran.
  • Unsur merupakan zat tunggal. Unsur tidak sanggup diuraikan secara biasa menjadi zat yang lebih sederhana.
  • Lambang unsur ditulis berdasarkan hukum Berzelius.
  • Senyawa yaitu zat tunggal yang sanggup diuraikan secara kimia menjadi unsur-unsur penyusunnya.
  • Pemberian nama suatu senyawa berdasarkan hukum tertentu. Aturan tersebut tergantung pada jenis unsur penyusunnya.
  • Campuran merupakan zat yang mengandung dua unsur atau lebih. Campuran masih mempunyai sifat zat asalnya. Campuran sanggup dipisahkan menjadi unsur-unsur penyusunnya dengan cara fisika. Campuran dibedakan menjadi 2, yaitu gabungan sejenis dan gabungan heterogen.

Bab 5 Zat dan Wujudnya
  • Zat ialah sesuatu yang menempati ruang dan mempunayi massa.
  • Wujud zat tergantung dari letak molekulmolekul penyusunnya.
  • Atom ialah partikel-partikel penyusun suatu zat.
  • Molekul ialah pecahan terkecil dari suatu zat yang masih mempunyai sifat zat itu.
  • Adhesi yaitu gaya menarik antarmolekul yang tidak sejenis.
  • Kohesi yaitu gaya tarik menarik antarmolekul yang sejenis.
  • Meniskus yaitu bentuk permukaan zat cair dalam tabung.
  • Kapilaritas ialah kejadian naik atau turunnya permukaan zat cair dalam pipa atau kanal kapiler.
  • Massa jenis suatu zat ialah bilangan yang menyatakaan massa zat itu tiap satuan volumenya (ρ =m/V)
  • Keterangan:
    • ρ = massa jenis zat (dibaca ”rho”), satuannyakg/m3 atau g/cm3
    • m = massa benda, satuannya kg atau gram
    • V = volume benda, satuannya m3 atau cm3

Bab 6 Kalor
  • Kalor ialah energi yang diterima atau dilepaskan oleh suatu zat sehingga suhu zat tersebut naik atau turun atau bahkan berubah wujudnya.
  • Kalor jenis ialah banyak kalor yang diperlukanoleh 1 kg zat untuk menaikkan suhu sebesar 1°C.
  • Asas Black berbunyi ”Banyak energi yang diberikan sama dengan banyak energi kalor yang diterima”.
  • Titik lebur ialah suhu minimum yang diharapkan suatu zat beruwujud padat untuk berubah wujdu menjadi cair.
  • Titik beku ialah suhu zat ketika membeku hingga membeku seluruhnya.
  • Kalor lebur ialah banyaknya kalor yang dibutuhkan oleh 1 kg zat untuk bermetamorfosis padat pada titik bekunya.
  • Kalor beku ialah banyaknya kalor yang dilepaskan oleh 1 kg zat untuk bermetamorfosis padat pada titik bekunya.
  • Menguap yaitu perisitiwa berubahnya wujud suatu zat dari cair menjadi uap air.
  • Faktor-faktor yang mempengaruhi penguapan.
    • Penguapan sanggup dipercepat dengan pemanasan (memanaskan atau menaikkan suhu).
    • Penguapan sanggup dipercepat dengan cara memperluas permukaan zat cair.
    • Penguapan sanggup dipercepat dengancara meniupkan atau mengalirkan udara ke permukaan zat cair.
  • Perpindahan kalor melalui medium zat padat disebut konduksi.
  • Perpindahan kalor melalui zat penghantar dengan diikuti perpindahan komponen zat penghantar.
  • Perpindahan kalor dengan cara pancaran tanpa zat penghantar disebut radiasi kalor.

Bab 7 Sifat Zat dan Perubahannya
  • Sifat zat dibedakan menjadi dua, yaitu sifat ekstensif dan intensif.
  • Sifat ekstensif mencakup berat dan volume.
  • Sifat intensif terdiri atas sifat fisika dan sifat kimia.
  • Perubahan zat terbagi atas perubahan fisika dan perubahan kimia.
  • Perubahan fisika ditandai dengan perubahan wujud dan tidak terbentuk zat baru.
  • Perubahan kimia ditandai dengan terbentuknya zat gres dan bersifat tetap.

Bab 8 Pemisahan Campuran
  • Dasar pemisahan gabungan dibagi menjadi dua, yaitu berdasarkan ukuran partikel dan perbedaan titik didih.
  • Berdasarkan ukuran partikelnya, gabungan dipisahkan melalui dua cara, yaitu filtrasi (penyaringan) dan kristalisasi (penguapan).
  • Berdasarkan perbedaan titik didihnya, gabungan dipisahkan melalui cara distilasi (penyulingan).
  • Pemisahan gabungan juga sanggup dilakukan dengan cara sublimasi.
  • Penjernihan air dilakukan melalui proses penyaringan (filtrasi) dan pemberian desinfektan.

Bab 9 Reaksi Kimia
  • Ciri-ciri reaksi kimia antara lain menghasilkan perubahan warna dan suhu. Ciri yang lain yaitu terbentuknya endapan dan gas.
  • Faktor-faktor yang memengaruhi kecepatan reaksi kimia yaitu ukuran materi dan perubahan suhu.

Rangkuman IPA Kelas 7 Semester 2
Bab 10 Pengamatan Objek dalam IPA
  • Salah satu cara mempelajari IPA dengan mengamati objek biotik dan abiotik.
  • Pengamatan objek biotik dan abiotik sanggup dilakukan dengan mengamati tanda-tanda alam kebendaan dan kejadian.
  • Keterampilan proses dan perilaku ilmiah diharapkan untuk mempelajari gejala-gejala alam.
  • Keterampilan proses yang harus dimiliki seorang peneliti di antaranya mengamati, mengelompokkan, memakai alat, menafsirkan, memprediksi, menganalisis, melaksanakan percobaan, dan mengomunikasikan hasil.
  • Ciri-ciri perilaku ilmiah sebagai berikut.
    • Mampu membedakan opini dan fakta.
    • Berani mencoba.
    • Jujur dan teliti dalam mencatat dan mengolah data.
    • Selalu ingin tahu.
    • Bekerja sama dalam tim.
    • Terbuka dan fleksibel.
    • Bertanggung jawab.
    • Ulet dan gigih yang disertai keyakinan.
    • Mensyukuri karunia Tuhan.

Bab 11 Gerak Lurus
  • Gerak benda bersifat relatif bergantung pada titik pola yang digunakan untuk me ngamatinya.
  • Benda dikatakan bergerak jikalau terjadi pe rubahan posisi terhadap titik acuan, sedangkan kedudukan menyatakan posisi suatu benda.
  • Besaran-besaran Fisika yang menyatakan gerak suatu benda ialah perpindahan, kelajuan, kecepatan, dan percepatan.
  • Perpindahan ialah perubahan posisi suatu benda terhadap titik pola tertentu.
  • Kelajuan ialah besarnya jarak tempuh dalam selang waktu tertentu. Alat ukur laju kendaraan ialah speedo meter.
  • Kecepatan ialah perubahan posisi tiap satuan waktu.
  • Kecepatan merupakan besaran yang mempunyai besar dan arah.
  • Percepatan ialah perubahan kecepatan tiap satuan waktu.
  • Gerak lurus ialah gerak yang lintasannya lurus.
  • Gerak lurus beraturan ialah gerak yang lintasannya lurus dan setiap dikala kecepatan nya tetap.
  • Gerak lurus berubah beraturan ialah gerak yang lintasannya lurus dan setiap dikala kecepatannya berubah secara beraturan.
  • Gerak lurus berubah beraturan diper cepat jikalau kecepatannya bertambah secara teratur.
  • Gerak lurus berubah beraturan diperlambat jikalau kecepatannya ber kurang secara teratur.

Bab 12 Ciri-Ciri Makhluk Hidup
  • Ciri-ciri makhluk hidup sebagai berikut. (Bernapas, Makan, Bergerak, Tumbuh, Berkembang biak, Peka terhadap rangsang, Mengeluarkan zat sisa, Beradaptasi, Memiliki materi genetik)

Bab 13 Klasifikasi Makhluk Hidup
  • Klasifikasi ialah aktivitas mengelompokkan makhluk hidup.
  • Urutan katagori takson utama dari tertinggi hingga terendah yaitu Kingdom, Divisio/filum, Classis, Ordo, Famili, Genus, dan Spesies.
  • Makhluk hidup dikelompokkan menjadi lima Kingdom yaitu Monera, Protista, Fungi, Animalia, dan Plantae.
  • Protista dikelompokkan menjadi protista menyerupai tumbuhan, protista menyerupai hewan, dan protista menyerupai jamur.
  • Animalia dikelompokkan menjadi Porifera, Cnidaria, Platyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Mollusca, Echinodermata, Arthropoda, dan Chordata.
  • Tumbuhan dibedakan menjadi tumbuhan tanpa biji dan tumbuhan berbiji.
  • Tumbuhan tanpa biji dikelompokkan menjadi Bryophyta dan Pteridophyta.
  • Tumbuhan berbiji dibedakan menjadi Gymnospermae dan Angiospermae.

Bab 14 Organisasi Kehidupan
  • Sel merupakan pecahan terkecil penyusun makhluk hidup.
  • Jaringan ialah sekelompok sel yang mempunyai
  • asal-usul, struktur, dan fungsi sama. Contoh: epidermis, parenkim, kolenkim (pada tumbuhan) dan epitel, otot, saraf (pada insan atau hewan)
  • Organ ialah kumpulan banyak sekali macam jaringan yang melaksanakan satu kiprah atau lebih secara bersama-sama. Contoh: akar, batang, daun (pada tumbuhan) dan mulut, telinga, mata (pada insan atau hewan)
  • Sistem organ ialah kumpulan beberapa organ yang saling bekerja sama untuk melaksanakan fungsi-fungsi tertentu pada badan makhluk hidup. Contoh: sistem pengangkutan (pada tumbuhan) dan sistem pernapasan, sistem pencernaan (pada insan atau hewan)
  • Beberapa sistem organ saling berinteraksi satu sama lain sehingga membentuk badan suatu organisme.

Bab 15 Ekosistem
  • Ekosistem terdiri atas satuan-satuan makhluk hidup yaitu individu, populasi, dan komunitas.
  • Kumpulan beberapa ekosistem akan membentuk bioma dan kumpulan bioma akan membentuk biosfer.
  • Komponen ekosistem terdiri atas komponen biotik dan abiotik.
  • Di dalam ekosistem terjadi saling ketergantungan antarkomponennya.
  • Penyebab berkurangnya keanekaragaman makhluk hidup ada dua yaitu alasannya petaka dan alasannya perbuatan manusia.
  • Menjaga kelestarian keanekaragaman makhluk hidup berarti ikut pula menjaga kelestarian ekosistem.

Bab 16 Kependudukan
  • Dinamika penduduk ialah perubahan jumlah penduduk di suatu negara atau tempat tertentu dari waktu ke waktu.
  • Pertumbuhan penduduk ialah dinamika penduduk yang menawarkan pertambahan penduduk.
  • Kepadatan penduduk ialah jumlahpenduduk yang mendiami suatu tempat berkaitan dengan luas tempat tersebut.
  • Ledakan penduduk ialah pertumbuhan penduduk yang sangat pesat melebihi daya dukung lingkungan.
  • Jumlah penduduk yang semakin besar menimbulkan permasalahan-permasalahan berikut.
    • Semakin menipisnya persediaan air bersih.
    • Semakin menipisnya udara bersih.
    • Meningkatnya kebutuhan pangan.
    • Meningkatnya kebutuhan lahan untuk permukiman.

Bab 17 Pengelolaan Lingkungan
  • Aktivitas insan yang sanggup menimbulkan kerusakan lingkungan di antaranya penebangan dan pembakaran hutan serta pencemaran lingkungan.
  • Berdasarkan lokasinya, pencemaran lingkungan dibedakan menjadi pencemaran air, pencemaran tanah, dan pencemaran udara.
  • Usaha mengurangi sampah sanggup dilakukan dengan menerapkan prinsip 4R yaitu reduce, reuse, recycle, dan replant.
  • Tindakan-tindakan untuk menjaga kelestarian lingkungan sebagai berikut.
    • Konservasi lingkungan
    • Pengurangan atau pembatasan penggunaan zat-zat pencemar lingkungan
    • Pengendalian pertumbuhan populasi penduduk
    • Pelestarian sumber daya alam
    • Perlindungan tumbuhan dan binatang yang hampir punah
Lihat juga : Buku paket bse IPA untuk SMP/MTs Lengkap
Demikian rangkuman materi pelajaran IPA untuk SMP/MTs Kelas 7 Semester 1 dan 2 biar sanggup bermanfaat untuk membantu adik-adik semua dalam belajar. Ringkasan ini hanya untuk mempermudah dalam mencar ilmu namun sebaiknya anda juga tetap membaca semua materi pelajaran IPA yang ada. Baca Juga : Rangkuman Materi IPS Kelas 7 SMP/MTs Sumber https://www.bukupaket.com/

Rangkuman Bahan Pelajaran Sbk Kelas 6 Sd/Mi Semester 1/2

Rangkuman atau ringkasan materi pelajaran SBK kelas 6 SD/MI semester 1/2 lengkap - Untuk mempermudah kalian dalam mencar ilmu SBK di kelas 6 maka sebaiknya mencar ilmu melalui rangkuman materi yang ada pada setiap Bab/Tema. Berikut klarifikasi selengkapnya.
Rangkuman atau ringkasan materi pelajaran SBK kelas  Rangkuman Materi Pelajaran SBK Kelas 6 SD/MI Semester 1/2

Rangkuman materi pelajaran SBK kelas 6 SD/MI semester 1

Bab 1 Mengenal Motif Batik
  • Menurut akar budayanya motif batik dikelompokkan menjadi dua, yaitu motif batik keraton (klasik) dan motif batik bebas.
  • Daerah pembuatan batik keraton (klasik) yaitu Surakarta dan Yogyakarta.
  • Daerah pembuatan batik pesisir yaitu daerah-daerah di pesisir utara Pulau Jawa dan kawasan pembatikan di luar Pulau Jawa, contohnya Kalimantan, Sulawesi, Madura, dan Papua.
  • Membatik ialah proses pembuatan motif atau ragam hias pada kain dengan perintangan.
  • Teknik membatik antara lain teknik canting tulis, teknik celup ikat, teknik printing, dan teknik colet.
  • Batik merupakan motif hias pada kain yang pembuatannya melalui teknik perintangan. Pengelompokan motif hias batik didasarkan pada sifat dan tema. Motif hias batik berdasarkan sifatnya terbagi menjadi motif hias geometris dan motif hias nongeometris (naturalis). Selanjutnya, motif hias batik berdasarkan temanya terbagi atas motif hias fl ora, motif hias fauna, dan motif hias manusia. Teknik membatik pun bermacam-macam.
Bab 2 Berkarya Batik, Gambar Ilustrasi, dan Boneka
  • Membatik dengan teknik sederhana berarti membatik dengan teknik canting tulis dan celup ikat.
  • Gambar ilustrasi ialah gambar yang menceritakan suatu adegan atau peristiwa.
  • Fungsi gambar ilustrasi antara lain memperjelas alur cerita, memperjelas isi pesan dalam promosi (iklan), menarik perhatian pembaca, menambah nilai artistik, dan menjadi media mengungkapkan perasaan.
  • Menggambar dengan teknik kering berarti menggambar memakai media pensil, krayon, arang, kapur atau materi lain yang tidak memerlukan materi pengencer.
  • Menggambar dengan teknik berair berarati menggambar memakai media cat, tinta, atau materi lain yang memerlukan materi pengencer.
Bab 3 Mengapresiasi Musik Daerah
  • Musik kawasan atau musik tradisional ialah musik lahir dan berkembang dari budaya kawasan setempat.
  • Musik kawasan di Indonesia ada banyak sekali macam di antaranya musik tanjidor, gambang kromong, kolintang, dan sampek.
  • Unsur musik yang ada pada lagu kawasan di antaranya irama dan melodi.
  • Indonesia kaya akan musik kawasan seiring dengan beragamnya kebudayaan dan etika isitiadat bangsa kita. Hal ini dibuktikan dengan adanya banyak musik yang berkembang di seluruh wilayah tanah air ini mempunyai persamaan dan perbedaan. Persamaan dan perbedaan itu sanggup dilihat dari segi syair, tangga nada, maupun alat musiknya.
Bab 4 Bermain Musik dan Menyanyi
  • Alat musik ritmis dipakai untuk memainkan irama lagu. Ada banyak sekali macam irama, antara lain irama rock, irama waltz, dan irama 8 beat.
  • Alat musik melodis dipakai untuk memainkan melodi lagu. Ada beberapa. teladan alat musik melodis, antara lain recorder dan pianika.
  • Menyanyi membutuhkan teknik vokal. Teknik vokal ada bermacam-macam, di antaranya frasering dan ekspresi.
  • Alat musik ritmis dan melodis sanggup dipakai untuk mengiringi lagu. Iringan suatu lagu terdiri atas bagian-bagian sebagai berikut.(Intro, artinya melodi pembuka sebelum lagu dimulai; Lagu; Interlude artinya melodi di tengah lagu; Coda, artinya melodi epilog lagu).
  • Musik merupakan bahasa ekspresi. Ekspresi karya musik sanggup dilakukan dengan cara memainkan alat musik. Sebagai contoh, alat musik ritmis dan alat musik melodis. melalui permainan alat musik ritmis, kau sanggup mengenal irama dan sanggup menyesuaikan dalam lagu. Kamu mempunyai kepekaan irama. Melalui permainan alat musik melodis, kau sanggup mengenal tinggi rendah nada yang berirama. Kamu pun akan mempunyai kepekaan melodi.
  • Selain bermain alat musik, lisan karya musik juga sanggup dilakukan dengan cara bernyanyi. Dalam bernyanyi, kau harus menjiwai lagu. Penjiwaan lagu sanggup dilakukan dengan memperhatikan beberapa hal sebagai berikut.
    • Menguasai materi lagu.
    • Mengerti isi lagu.
    • Menerapkan frasering dengan baik.
    • Memahami gejala yang terdapat dalam lagu, contohnya tanda tempo dan tanda dinamik.
Bab 5 Mengenal Pola Lantai pada Karya Tari
  • Garis-garis di lantai yang dilalui oleh seorang penari pada ketika melaksanakan gerak tari disebut pola lantai. Pola lantai dalam karya tari juga berupa garis-garis di lantai yang dibuat oleh deretan penari kelompok.
  • Pada dasarnya ada dua pola garis dasar pada lantai, yaitu garis lurus dan garis lengkung.
  • Pola lantai yang dibuat dengan garis lurus memperlihatkan kesan sederhana tetapi kuat.
  • Pola lantai yang dibuat dengan garis lengkung memperlihatkan kesan lembut tetapi lemah.
  • Pola lantai merupakan garis-garis di lantai yang dilalui oleh seorang penari pada ketika melaksanakan gerak tari. Dalam karya tari, baik tunggal, berpasangan, maupun kelompok, pola lantai menjadi salah satu unsur keindahan gerak tari.
  • Macam pola lantai yaitu garis lurus, garis lengkung, zig-zag, dan sebagainya. Semua dijelaskan dalam belahan ini. Bab ini pun menampilkan teladan pola lantai dari beberapa karya tari nusantara.
Bab 6 Memperagakan Karya Tari Nusantara dengan Pola Lantai
  • Persiapan peragaan karya tari bertujuan semoga peragaan karya tari berhasil dengan baik dan sanggup tampil memuaskan di depan orang lain.
  • Persiapan karya tari mencakup penentuan bentuk karya tari, menentukan karya tari, menentukan jumlah penari, dan menentukan properti tari.
  • Dalam peragaan karya tari dengan pola lantai, perlu dibuat rancangan pola lantai terlebih dahulu.
  • Dalam peragaan tari kelompok pola lantai merupakan bentuk garis-garis di lantai yang dibuat oleh deretan penari.
  • Pola lantai dalam peragaan tari kelompok sanggup tercipta baik jika ada kolaborasi yang baik antarpenari, ada kesesuaian gerak antarpenari, ada kesesuaian rasa antarpenari, dan setiap penari menyesuaikan dengan pola lantai yang dibentuk.
Bab 7 Mengenal Kerajinan Anyaman
  • Menganyam ialah aktivitas mengatur bilah atau lembaran-lembaran secara tindihmenindih dan silang-menyilang.
  • Bahan menganyam antara lain bambu, daun kelapa, daun pandan, kertas, rotan, kulit binatang, dan kulit sintetis.
  • Mutu karya kerajinan sanggup dinilai berdasarkan keindahan, kekuatan, dan kesesuaian antara materi dan fungsi benda.
  • Bahan yang tepat untuk menciptakan anyaman selongsong ketupat yaitu daun kelapa, daun lontar, dan daun pandan.
  • Anyaman dari materi kertas hanya sesuai untuk menciptakan benda hias/pajangan.
  • Anyaman merupakan jenis kerajinan yang tersebar di hampir seluruh wilayah nusantara. Jenis kerajinan ini sangat bermacam-macam mulai dari peralatan dan perkakas sederhana sampai benda pakai yang glamor dan modern yang digemari masyarakat perkotaan
Bab 8 Berkarya Anyaman
  • Bahan alam yang biasa dianyam antara lain daun pandan, daun lontar, daun kelapa, bambu, rotan, dan kulit binatang.
  • Bahan buatan yang biasa dianyam antara lain kertas, kulit sintetis, kain, pita, dan mika.
  • Benda pakai yang dibuat dengan teknik menganyam antara lain tudung saji, nyiru, topi, kipas, dan tempat tisu.
  • Lungsin ialah lajur-lajur atau celah tempat menyelipkan pakan pada anyaman.
  • Pakan ialah lembaran materi yang diselipkan pada lungsin secara melintang.

Rangkuman materi pelajaran SBK kelas 6 SD/MI semester 2

Bab 9 Mengapresiasi Keunikan Motif Hias Nusantara
  • Jenis motif hias berdasarkan sifatnya yaitu motif hias geometris dan motif hias naturalis.
  • Jenis motif hias berdasarkan temanya antara lain motif hias tumbuhan (fl ora), motif hias hewan (fauna), dan motif hias manusia.
  • Hiasan kabongo (tanduk kerbau) pada masyarakat Toraja melambangkan status sosial. Semakin banyak kabongo di rumah, semakin tinggi status sosial sebuah keluarga dalam masyarakat.
  • Motif hias geometris pada benda pakai dikelompokkan menjadi tiga, yaitu motif hias geometris untuk pinggiran (hiasan tepi), motif hias geometris sebagai inti atau belahan yang bangun sendiri, dan motif hias geometris yang diterapkan sebagai isian dari belahan benda pakai.
  • Kain poleng bali ialah kain bermotif kotak dengan corak hitam dan putih secara berselang-seling. Kain poleng yang biasa dipakai sebagai sarung pada arca dan gendang.
Bab 10 Menggambar Suasana Alam Sekitar dan Pameran Karya
  • Para seniman sanggup menciptakan lukisan yang sangat realis dan indah alasannya terbiasa mengamati objek di sekelilingnya dengan saksama.
  • Bingkai pemandang berupa selembar karton yang belahan tengahnya berlubang persegi empat. Bingkai pemandang berfungsi untuk mengambil sudut pemandangan paling menarik.
  • Memotret pemandangan alam berbeda dengan melukis pemandangan alam. Memotret ialah membidik pemandangan alam secara apa adanya. Objek akan terekam dan tercetak sama dengan kondisi alam sebenarnya. Sebaliknya, dalam melukis diperbolehkan menambah atau mengurangi objek sehingga lukisan tampak lebih indah dan menarik dibandingkan kondisi pemandangan yang sesungguhnya.
  • Pameran seni rupa oleh siswa bertujuan melatih siswa memperkenalkan hasil karya sendiri kepada orang lain, melatih siswa berorganisasi, meningkatkan kecintaan dan prestasi dalam bidang seni rupa, serta menumbuhkan jiwa kewirausahaan. 
  • Dua tahapan yang harus dilalui dalam penyelenggaraan ekspo seni rupa yaitu menyiapkan karya dan menata karya dalam bentuk pameran.
Bab 11 Mengapresiasi Lagu dan Musik Daerah
  • Lagu atau musik kawasan mempunyai persamaan atau perbedaan. Persamaan dan perbedaan itu sanggup dilihat dari segi alat musik, syair, atau melodinya.
  • Musik thek-thek dan musik angklung sama-sama musik bambu. Namun, musik thekthek dan musik angklung mempunyai perbedaan dari cara memainkannya. Musik thek-thek dimainkan dengan cara dipukul. Musik angklung dimainkan dengan cara digoyanggoyangkan.
  • Apresiasi musik merupakan bentuk pengamatan, penilaian, dan penghargaan ter hadap karya musik.
Bab 12 Bermain Musik dan Mementaskan Karya Musik
  • Alat musik ritmis dipakai untuk memainkan irama lagu. Hal terpenting dalam bermain alat musik ritmis yaitu ketukan harus tetap dan sejalan dengan ketetapan birama.
  • Alat musik melodis dipakai untuk memainkan melodi lagu. Hal utama dalam bermain alat musik melodis yaitu ketepatan tinggi rendah dalam bermain alat musik melodis yaitu ketepatan tinggi rendah nada dalam lagu secara sempurna.
  • Teknik bermain alat musik melodis sanggup dilakukan dengan cara memainkan banyak sekali macam tangga nada.
  • Pianika juga sanggup dipakai untuk memainkan akor lagu. Akor ialah susunan tiga nada atau lebih yang terdengar harmonis.
Bab 13 Mengapresiasi Pola Lantai Gerak Tari Nusantara
  • Bentuk dasar pola lantai ada dua, yaitu garis lurus dan garis lengkung.
  • Bentuk pengembangan pola lantai garis lurus antara lain pola lantai horisontal, diagonal, zig-zag, segitiga, dan segi empat.
  • Bentuk pengembangan pola lantai garis lengkung antara lain pola lantai bulat dan angka delapan.
  • Penciptaan pola lantai karya tari harus menyesuaikan dengan jumlah penari, tempat pertunjukan, dan gerak tari.
  • Keindahan pola lantai karya tari sanggup dilihat dari variasi bentuk, maksud atau makna pola lantai, kesesuaian bentuk pola lantai dengan ruangan, serta kesesuaian bentuk pola lantai dengan gerak.
Bab 14 Mempergelarkan Karya Tari
  • Keberhasilan dalam menari kelompok sanggup dicapai jika penari memahami tema tari, hafal seluruh rangkaian gerak tari, mengetahui dan bisa menempatkan diri sesuai pola lantai, bisa engekspresikan wajah sesuai dengan isi tarian, dan bekerja sama dengan baik dengan penari-penari yang lain.
  • Pergelaran karya tari ialah aktivitas mempertunjukkan karya seni tari di depan orang lain.
  • Langkah-langkah pergelaran karya seni tari mencakup pembuatan rencana/ penyusunan kepanitiaan, persiapan, dan pelaksanaan pergelaran.
  • Panitia pergelaran bertugas mengatur dan mempersiapkan kelengkapan pergelaran dengan selalu mengadakan koordinasi atau kolaborasi antaranggota panitia.
  • Hal-hal yang perlu dipersiapkan dalam pergelaran karya seni tari yaitu tata rias, tata busana, tata panggung, properti, dan iringan.
Bab 15 Mengapresiasi Kerajinan Benda Mainan Beroda
  • Pada ketika pertama kali diciptakan, roda berbentuk kayu gelondongan.
  • Tujuan pertolongan roda pada beberapa perabot yaitu semoga gampang dalam me mindahkannya.
  • Kegunaan model benda antara lain untuk planning proyek, benda pajangan, dan benda mainan.
  • Model benda beroda antara lain berupa model sepeda, model becak, dan model kendaraan beroda empat balap.
  • Bahan untuk menciptakan model benda beroda antara lain kertas, kayu, foam atau gabus, dan kaleng atau botol bekas.
Bab 16 Berkarya Benda Mainan Beroda
  • Dalam berkarya kerajinan sebaiknya selalu diawali dengan pembuatan gambar rancangan.
  • Gambar rancangan yang baik ialah gambar rancangan yang terperinci dan menarik.
  • Tujuan pembuatan gambar rancangan yaitu memperlihatkan citra bentuk benda dan memperlihatkan informasi materi yang dibutuhkan.
  • Gambar rancangan paling sederhana sanggup diwujudkan dalam bentuk sketsa.
  • Sebelum berangkat belanja alat dan materi untuk berkarya kerajinan, sebaiknya dibuat catatan mengenai kebutuhan alat dan bahan.
Baca juga : Rangkuman Materi Pelajaran IPS Kelas 6 SD/MI Semester 1/2

Daftar Istilah

  • abstrak ialah tidak berwujud, motif abnormal berarti motif yang tidak ibarat suatu objek tertentu
  • akor adalah susunan nada yang terdiri atas tiga nada atau lebih yang terdengar harmonis
  • andante moderato adalah tempo sedang
  • antropologi adalah cabang ilmu yang mempelajari asal-usul manusia, bentuk sik, etika istiadat, dan kepercayaan pada masa lampau.
  • apresiasi adalah menilai, apresiasi seni berarti menilai karya seni.
  • benda dua dimensi adalah benda yang berukuran panjang dan lebar.
  • benda tiga dimensi adalah benda yang berukuran panjang, lebar, dan tinggi.
  • desainer adalah perancang, desainer busana berarti perancang busana
  • dimensi adalah ukuran
  • display adalah pajangan, meja display berarti meja untuk memajang
  • ekspresi adalah pengungkapan maksud, gagasan, ataupun perasaan
  • estetik adalah nilai keindahan
  • geometris adalah terukur, bentuk geometris berarti bentuk-bentuk yang terukur misal lingkaran, segitiga, setengah lingkaran, dan sebagainya
  • karakter adalah sifat-sifat kejiwaan, etika atau akal pekerti, tabiat, watak
  • kolektor adalah orang yang hobi mengoleksi benda seni dan barang antik
  • koreografer : adalah ahli mencipta dan mengubah gerak tari
  • motif adalah gambar atau corak pada benda
  • naturalis adalah bebas, alami, bentuk naturalis berarti bentuk-bentuk bebas yang terdapat di alam
  • objek adalah benda atau hal yang menjadi sentra perhatian
  • properti tari adalah alat atau benda yang dipakai oleh penari untuk melaksanakan gerak tari
  • realis adalah nyata atau sesuai aslinya, realisme berarti aliran dalam seni di mana seorang seniman melukiskan objek sesuai atau semirip mungkin dengan objek aslinya
  • repertoar adalah kumpulan komposisi musik yang dipakai dalam pergelaran musik
  • sketsa adalah gambar rancangan yang dibuat dalam waktu singkat dan bersifat sementara
  • simbol adalah gambar atau bentuk yang mengandung makna
  • teknik adalah kepandaian atau cara (membuat suatu benda seni, kerajin an, dan sebagainya).
  • tema adalah pokok pikiran, dasar cerita
  • tifa adalah sejenis gendang kecil yang berasal dari Indonesia Timur
  • tripleks adalah papan berlapis tiga
Lihat Pula : Rangkuman Materi PKn Kelas 6 SD/MI
Semoga rangkuman materi pelajaran dan daftar isitilah dalam pelajaran SBK sanggup memperlihatkan manfaat buat kalian semua yang sedang duduk di kelas 6 SD/MI. Sumber https://www.bukupaket.com/

Materi Tik Kelas 8 Smp/Mts Semester 1/2 Lengkap

Materi TIK Kelas 8 SMP/MTs Semester 1/2 Lengkap - Pelajaran TIK merupakan salah satu pelajaran yang mengarahkan siswa atau penerima didik semoga bisa memakai aneka macam teknologi yang ketika ini sedang berkembang.
 Pelajaran TIK merupakan salah satu pelajaran yang mengarahkan siswa atau penerima didik ag Materi TIK Kelas 8 SMP/MTs Semester 1/2 Lengkap
Materi Pelajaran TIK Kelas 8 SMP/MTs - Dengan berguru bahan TIK di kelas 8 ini dibutuhkan para siswa bisa mengimplementasikan teknologi gosip dan komunikasi dalam aneka macam bidang kehidupan. Adapun bahan TIK kelas 8 Sekolah Menengah Pertama semester 1 dan 2 ialah sebagai berikut :
Lihat juga : Materi IPS Kelas 8 SMP/MTs Semester 1/2
Demikian bahan TIK kelas 8 Sekolah Menengah Pertama semester 1/2 lengkap yang terdiri dari beberapa bab. Dalam setiap cuilan pada bahan TIK juga telah dilengkapi dengan rangkuman bahan sehingga berguru akan semakin mudah. Semoga dengan berguru TIK di kelas 8 ini para siswa lebih kreatif dan inovatif dalam bidang teknologi.
Sumber https://www.bukupaket.com/

Materi Pelajaran Ips Kelas 9 Smp/Mts Semester 1/2 Lengkap

Materi Pelajaran IPS Kelas 9 SMP/MTs Semester 1/2 Lengkap - Saat kalian sedang duduk dibangku SD tentu sudah memperlajari yang namanya pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial, nah kini kalian duduk di kursi SMP/MTs akan kembali bertemu dengan pelajaran ini tentunya dengan materi yang berbeda dikala kita masih SD. Perlu diketahui bahwa Pelajaran IPS yakni salah satu mata pelajaran yang mempelajari ihwal peristiwa, fakta, konsep, dan segala hal yang berkaitan dengan kondisi masyarakat.

 Saat kalian sedang duduk dibangku SD tentu sudah memperlajari yang namanya pelajaran Ilmu Materi Pelajaran IPS Kelas 9 SMP/MTs Semester 1/2 Lengkap
Materi Pelajaran IPS Kelas 9 Sekolah Menengah Pertama Semester 1/2 - Dalam materi pelajaran IPS yang akan dipelajari pada kelas 9 SMP/MTs ini terdiri dari beberapa cuilan dan pembahasan yang semuanya itu terbagi ke dalam dua semester yaitu semester 1 dan 2. Bagi kalian semua yang menginginkan materi IPS ini secara lengkap dalam bentuk pdf maka pada kesempatan kali ini akan saya bagikan untuk anda semua. Berikut rincian materi IPS kelas 9 SMP/MTs semester 1 dan 2 menurut kurikulum ktsp.
  • Bab 1 Negara Maju dan Negara Berkembang
    A. Pengukuran Negara Maju dan Negara Berkembang
    B. Negara Berkembang
    C. Contoh Negara Berkembang
    D. Negara Maju
    E. Contoh Negara-Negara Maju
  • Bab 2 Perang Dunia ke II dan Pengaruhnya Terhadap Indonesia (1939-1945)
    A. Perang Dunia II
    B. Perang Dunia II di Asia Pasifik
    C. Pengaruh Kebijakan Pemerintah Jepang terhadap Pergerakan Kebangsaan Indonesia
    D. Bentuk-Bentuk Perlawanan Rakyat dan Pergerakan Kebangsaan Indonesia
  • Bab 3 Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan (1945-1949)
    A. Latar Belakang Konflik Antara Indonesia – Belanda
    B. Peran Dunia Internasional dalam Konflik Indonesia – Belanda
    C. Pengaruh Konflik Indonesia – Belanda Terhadap NKRI
    D. Perjuangan Diplomasi Indonesia di Dunia Internasional
    E. Perjuangan Rakyat dan Pemerintah di Berbagai Daerah dalam Usaha Mempertahankan Kemerdekaan
    F. Faktor-Faktor yang Memaksa Belanda Keluar dari Indonesia
  • Bab 4 Indonesia pasca Pengakuan Kedaulatan (1950-1966)
    A. Kembali ke Negara Kesatuan Republik Indonesia
    B. Berbagai Peristiwa yang Berhubungan dengan Pemilu 1955
    C. Dekrit Presiden 5 Juli 1959
    D. Pergolakan Sosial Politik Di Indonesia
  • Bab 5 Perubahan Sosial
    A. Pengertian Perubahan Sosial Budaya
    B. Hubungan Antara Perubahan Sosial dan Perubahan Kebudayaan
    C. Faktor Penyebab Perubahan Sosial Budaya
    D. Faktor Pendorong dan Penghambat Jalannya Proses Perubahan Sosial Budaya
    E. Dampak Positif dan Negatif pada Perubahan Sosial Budaya
    F. Tipe-Tipe Perilaku Masyarakat dalam Menyikapi Perubahan Sosial Budaya
    G. Masyarakat Desa dan Masyarakat Kota dalam Menyikapi Perubahan
  • Bab 6 Uang dan Lembaga Keuangan
    A. Pengertian Uang
    B. Lembaga Keuangan Bank (LKB)
    C. Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB)
  • Bab 7 Perdagangan Internasional
    A. Pengertian Perdagangan Internasional
    B. Alat Pembayaran dalam Perdagangan Internasional
    C. Kebijaksanaan dalam Perdagangan Internasional
    D. Cara Pembayaran dalam Perdagangan Internasional
    E. Pengertian Ekspor dan Impor
    F. Neraca Perdagangan dan Neraca Pembayaran
    G. Dampak Perdagangan Internasional Terhadap Perekonomian Indonesia
  • Bab 8 Peta Bentuk dan Pola Muka Bumi
    A. Bentuk-Bentuk Muka Bumi pada Peta
    B. Bentuk-Bentuk Muka Bumi di Daratan
    C. Bentuk-Bentuk Muka Bumi di Dasar Laut
    D. Pola dan Bentuk Objek Geografis Berdasarkan Bentang Alamnya
  • Bab 9 Asia Tenggara
    A. Keadaan Geografis Asia Tenggara
    B. Kondisi Fisik dan Penduduk Negara-Negara di Kawasan Asia Tenggara
  • Bab 10 Benua dan Samudra
    A. Kawasan Benua-Benua
    B. Kawasan Samudra
  • Bab 11 Perjuangan bangsa Indonesia Merebut Irian Barat (1950-1969)
    A. Irian Barat sebelum Pepera
    B. Pelaksanaan Pepera di Irian Barat
    C. Perkembangan Irian Barat sesudah Pelaksanaan Pepera Tahun 1969
  • Bab 12 Peristiwa Tragedi Nasional dan Konflik-konflik Internal Lainnya (1948-1965)
    A. Peristiwa PKI di Madiun Tahun 1948
    B. Pergolakan Sosial Politik di Berbagai Daerah
    C. Peristiwa Gerakan 30 September PKI
  • Bab 13 Berakhirnya Orde Baru dan lahirnya Reformasi (1998)
    A. Kehidupan Sosial dan Politik pada Masa Orde Baru
    B. Perkembangan Ekonomi Pada Masa Orde Baru
    C. Runtuhnya Kekuasaan Pemerintah Orde Baru
    D. Kehidupan Bernegara pada Masa Reformasi
  • Bab 14 Internasional dan Peran Indonesia dalam Dunia Internasional
    A. Konferensi Asia Afrika dan Peran serta Indonesia
    B. Gerakan Nonblok dan Peran Serta Indonesia
    C. ASEAN dan Peran Serta Indonesia
    D. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Peran Serta Indonesia
  • Bab 15 Prilaku Masyarakat dalam Perubahan Sosial Budaya di Era Globalisasi
    A. Pengertian Globalisasi
    B. Perubahan Sosial Budaya di Era Global
    C. Perilaku Masyarakat dalam Perubahan Sosial di Era Globalisasi
    D. Modernisasi dan Westernisasi
  • Bab 16 Kerja Sama Ekonomi Internasional
    A. Latar Belakang dan Tujuan serta Peran Indonesia dalam Kerja Sama Internasional
    B. Kerja Sama Ekonomi Internasional
    C. Dampak Kerja Sama Ekonomi Antarnegara terhadap Perekonomian Indonesia
Baca Juga : Rangkuman Materi Pelajaran IPS Kelas 9 SMP
Semoga dengan adanya materi IPS kelas 9 Sekolah Menengah Pertama dalam bentuk pdf ini para siswa sanggup terbantu dalam belajar. Selamat belajar!
Sumber https://www.bukupaket.com/

Rangkuman Bahan Ips Sd Kelas 3 Semester 1 Dan 2

Rangkuman atau ringkasan materi pelajaran IPS kelas 3 SD/MI Semester 1 dan 2 lengkap - Ringksan yakni catatan singkat yang berisi pokok-pokok pelajaran yang penting yang perlu di ingat atau dipelajari. Dengan adanya ringkasan atau rangkuman maka baik siswa atau guru menjadi lebih gampang memahami setiap pelajaran dengan kata lain mengingat kata kunci dari setiap materi pokok.
Rangkuman atau ringkasan materi pelajaran IPS kelas  Rangkuman Materi IPS SD Kelas 3 Semester 1 dan 2
Rangkuman IPS kelas 3 SD/MI ini merupakan rangkuman materi dari semester 1 dan 2 dan terdiri dari beberapa BAB atau Pokok bahasan. Berikut rincian selengkapnya.
Bab 1 Mengenal Lingkungan Sekitar Kita

  • Lingkungan yakni kesatuan ruang dengan semua benda dan makhluk hidup termasuk insan yang saling memengaruhi untuk menjaga kelangsungan hidup.
  • Kenampakan alam yakni kenampakan di sekitar insan yang merupakan ciptaan Tuhan.
  • Contoh kenampakan alam antara lain:
    • gunung d. danau
    • dataran e. laut
    • sungai
  • Kenampakan buatan yakni kenampakan yang ada alasannya yakni dibentuk insan untuk menjaga kelangsungan hidupnya.
  • Contoh kenampakan buatan antara lain:
    • bendungan
    • jalan dan jembatan
    • sawah
    • pelabuhan, stasiun, terminal
    • gedung atau bangunan
    • pasar.
  • Cara menjaga kelestarian lingkungan yaitu:
    • melakukan penambangan secara hati-hati,
    • memakai sumber daya secara hemat,
    • mengusahakan sumber daya alternatif,
    • melakukan pengawasan hak pengelolaan hutan secara ketat,
    • mengadakan penghijauan kembali,
    • memelihara kesuburan tanah,
    • melarang penangkapan ikan dengan materi peledak dan pukat harimau,
    • mengolah limbah industri,
    • membuang sampah pada tempatnya,
    • membersihkan susukan air secara rutin,
    • menanam pohon bakau di sekitar pantai,
    • menggunakan materi bakar yang ramah lingkungan.
Bab 2 Denah Lingkungan Rumah dan Sekolah
  • Peta yakni gambar permukaan bumi dalam bentuk datar yang dibentuk dengan skala tertentu.
  • Denah yakni gambar sederhana yang memperlihatkan letak suatu daerah biar orang yang membacanya tidak tersesat.
  • Mata angin yakni petunjuk untuk mempermudah mengetahui arah.
  • Arah mata angin terdiri atas utara, barat, timur, selatan, timur laut, tenggara, barat daya, dan barat laut.
Bab 3 Pentingnya Bekerja Sama
  • Kerja sama yakni acara yang dilakukan bersama-sama.
  • Kerja sama di lingkungan rumah mencakup kolaborasi antar masing-masing anggota keluarga sesuai kewajiban dan perannya.
  • Kewajiban yakni sesuatu yang harus dikerjakan.
  • Hak yakni sesuatu yang pantas kita terima.
  • Kerja sama di lingkungan sekolah mencakup kolaborasi semua warga sekolah demi kelancaran acara berguru mengajar.
  • Warga sekolah yakni seluruh penghuni sekolah yang terdiri atas kepala sekolah, guru, karyawan sekolah, penjaga sekolah, dan siswa.
  • Peraturan yakni ketentuan yang dihentikan dilanggar.
  • Kerja sama di lingkungan tetangga mencakup kolaborasi antarwarga di lingkungan RT dan RW.
  • RT (Rukun Tetangga) yakni kumpulan beberapa kepala keluarga.
  • RW (Rukun Warga) yakni kumpulan dari beberapa RT.
Bab 4 Jenis-Jenis Pekerjaan
  • Bekerja yakni suatu acara yang dilakukan untuk suatu tujuan tertentu.
  • Tujuan orang bekerja antara lain untuk mencari uang, mengamalkan ilmu, menghidupi keluarga, dan mengabdi kepada negara.
  • Kebutuhan dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu:
    • Kebutuhan pokok (primer) yakni kebutuhan yang harus dipenuhi untuk menjaga kelangsungan hidup manusia.
    • Kebutuhan suplemen (sekunder) yakni kebutuhan yang muncul sehabis kebutuhan pokok terpenuhi.
  • Jenis-jenis pekerjaan:
    • petani h. wiraswasta
    • nelayan i. karyawan
    • peternak j. pegawai negeri
    • pengrajin k. polisi
    • buruh l. pedagang
    • sopir m. dan lain-lain
    • teknisi
  • Orang yang memiliki semangat kerja, memiliki ciri-ciri:
    • tanggung jawab
    • disiplin
    • jujur
    • rapi
    • cekatan
    • dapat dipercaya
Bab 5 Kegiatan Jual Beli
  • Jual beli yakni acara menjual atau membeli barang dan jasa.
  • Jenis daerah belanja:
    • Pasar yakni daerah bertemunya penjual dan pembeli mengadakan tawar-menawar untuk menerima komitmen harga.
    • Warung yakni bangunan yang dipakai untuk menjual barang kebutuhan sehari-hari dalam jumlah kecil.
    • Toko yakni bangunan yang dipakai untuk menjual barang dalam ukuran yang lebih besar.
    • Swalayan yakni toko di mana para pembeli melayani dirinya sendiri untuk selanjutnya dibayar di kasir.
  • Pasar sanggup dikelompokkan sebagai berikut.
    • Berdasarkan bentuk bangunan yaitu pasar tradisional dan pasar modern.
    • Berdasarkan acara yaitu pasar konkret dan pasar tidak nyata
    • Berdasarkan jenis barang yaitu pasar hewan, pasar ikan, pasar loak, serta pasar buah dan sayur-mayur.
Bab 6 Mengenal Uang
  • Barter yakni tukar-menukar barang dengan barang.
  • Uang barang yakni barang yang difungsikan sebagai uang.
  • Fungsi uang antara lain:
    • sebagai alat tukar
    • alat satuan hitung
    • alat penimbun kekayaan
    • alat pembayaran
    • alat pemindah kekayaan
    • alat pencipta lapangan kerja
  • Jenis uang:
    • Uang kartal, yaitu uang yang sehari-hari kita gunakan. Uang kartal terdiri atas uang logam dan uang kertas.
    • Uang giral yakni alat pembayaran berupa surat-surat berharga yang sanggup dipakai sewaktu-waktu. Uang giral terdiri atas cek dan giro.
  • Nilai uang meliputi:
    • Nilai nominal yaitu nilai uang yang tertulis pada mata uang.
    • Nilai intrinsik yaitu nilai mata uang dilihat dari materi yang dipakai untuk menciptakan mata uang tersebut.
  • Manfaat menabung antara lain:
    • melatih hidup hemat
    • melatih memenuhi kebutuhan menurut keperluan
    • sebagai persiapan untuk keadaan tak terduga
    • ikut serta membangun negara
Baca Juga : Rangkuman Materi Pelajaran IPA SD/MI Kelas 3 Semester 1 dan 2
Semoga artikel mengenai rangkuman materi IPS kelas 3 SD/MI Semester 1 dan 2 sanggup memperlihatkan manfaat. Terima kasih

Sumber https://www.bukupaket.com/

Materi Pelajaran Ips Sd Kelas 3 Semester 1/2

Kumpulan bahan pelajaran IPS kelas 3 SD/MI Lengkap - Pelajaran IPS di kelas 3 yaitu pelajaran yang sangat menyenangkan alasannya yaitu kalian akan diperkenalkan dengan lingkungan alam sekitar. Tujuannya sesudah kalian mempelajari pelajaran IPS yang ada di kelas 3 SD/MI ini sanggup lebih menjaga dan peduli terhadap lingkungan sekitar baik di sekolah atau masyarakat.
 yaitu pelajaran yang sangat menyenangkan alasannya yaitu kalian akan diperkenalkan dengan lingkun Materi Pelajaran IPS SD Kelas 3 Semester 1/2
Materi IPS Kelas 3 SD Lengkap - Nah untuk itu pelajarilah bahan IPS yang ada di kelas 3 ini secara sungguh-sungguh biar mendapat manfaat. Apa saja bahan pelajaran IPS yang ada di kelas 3? Berikut rincian selengkapnya sesuai Bab/Tema yang sanggup anda unduh secara gratis.
Pelajaran IPS kelas 3 SD/MI Semester 1
Materi IPS kelas 3 SD/MI Bab 1 Lingkungan alam dan Buatan. Teridiri dari
  • Lingkungan alam Sekitar yang terdiri dari (gunung, dataran tinggi, dataran rendah, bukit, lembah, sungau, pantai, laut, dan danau)
  • Kenampakan alam buatan seperti, bendungan, waduk, taman, dan bangunan
Materi IPS kelas 3 SD/MI Bab 2 Memelihara lingkungan alam dan buatan, terdiri dari
  • Cara memelihara lingkungan alam melalui reboisasi, tidak menebang pohon sembarangan, tidak membuang sampah sebarangan, 
  • Memeliharan lingkungan buatan
  • Manfaat memelihara lingkungan alam
  • Akibat tidak memeliharan lingkungan di sekitar
Materi IPS kelas 3 SD/MI Bab 3 Lingkungan alam dan buatan, terdiri dari pokok bahasan:
  • Pengertian bagan dan peta
  • Denah dan peta rumah
  • Denah dan peta sekolah
Materi IPS kelas 3 SD/MI Bab 4 Kerjasama di lingkungan, membahas tentang:
  • Bekerjasama di lingkungan rumah
  • Bekerjasama di lingkungan sekolah
  • Kerjasasama di lingkungan desa atau kelurahan
Pelajaran IPS kelas 3 SD/MI Semester 2
Materi IPS kelas 3 SD/MI Bab 5 Jenis-jenis pekerjaan, membahasa wacana :
  • Jenis-jenis Pekerjaan yang menghasilkan uang dan jasa
  • Pekerjaan orang renta yang menghasilkan barang dan jasa
  • Pentingnya semangat dalam bekerja
Materi IPS kelas 3 SD/MI Bab 6 Kegiatan Jual beli, membahasa wacana :
  • Kegiatan jual beli di lingkungan bersahabat rumah
  • Jual beli di lingkungan sekolah
 Materi IPS kelas 3 SD/MI Bab 7 Sejarah Uang, membahasa wacana :
  • Sistem barter
  • Uang barang
  • Uang dikala ini
  • Syarat-syarat uang
Materi IPS kelas 3 SD/MI Bab 8 Penggunaan Uang, membahasa wacana :
  • Kegunaan uang
  • Cara mengelola uang dengan baik
  • Manfaat mengelola uang dengan baik
Lihat juga: Buku BSE IPS Kelas 3 SD
Selain pada pokok pembahasan yang telah tersebut di atas pada setiap bab/tema juga dilengkapi dengan rangkuman materi, latihan soal pada selesai bab, dan latihan soal ulangan semester 1/2 sehingga kalian akan lebih paham pada setiap bahan yang di ajarkan. Lihat Juga : Materi Pelajaran IPA Kelas 3 SD/MI. Semoga apa yang telah di bagikan di blog ini memperlihatkan manfaat yang baik.
Sumber https://www.bukupaket.com/

Materi Pelajaran Ips Kelas 4 Sd/Mi Semester 1/2

Kumpulan bahan IPS kelas 4 SD/MI semester 1/2 lengkap - Pada bahan pelajaran IPS di kelas 4 kalian akan mempelajari 10 potongan dalam satu tahun atau dua semester cukup tidak mengecewakan banyak. Mata pelajaran IPS ini akan membahas banyak sekali fakta yang ada dalam masyarakat sehingga sehabis mempelajari bahan IPS ini di harapkan siswa bisa dalam berpikir ilmiah dan sanggup mengetahui tanda-tanda sosial yang ada di masyarakat.
 potongan dalam satu tahun atau dua semester cukup tidak mengecewakan banyak Materi Pelajaran IPS Kelas 4 SD/MI Semester 1/2
Pelajaran IPS merupakan pelajaran yang asyik alasannya didalamnya salah satunya terdapat sejarah yang belum tentu salah satu dari kalian yang diketahui. Maka dari itulah berguru IPS harus sungguh-sungguh biar mengetahui apa yang dijelaskan oleh guru kamu. Apa saja bahan yang akan di pelajari dalam mata pelajaran IPS kelas SD? Berikut rincian selengkapnya.
Lihat juga : Materi Pelajaran Pkn Kelas 4 SD/MI Semester 1/2 Lengkap
Dalam bahan IPS kelas 4 SD/MI tersebut di atas potongan 1-6 merupakan bahan semester 1, sedangkan potongan 7-10 merupakan bahan di semester 2. Dalam setiap bahan tersebut juga dilengkap dengan Rangkuman Materi IPS Kelas 4. Demikian kumpulan bahan IPS semoga sanggup membantu kalian dalam berguru pelajaran IPS di kelas 4 SD/MI pada tahun pelajaran 2015/2016 ini. Jika kalian belum memiliki buku paket IPS pdf. Lihat juga : Buku Paket IPS Kelas 4 SD/MI Lengkap
Sumber https://www.bukupaket.com/

Rangkuman Bahan Pelajaran Ips Kelas 6 Sd/Mi Semester 1/2

Rangkuman atau ringkasan materi IPS kelas 6 SD/MI Semester 1/2 lengkap - Tujuan rangkuman materi ialah untuk mempermudah dalam berguru sebab inti dari setiap materi yang diajarkan akan persingkat.
Rangkuman atau ringkasan materi IPS kelas  Rangkuman Materi Pelajaran IPS Kelas 6 SD/MI Semester 1/2
Rangkuman Materi IPS Kelas 6 SD/MI - Dengan berguru materi secara keseluruhan artinya kalian telah mempelajari semua materi pelajaran pada khususnya disini ialah mata pelajaran IPA kelas 6 SD/MI. Berikut ini rangkuman atau ringkasan materi IPS kelas 6 SD/MI selengkapnya.

Rangkuman atau ringkasan materi IPS SD/MI Kelas 6 Semester 1

Bab 1 Perkembangan Sistem Administrasi Wilayah Indonesia
  • Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia hingga dengan tahun 1999 terdiri atas 27 provinsi. Setelah provinsi Timor Timur Lepas, menjadi 26 provinsi.
  • Sejalan dengan perkembangan penduduk dan pemenuhan kebutuhan hidup insan serta adanya UU No 22 Tahun 1999 diharapkan adanya ekspansi wilayah pemerintahan.
  • Saat ini, wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia bermetamorfosis 33 provinsi, yakni dengan bertambahnya provinsi Bangka Belitung, provinsi Kepulauan Riau, provinsi Banten, provinsi Gorontalo, provinsi Maluku Utara, provinsi Papua Barat dan provinsi Papua.
  • Pada zaman penjajahan Belanda, jarak wilayah maritim teritorial Indonesia ialah 3 mil maritim (1 mil laut=1,850m dari garis pangkal).
  • Atas dasar Deklarasi Juanda dan Konvensi Hukum Laut Internasional terjadi perubahan jarak wilayah maritim teritorial Indonesia dari 3 mil menjadi 12 mil.
  • Agar kekayaan alam maritim tidak punah, diharapkan usaha-usaha pelestarian.
Bab 2 Kenampakan Alam dan Keadaan Sosial di Indonesia Negara-Negara Tetangga
  • ASEAN terbentuk pada tanggal 8 Agustus 1967 berdasarkan Persetujuan Bangkok yang ditandatangani oleh lima Menteri Luar Negeri Negara-Negara Asia Tenggara. Kelima Menlu tersebut ialah Narcisco Ramos (Filipina), Adam Malik (Indonesia), Tun Abdul Razak ( Malaysia), S. Rajaratnam ( Singapura) dan Thanat Khoman ( Thailand).
  • Kenampakan alam Indonesia dan negara-negara tetangga antara lain samudra, gunung, sungai, dan danua. Sedangkan kenampakan buatannya antara lain Candi Borobudur, Pagoda, Angkor Wat, dan Angkor Thom.
  • Masalah sosial yang muncul di Indonesia juga muncul di negara-negara tetangga, menyerupai di Singapura, Brunei Darusalam, Malaysia dan Filipina.
  • Kita harus bersikap waspada terhadap tanda-tanda sosial di Indonesia, menyerupai kemiskinan, kejahatan, pengangguran, dan kependudukan.
Bab 3 Kenampakan Alam dan Keadaan Sosial Benua-Benua di Dunia
  • Benua ialah daratan yang sangat luas. Ada lima benua yang ada di dunia, yakni Benua Asia, Benua Amerika, Benua Afrika, Benua Eropa dan Benua Australia
  • Samudra ialah wilayah yang sangat luas di permukaan bumi yang digenangi air. Di dunia ini ada lima samudera, yaitu Samudra Pasifik, Samudra Atlantik, Samudra Hindia, Samudra Arktik dan samudra Antartika.
  • Kenampakan alam dunia antara lain samudra, gunung, sungai, danau dan gurun.
  • Kenampakan buatan dunia antara lain candi Borobudur, Tembok Raksasa, Ka’bah, Patung Liberty, Terusan Panama, Terusan Suez, Piramida, Menara Pisa, Menera Eiffel, dan Karang Penghalang Besar.

Rangkuman atau ringkasan materi IPS SD/MI Kelas 6 Semester 2

Bab 4 Gejala Alam di Indonesia dan Negara Tetangga
  • Kenampakan alam utama Indonesia berupa daratan, pantai, dataran rendah, dataran tinggi, dan perairan
  • Gejala alam Indonesia dan negara-negara tetangga hampir sama, sebab secara geologis sebagian besar wilayah Asia Tenggara dilalui pegunungan lipatan muda jalur Mediterania.
  • Secara umum tanda-tanda alam Indonesia dan negara tetangga antara lain gempa bumi, gunung meletus, banjir, tanah longsor, kebakaran hutan, angin taufan dan sebagainya. Untuk itu diharapkan mengenal cara-cara mengatasi tanda-tanda alam tersebut.
Bab 5 Indonesia pada Era Globalisasi
  • Globalisasi berarti mendunia, yaitu suatu proses hilangnya batas-batas geopolitik suatu negara sebab arus teknologi, informasi, dan transportasi.
  • Globalisasi yang terjadi dalam kehidupan masyarakat antara lain melalui televisi dan satelit komunikasi, telepon, serta komputer, dan internet.
  • Globalisasi telah membawa perubahan sikap masyarakat baik di bidang politik, ekonomi, maupun sosial budaya.
  • Globalisasi membawa dampak baik positif maupun negatif. Untuk itu kita harus cerdik menyikapinya.
  • Indonesia sebagai satu negara yang tidak terlepas dari efek globalisasi harus memanfaatkan untuk memperlihatkan barang dan jasa serta budaya. Selain itu meningkatkan kualitas sumber daya insan biar sanggup menghasilkan barangbarang yang berkualitas dan bisa bersaing dengan negara-negara lain.
Bab 6 Kegiatan Ekspor dan Impor
  • Ekspor ialah aktivitas menjual barang dan jasa kepada pihak yang ada di luar negeri.
  • Impor ialah aktivitas memasukkan atau mendatangkan (membeli) barang dan jasa dari luar negeri.
  • Ekspor utama Indonesia ialah minyak bumi dan gas alam. Selain itu, juga hasil pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan, dan peternakan, serta hasil industri.
  • Impor Indonesia yang utama ialah mobil, mesin-mesin, dan alat-alat elektronik.
  • Bentuk-bentuk pertukaran jasa antara Indonesia dengan luar negeri sanggup berupa pertukaran tenaga hebat dan tenaga kerja.
Lihat juga : Rangkuman Materi Pelajaran IPA Kelas 6 SD / MI Semester 1/2

Daftar Istilah

  • Berkoordinasi ialah Bekerja sama.
  • Cuaca ialah Gejala alam yang terjadi dan berubah dalam waktu singkat.
  • Dampak adalah Pengaruh berpengaruh yang mendatangkan akhir baik/buruk.
  • Deklarasi adalah Pernyataan ringkas dan terang perihal suatu hal.
  • Diprediksi adalah Diramalkan/diterka.
  • Ekspor adalah Mengirin barang ke luar negeri.
  • Eksploitasi adalah Usaha untuk mendayagunakan kekayaan berupa barang tambang.
  • Eksplorasi adalah Penyelidikan atau penjelajahan dengan tujuan mendapat pengetahuan perihal sumber alam yang ada di tempat itu.
  • Evakuasi adalah Memindahkan ke tempat yang lebih aman.
  • Gempa bumi adalah Getaran bumi sebagai akhir dari adanya pelepasan energi yang besar secara mendadak.
  • Geologi adalah Ilmu yang mempelajari perihal bumi dan alam semesta.
  • Gunung adalah Daerah yang lebih tinggi dibandingkan tempat sekitarnya.
  • Gurun pasir adalah Dataran luas mengitari bukit dan padang watu yang terdiri atas pasir.
  • Hutan adalah Tempat yang banyak ditumbuhi pohon-pohon besar dan kecil.
  • Hutan hujan tropis adalah Tumbuhan yang berada di sekitar khatulistiwa (beriklim panas).
  • Impor adalah Mendatangkan barang dari luar negeri.
  • Investasi adalah Menanamkan uang atau modal.
  • Kompleks adalah Seluruh himpunan.
  • Konferensi adalah Muktamar; permusyawaratan.
  • Liberalisasi adalah Cara menerapkan paham liberal (bebas) dalam kehidupan bernegara dan ekonomi.
  • Letter of Credit adalah Surat proteksi kuasa dari bank kepada bank lain untuk membayar sesuai persyaratan yang ditetapkan.
  • Mayoritas adalah Jumlah terbanyak yang memperlihatkan ciri tertentu berdasarkan suatu patokan.
  • Meteorologi adalah Badan yang menangani problem cuaca.
  • Minimum ialah Batas yang terendah.
  • Mitigasi ialah Mengurangi kerugian yang ditimbulkan oleh tragedi alam.
  • Negara maritim adalah Negara yang sebagian besar daerahnya terdiri atas laut.
  • Organisasi adalah Perhimpunan; perkumpulan.
  • Pajak adalah Sejumlah uang yang harus dibayarkan perusahaan atau perorangan.
  • Pantai adalah Daratan yang berbatasan eksklusif dengan laut.
  • Pemekaran adalah Perkembangan.
  • Penyuplai adalah Pemasok persediaan barang-barang yang dibutuhkan pihak lain.
  • Plywood adalah Tripleks kayu lapis.
  • Pendapatan per kapita adalah Pendapatan rata-rata penduduk dalam satu tahun.
  • Regional adalah Wilayah yang ada di daerah.
  • Relatif adalah Tidak mutlak.
  • Rehabilitasi adalah Pemulihan pada keadaan semula.
  • Topografi adalah Kajian atau penggunaan yang terperinci perihal keadaan muka bumi pada suatu daerah.
  • Tremor adalah Pergerakan di luar kontrol.
  • Valuta asing adalah Alat pembayaran yang dijamin oleh cadangan emas/perak yang ada di bank pemerintah; nilai mata uang asing.
  • laut teritorial adalah wilayah lautan suatu negara
  • limbah adalah air buangan pabrik, sisa proses produksi
  • otonomi adalah pemerintahan sendiri
  • peta adalah gambar yang memperlihatkan letak daratan, laut, sungai, gunung, dan lain-lain
Lihat Juga : Materi Pelajaran IPS Kelas 6 pdf Semester 1 dan 2
Itulah rangkuman materi pelajaran IPS kelas 6 SD/MI beserta daftar istilah yang ada dalam materi yang mungkin belum kalian pahami. Semoga rangkuman tersebut sanggup membantu anda dalam mempermudah berguru dan menguasai materi pelajaran IPS.
Sumber https://www.bukupaket.com/

Rangkuman Bahan Pelajaran Pkn Kelas 6 Sd / Mi Semester 1/2

Rangkuman atau ringkasan materi pelajaran PKn Kelas 6 SD/MI semester 1/2 lengkap - Berikut ialah rangkuman materi pelajaran PKn kelas 6 yang sanggup mempermudah kalian dalam berguru Pendidikan Kewarganegaraa (PKn) di kelas 6.
Rangkuman atau ringkasan materi pelajaran PKn Kelas  Rangkuman Materi Pelajaran PKn Kelas 6 SD / MI Semester 1/2
Rangkuman Materi PKn Kelas 6 SD/MI- Dengan mempelajari rangkuman ini dibutuhkan berguru menjadi lebih gampang dan cepat untuk mengingat materi pelajaran. Berikut klarifikasi selengkapnya.

Rangkuman materi pelajaran PKn kelas 6 SD/MI Semester 1

Bab 1 Nilai-nilai Juang dalam Proses Perumusan Pancasila
  • Sesuatu yang berharga dalam usaha mencapai sesuatu disebut nilai-nilai juang.
  • Nilai-nilai juang yang sanggup dipetik dari proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara, di antaranya ialah nilai rela berkorban, nilai keikhlasan, nilai kebersamaan, nilai keberanian, pantang mengalah (gigih), dan nilai demokratis.
  • Dalam proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara prinsip mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi dan kelompok (golongan) dilakukan para pendiri negara kita.
  • Nilai-nilai usaha para perumus Pancasila tergambar dalam sila-sila Pancasila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat akal dalam permusyawaratan/perwakilan, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
  • Sebagai pelajar dan penerus generasi di masa depan, kita harus mau dan bisa mengamalkan nilai-nilai juang itu dalam kehidupan kita seharihari, baik di rumah, sekolah, maupun dalam lingkungan kehidupan lainnya.
  • Dengan mengamalkan nilai-nilai juang yang diwariskan para pejuang bangsa kita di masa kemudian berarti telah meneruskan perjuangannya.
  • Untuk sanggup mengamalkan nilai-nilai juang para pendiri negara kita di  masa lalu, kita harus mempelajari dan mendalami nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Setelah memahami kita harus mengamalkannya dalam kehidupan.
  • Para pelajar harus mau mempelajari, memahami, dan mengamalkan nilainilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Bab 2 Sistem Pemerintahan Indonesia
  • Negara Indonesia menganut paham demokrasi dalam pemerintahannya.  Kekuasaan pemerintahan berada di tangan rakyat, tetapi sistem demokrasi yang dianut ialah demokrasi perwakilan. Untuk menentukan wakil rakyat dalam pemerintahan diadakan pemilihan umum.
  • Pemilihan Umum merupakan sarana untuk mewujudkan kedaulatan rakyat dalam pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang menurut Pancasila, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
  • Tujuan pemilu ialah untuk menentukan wakil-wakil rakyat dan wakil daerah,  serta untuk membentuk pemerintahan yang demokratis, kuat, dan memperoleh donasi rakyat dalam rangka mewujudkan tujuan nasional sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
  • Asas pemilu mencakup langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
  • Pemilihan umum pertama kali untuk menentukan Presiden dan Wapres  di Indonesia dilakukan dalam pemilu tahun 2004. Sebelumnya, Presiden dan Wapres dipilih oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).
  • Menurut Undang-Undang Dasar 1945 lembaga-lembaga negara yang menjalankan kiprah pemerintahan sentra ialah MPR, DPR, Presiden, BPK, MA ditambah dengan Mahkamah Konstitusi, Komisi Yudisial, DPD, dan Komisi Pemilihan Umum.
  • Secara umum fungsi pemerintahan dibedakan ke dalam tiga jenis, yaitu fungsi legislatif, fungsi eksekutif, dan fungsi yudikatif. Karena perbedaan fungsi, maka kiprah dan wewenangnya pun berbeda.
  • Di daerah, pemegang kekuasaan pemerintahan ialah kepala daerah dan DPRD. Kepala Daerah sebagai pemegang fungsi eksekutif, sedangkan DPRD sebagai pemegang fungsi legislatif.
  • Di tingkat desa, pemegang kekuasaan administrator ialah kepala desa, sedangkan pemegang kekuasaan legislatif ialah Badan Permusyawaratan Desa (BPD).
  • Pembedaan fungsi pemerintahan dilakukan semoga semua tujuan dan citacita negara sanggup tercapai.

Rangkuman materi pelajaran PKn kelas 6 SD/MI Semester 2

Bab 3 Peran Indonesia dalam Lingkungan Negara-negara di Asia Tenggara
  • Kerja sama internasional ialah kolaborasi antar negara di dunia.
  • Kerja sama internasional dibedakan ke dalam dua jenis, yaitu kolaborasi bilateral dan multilateral.
  • Kerja sama internasional dituangkan dalam bentuk perjanjian internasional.
  • Untuk mewujudkan kolaborasi internasional, negara-negara menempatkan perwakilannya di negara lain, ada perwakilan diplomatik dan konsuler.
  • Kerjasama regional Asia Tenggara ialah kolaborasi yang diadakan oleh negara-negara yang berada di daerah Asia Tenggara.
  • Kerjasama regional Asia Tenggara yang paling populer ialah ASEAN (Association of The South East Asian Nations).
  • Kerjasama ASEAN ialah kerjasama dalam bidang ekonomi dan sosial budaya.
  • Kerjasama ASEAN didirikan menurut Deklarasi Bangkok tanggal 8 Agustus 1967.
  • Peran Indonesia dalam aktivitas ASEAN sangat penting, selain sebagai pendiri juga sekretariat ASEAN terletak di Jakarta.
  • Kerja sama negara-negara Asia Tenggara selain ASEAN ialah SEAMEO (South East Asian Ministers of Education Organization), Organisasi Menterimenteri Pendidikan Asia Tenggara.
Bab 4 Politik Luar Negeri Indonesia di Era Globalisasi
  • Politik luar negeri Indonesia ialah bebas aktif. Bebas, artinya bahwa bangsa kita bebas menjalin relasi dengan negara-negara lain di dunia tanpa harus terikat dengan blok barat atau blok timur. Aktif, artinya bahwa kita akan senantiasa berusaha membuat dan mewujudkan kehidupan dunia yang kondusif dan damai.
  • Landasan pelaksanaan politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif tertuang dalam alinea pertama dan keempat Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 serta dalam pasal 11 Undang-Undang Dasar 1945.
  • Sebagai wujud pelaksanaan politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif,  Indonesia melaksanakan langkah-langkah sebagai berikut:
    • menjadi anggota PBB pada tanggal 28 September 1950;
    • menyelenggarakan Konferensi Asia Afrika di Bandung pada tahun 1 9 5 5 ;
    • mengirimkan misi perdamaian dunia yang tergabung dalam Misi Republik Indonesia Garuda (MISIRIGA);
    • membentuk gerakan non blok (non aligned) untuk meredakan ketegangan akhir perang hambar antara blok barat yang dipimpin Amerika Serikat dan blok timur yang dipimpin Uni Sovyet.
    • Membentuk organisasi ASEAN untuk membuat stabilitas Asia Tenggara yang aman, tertib, dan tenang pada tanggal 8 Agustus 1967.
    • Menjalin kolaborasi ekonomi, politik, sosial budaya, dan iptek dengan negara-negara di dunia.
    • Aktif dalam organisasi internasional menyerupai OKI, APEC, OPEC, dan sebagainya.
  • Di masa globalisasi, ketergantungan antarnegara semakin tinggi, sehingga  tidak mungkin suatu negara hanya menjalin relasi dengan negara tertentu saja. Bagi bangsa Indonesia, tututan globalisasi tidak menjadi penghambat dalam pelaksanaan politik luar negeri bebas aktif, lantaran semenjak awal kemerdekaan Indonesia menjalin relasi dengan semua bangsa di dunia, tanpa ada pembatasan blok atau kepentingan politik. Sehingga sanggup dikatakan, bahwa politik luar negeri bebas aktif sesuai dengan situasi globalisasi menyerupai kini ini.
  • Pelaksanaan politik luar negeri yang bebas dan aktif ditujukan untuk mencapai kepentingan dan tujuan nasional sebagaimana tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
Baca juga : Rangkuman Materi Pelajaran IPS Kelas 6 SD/MI Semester 1/2

Daftar Istilah :

  • Abolisi ialah penghapusan atau penghentian penuntutan perkara oleh Presiden.
  • Aktif artinya bangsa Indonesia selalu berusaha secara aktif dalam usaha mewujudkan perdamaian dunia yang menurut kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
  • Amnesti, yaitu pengampunan atau pembebasan eksekusi politik oleh Presiden.
  • Bebas, artinya bangsa Indonesia selalu menjalin relasi dan berafiliasi dengan semua bangsa di dunia, tanpa dibatasi oleh kepentingan politik atau blok tertentu.
  • Blok Barat, yaitu blok kekuatan dalam Perang Dunia II yang dipimpin oleh Amerika Serikat.
  • Blok Timur, yaitu blok kekuatan dalam Perang Dunia II yang dipimpin oleh Uni Sovyet.
  • Chauvinisme, paham kebangsaan sempit yang menganggap bangsanya paling andal sehingga merendahkan bangsa lain.
  • Cold war adalah perang hambar (perang imbas dan kekuatan antara blok barat dan blok timur) setelah Perang Dunia II.
  • Dasasila Bandung adalah sepuluh dasar yang menjadi materi pijakan bangsa-bangsa Asia Afrika dalam menciptakan kehidupan yang merdeka, berdaulat dan berkeadilan. Dasa Sila Bandung merupakan hasil kesepakatan dari Konferensi Asia Afrika di Bandung pada tahun 1955.
  • Dasar negara adalah ideologi atau gagasan yang menjadi dasar penyelenggaraan suatu negara.
  • Deklarasi Bangkok adalah deklarasi pendirian ASEAN (dilaksanakan di kota Bangkok, Muangthai)
  • Demos, yaitu rakyat.
  • Dokoritsu Zunbi Cosakai adalah nama Jepang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
  • Dokoritsu Zunbi Iinkai adalah nama Jepang untuk Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI).
  • Ekstern, dari luar.
  • Gigih adalah tidak kenal mengalah atau berhenti dalam berjuang (mengerahkan banyak sekali sumber daya untuk mencapai tujuan atau cita-cita).
  • Globalisasi adalah proses menuju pada kehidupan yang mendunia, dintandai dengan semakin mudahnya kita menembus wilayah dunia ini, baik secara eksklusif maupun tidak langsung.
  • Goodwill adalah kemauan baik.
  • Grasi adalah hak presiden untuk menawarkan dispensasi eksekusi kepada terdakwayang telah
  • dijatuhi eksekusi oleh Mahkamah Agung.
  • Hak amandemen, yaitu hak dewan perwakilan rakyat untuk menilai atau mengadakan perubahan atas Rancangan Undang-Undang;
  • Hak angket, yaitu hak dewan perwakilan rakyat untuk mengadakan penyelidikan atas suatu akal presiden/pemerintah;
  • Hak budget, yaitu hak dewan perwakilan rakyat untuk mengajukan anggaran (RAPBN);
  • Hak inisiatif, yaitu hak dewan perwakilan rakyat untuk mengajukan rancangan udang-undang kepada presiden/pemerintah;
  • Hak interpelasi, yaitu hak dewan perwakilan rakyat untuk meminta keterangan kepada Presiden;
  • Hak Petisi, yaitu hak dewan perwakilan rakyat untuk mengajukan pertanyaan atas akal yang diambil pemerintah/Presiden.
  • Hak pilih aktif, yaitu hak memberi bunyi dalam pemilihan umum.
  • Hak pilih pasif, yaitu hak untuk dipilih atau dicalonkan dalam pemilihan umum.
  • Intern, dari dalam.
  • Intervensi, campur tangan dalam urusan orang lain (negara lain).
  • Kebersamaan, merasa diri sebagai bab dari semua, merasa satu ikatan, satu rasa, satu kepentingan.
  • Kerjasama bilateral, kerjasama yang dilakukan oleh dua negara.
  • Kerjasama internasional, ialah kerjasama yang dilakukan antarbangsa. Kerjasama yang melintasi batas-batas wilayah suatu negara.
  • Kerjasama multilateral, kerjasama yang dilakukan oleh lebih dari dua negara.
  • Kolonialisme, pendudukan yang mengarah ke imperialisme (penjajahan).
  • Kosmopolitisme, paham yang menganggap bahwa hanya ada satu bangsa di dunia.
  • Kratein, artinya pemerintahan.
  • Kratos, artinya memerintah.
  • Lapang dada, hati yang terbuka (menerima masukan, kritik, pendapat dari orang lain dengan hati yang ikhlas).
  • Lembaga eksekutif, yaitu forum yang bertugas melaksanakan undang-undang.
  • Lembaga legislatif, yaitu forum pembuat undang-undang (peraturan).
  • Lembaga Negara, yaitu forum yang dibuat untuk menjalankan kekuasaan negara.
  • Lembaga yudikatif, yaitu forum pengawas pelaksanaan Undang-Undang (Penegakan hukum);
  • Miteraka setata adalah prinsip kesederajatan dalam relasi internasional.
  • Miteraka setata adalah prinsip hidup bertetangga baik.
  • Nationale Staat adalah paham negara kesatuan.
  • Nilai juang, yaitu sesuatu yang bernilai dan mempunyai kegunaan dalam mencapai sesuatu.
  • Non Aligned, artinya sama dengan non blok.
  • Non Blok, yaitu negara-negara yang tidak terikat dengan kekuatan blok barat dan blok timur.
  • Pancasila adalah lima dasar yang menjadi ideologi bangsa Indonesia.
  • Pantang menyerah adalah tidak mau mengalah sebelum harapan tercapai.
  • Pemerintah daerah, yaitu forum yang mengurusi negara di tingkat daerah (provinsi/
  • kabupaten/kota).
  • Pemerintahan pusat, yaitu forum yang mengurusi negara di tingkat sentra (nasional);
  • Pemilihan umum, yaitu sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia yang menurut Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945;
  • Penyimpangan, keluar dari ketentuan atau kesepakatan yang dibuat. Peran, ialah yang ditampilkan oleh seseorang atau lembaga.
  • Perwakilan diplomatik adalah perwakilan suatu negara di negara lain yang mengurusi problem politik.
  • Perwakilan konsuler adalah perwakilan suatu negara di negara lain yang mengurusi problem selain politik.
  • Rasialisme, paham yang membedakan derajat insan lantaran perbedaan warna kulit.
  • Rehabilitasi, perbaikan nama baik dan pemberian ganti rugi terhadap seorang terdakwa yang salah dijatuhi hukuman.
  • Rela berkorban adalah rela hati untuk mengorbankan sesuatu untuk kebahagiaan orang lain (orang banyak).
  • Representasi, mewakili kehadiran negaranya di negara lain.
  • Simbiosis mutualisme, relasi yang saling menguntungkan satu sama lain.
  • Tulus Ikhlas adalahrela hati dalam menerima, melakukan, dan meninggalkan sesuatu.
  • Third world adalah dunia ketiga (masyarakat di luar blok barat dan timur).
Lihat Pula : Materi Pelajaran PKn Kelas 6 SD Lengkap
Demikian rangkuman materi pelajaran PKn kelas 6 SD/MI beserta daftar isitilah semoga sanggup membantu dalam berguru PKn di kelas 6. Jangan lupa untuk selalu berguru dan berguru semoga harapan kalian sanggup tercapai.
Sumber https://www.bukupaket.com/

Rangkuman Bahan Pelajaran Sbk Kelas 6 Sd/Mi Semester 1/2

Rangkuman atau ringkasan materi pelajaran SBK kelas 6 SD/MI semester 1/2 lengkap - Untuk mempermudah kalian dalam mencar ilmu SBK di kelas 6 maka sebaiknya mencar ilmu melalui rangkuman materi yang ada pada setiap Bab/Tema. Berikut klarifikasi selengkapnya.
Rangkuman atau ringkasan materi pelajaran SBK kelas  Rangkuman Materi Pelajaran SBK Kelas 6 SD/MI Semester 1/2

Rangkuman materi pelajaran SBK kelas 6 SD/MI semester 1

Bab 1 Mengenal Motif Batik
  • Menurut akar budayanya motif batik dikelompokkan menjadi dua, yaitu motif batik keraton (klasik) dan motif batik bebas.
  • Daerah pembuatan batik keraton (klasik) yaitu Surakarta dan Yogyakarta.
  • Daerah pembuatan batik pesisir yaitu daerah-daerah di pesisir utara Pulau Jawa dan kawasan pembatikan di luar Pulau Jawa, contohnya Kalimantan, Sulawesi, Madura, dan Papua.
  • Membatik ialah proses pembuatan motif atau ragam hias pada kain dengan perintangan.
  • Teknik membatik antara lain teknik canting tulis, teknik celup ikat, teknik printing, dan teknik colet.
  • Batik merupakan motif hias pada kain yang pembuatannya melalui teknik perintangan. Pengelompokan motif hias batik didasarkan pada sifat dan tema. Motif hias batik berdasarkan sifatnya terbagi menjadi motif hias geometris dan motif hias nongeometris (naturalis). Selanjutnya, motif hias batik berdasarkan temanya terbagi atas motif hias fl ora, motif hias fauna, dan motif hias manusia. Teknik membatik pun bermacam-macam.
Bab 2 Berkarya Batik, Gambar Ilustrasi, dan Boneka
  • Membatik dengan teknik sederhana berarti membatik dengan teknik canting tulis dan celup ikat.
  • Gambar ilustrasi ialah gambar yang menceritakan suatu adegan atau peristiwa.
  • Fungsi gambar ilustrasi antara lain memperjelas alur cerita, memperjelas isi pesan dalam promosi (iklan), menarik perhatian pembaca, menambah nilai artistik, dan menjadi media mengungkapkan perasaan.
  • Menggambar dengan teknik kering berarti menggambar memakai media pensil, krayon, arang, kapur atau materi lain yang tidak memerlukan materi pengencer.
  • Menggambar dengan teknik berair berarati menggambar memakai media cat, tinta, atau materi lain yang memerlukan materi pengencer.
Bab 3 Mengapresiasi Musik Daerah
  • Musik kawasan atau musik tradisional ialah musik lahir dan berkembang dari budaya kawasan setempat.
  • Musik kawasan di Indonesia ada banyak sekali macam di antaranya musik tanjidor, gambang kromong, kolintang, dan sampek.
  • Unsur musik yang ada pada lagu kawasan di antaranya irama dan melodi.
  • Indonesia kaya akan musik kawasan seiring dengan beragamnya kebudayaan dan etika isitiadat bangsa kita. Hal ini dibuktikan dengan adanya banyak musik yang berkembang di seluruh wilayah tanah air ini mempunyai persamaan dan perbedaan. Persamaan dan perbedaan itu sanggup dilihat dari segi syair, tangga nada, maupun alat musiknya.
Bab 4 Bermain Musik dan Menyanyi
  • Alat musik ritmis dipakai untuk memainkan irama lagu. Ada banyak sekali macam irama, antara lain irama rock, irama waltz, dan irama 8 beat.
  • Alat musik melodis dipakai untuk memainkan melodi lagu. Ada beberapa. teladan alat musik melodis, antara lain recorder dan pianika.
  • Menyanyi membutuhkan teknik vokal. Teknik vokal ada bermacam-macam, di antaranya frasering dan ekspresi.
  • Alat musik ritmis dan melodis sanggup dipakai untuk mengiringi lagu. Iringan suatu lagu terdiri atas bagian-bagian sebagai berikut.(Intro, artinya melodi pembuka sebelum lagu dimulai; Lagu; Interlude artinya melodi di tengah lagu; Coda, artinya melodi epilog lagu).
  • Musik merupakan bahasa ekspresi. Ekspresi karya musik sanggup dilakukan dengan cara memainkan alat musik. Sebagai contoh, alat musik ritmis dan alat musik melodis. melalui permainan alat musik ritmis, kau sanggup mengenal irama dan sanggup menyesuaikan dalam lagu. Kamu mempunyai kepekaan irama. Melalui permainan alat musik melodis, kau sanggup mengenal tinggi rendah nada yang berirama. Kamu pun akan mempunyai kepekaan melodi.
  • Selain bermain alat musik, lisan karya musik juga sanggup dilakukan dengan cara bernyanyi. Dalam bernyanyi, kau harus menjiwai lagu. Penjiwaan lagu sanggup dilakukan dengan memperhatikan beberapa hal sebagai berikut.
    • Menguasai materi lagu.
    • Mengerti isi lagu.
    • Menerapkan frasering dengan baik.
    • Memahami gejala yang terdapat dalam lagu, contohnya tanda tempo dan tanda dinamik.
Bab 5 Mengenal Pola Lantai pada Karya Tari
  • Garis-garis di lantai yang dilalui oleh seorang penari pada ketika melaksanakan gerak tari disebut pola lantai. Pola lantai dalam karya tari juga berupa garis-garis di lantai yang dibuat oleh deretan penari kelompok.
  • Pada dasarnya ada dua pola garis dasar pada lantai, yaitu garis lurus dan garis lengkung.
  • Pola lantai yang dibuat dengan garis lurus memperlihatkan kesan sederhana tetapi kuat.
  • Pola lantai yang dibuat dengan garis lengkung memperlihatkan kesan lembut tetapi lemah.
  • Pola lantai merupakan garis-garis di lantai yang dilalui oleh seorang penari pada ketika melaksanakan gerak tari. Dalam karya tari, baik tunggal, berpasangan, maupun kelompok, pola lantai menjadi salah satu unsur keindahan gerak tari.
  • Macam pola lantai yaitu garis lurus, garis lengkung, zig-zag, dan sebagainya. Semua dijelaskan dalam belahan ini. Bab ini pun menampilkan teladan pola lantai dari beberapa karya tari nusantara.
Bab 6 Memperagakan Karya Tari Nusantara dengan Pola Lantai
  • Persiapan peragaan karya tari bertujuan semoga peragaan karya tari berhasil dengan baik dan sanggup tampil memuaskan di depan orang lain.
  • Persiapan karya tari mencakup penentuan bentuk karya tari, menentukan karya tari, menentukan jumlah penari, dan menentukan properti tari.
  • Dalam peragaan karya tari dengan pola lantai, perlu dibuat rancangan pola lantai terlebih dahulu.
  • Dalam peragaan tari kelompok pola lantai merupakan bentuk garis-garis di lantai yang dibuat oleh deretan penari.
  • Pola lantai dalam peragaan tari kelompok sanggup tercipta baik jika ada kolaborasi yang baik antarpenari, ada kesesuaian gerak antarpenari, ada kesesuaian rasa antarpenari, dan setiap penari menyesuaikan dengan pola lantai yang dibentuk.
Bab 7 Mengenal Kerajinan Anyaman
  • Menganyam ialah aktivitas mengatur bilah atau lembaran-lembaran secara tindihmenindih dan silang-menyilang.
  • Bahan menganyam antara lain bambu, daun kelapa, daun pandan, kertas, rotan, kulit binatang, dan kulit sintetis.
  • Mutu karya kerajinan sanggup dinilai berdasarkan keindahan, kekuatan, dan kesesuaian antara materi dan fungsi benda.
  • Bahan yang tepat untuk menciptakan anyaman selongsong ketupat yaitu daun kelapa, daun lontar, dan daun pandan.
  • Anyaman dari materi kertas hanya sesuai untuk menciptakan benda hias/pajangan.
  • Anyaman merupakan jenis kerajinan yang tersebar di hampir seluruh wilayah nusantara. Jenis kerajinan ini sangat bermacam-macam mulai dari peralatan dan perkakas sederhana sampai benda pakai yang glamor dan modern yang digemari masyarakat perkotaan
Bab 8 Berkarya Anyaman
  • Bahan alam yang biasa dianyam antara lain daun pandan, daun lontar, daun kelapa, bambu, rotan, dan kulit binatang.
  • Bahan buatan yang biasa dianyam antara lain kertas, kulit sintetis, kain, pita, dan mika.
  • Benda pakai yang dibuat dengan teknik menganyam antara lain tudung saji, nyiru, topi, kipas, dan tempat tisu.
  • Lungsin ialah lajur-lajur atau celah tempat menyelipkan pakan pada anyaman.
  • Pakan ialah lembaran materi yang diselipkan pada lungsin secara melintang.

Rangkuman materi pelajaran SBK kelas 6 SD/MI semester 2

Bab 9 Mengapresiasi Keunikan Motif Hias Nusantara
  • Jenis motif hias berdasarkan sifatnya yaitu motif hias geometris dan motif hias naturalis.
  • Jenis motif hias berdasarkan temanya antara lain motif hias tumbuhan (fl ora), motif hias hewan (fauna), dan motif hias manusia.
  • Hiasan kabongo (tanduk kerbau) pada masyarakat Toraja melambangkan status sosial. Semakin banyak kabongo di rumah, semakin tinggi status sosial sebuah keluarga dalam masyarakat.
  • Motif hias geometris pada benda pakai dikelompokkan menjadi tiga, yaitu motif hias geometris untuk pinggiran (hiasan tepi), motif hias geometris sebagai inti atau belahan yang bangun sendiri, dan motif hias geometris yang diterapkan sebagai isian dari belahan benda pakai.
  • Kain poleng bali ialah kain bermotif kotak dengan corak hitam dan putih secara berselang-seling. Kain poleng yang biasa dipakai sebagai sarung pada arca dan gendang.
Bab 10 Menggambar Suasana Alam Sekitar dan Pameran Karya
  • Para seniman sanggup menciptakan lukisan yang sangat realis dan indah alasannya terbiasa mengamati objek di sekelilingnya dengan saksama.
  • Bingkai pemandang berupa selembar karton yang belahan tengahnya berlubang persegi empat. Bingkai pemandang berfungsi untuk mengambil sudut pemandangan paling menarik.
  • Memotret pemandangan alam berbeda dengan melukis pemandangan alam. Memotret ialah membidik pemandangan alam secara apa adanya. Objek akan terekam dan tercetak sama dengan kondisi alam sebenarnya. Sebaliknya, dalam melukis diperbolehkan menambah atau mengurangi objek sehingga lukisan tampak lebih indah dan menarik dibandingkan kondisi pemandangan yang sesungguhnya.
  • Pameran seni rupa oleh siswa bertujuan melatih siswa memperkenalkan hasil karya sendiri kepada orang lain, melatih siswa berorganisasi, meningkatkan kecintaan dan prestasi dalam bidang seni rupa, serta menumbuhkan jiwa kewirausahaan. 
  • Dua tahapan yang harus dilalui dalam penyelenggaraan ekspo seni rupa yaitu menyiapkan karya dan menata karya dalam bentuk pameran.
Bab 11 Mengapresiasi Lagu dan Musik Daerah
  • Lagu atau musik kawasan mempunyai persamaan atau perbedaan. Persamaan dan perbedaan itu sanggup dilihat dari segi alat musik, syair, atau melodinya.
  • Musik thek-thek dan musik angklung sama-sama musik bambu. Namun, musik thekthek dan musik angklung mempunyai perbedaan dari cara memainkannya. Musik thek-thek dimainkan dengan cara dipukul. Musik angklung dimainkan dengan cara digoyanggoyangkan.
  • Apresiasi musik merupakan bentuk pengamatan, penilaian, dan penghargaan ter hadap karya musik.
Bab 12 Bermain Musik dan Mementaskan Karya Musik
  • Alat musik ritmis dipakai untuk memainkan irama lagu. Hal terpenting dalam bermain alat musik ritmis yaitu ketukan harus tetap dan sejalan dengan ketetapan birama.
  • Alat musik melodis dipakai untuk memainkan melodi lagu. Hal utama dalam bermain alat musik melodis yaitu ketepatan tinggi rendah dalam bermain alat musik melodis yaitu ketepatan tinggi rendah nada dalam lagu secara sempurna.
  • Teknik bermain alat musik melodis sanggup dilakukan dengan cara memainkan banyak sekali macam tangga nada.
  • Pianika juga sanggup dipakai untuk memainkan akor lagu. Akor ialah susunan tiga nada atau lebih yang terdengar harmonis.
Bab 13 Mengapresiasi Pola Lantai Gerak Tari Nusantara
  • Bentuk dasar pola lantai ada dua, yaitu garis lurus dan garis lengkung.
  • Bentuk pengembangan pola lantai garis lurus antara lain pola lantai horisontal, diagonal, zig-zag, segitiga, dan segi empat.
  • Bentuk pengembangan pola lantai garis lengkung antara lain pola lantai bulat dan angka delapan.
  • Penciptaan pola lantai karya tari harus menyesuaikan dengan jumlah penari, tempat pertunjukan, dan gerak tari.
  • Keindahan pola lantai karya tari sanggup dilihat dari variasi bentuk, maksud atau makna pola lantai, kesesuaian bentuk pola lantai dengan ruangan, serta kesesuaian bentuk pola lantai dengan gerak.
Bab 14 Mempergelarkan Karya Tari
  • Keberhasilan dalam menari kelompok sanggup dicapai jika penari memahami tema tari, hafal seluruh rangkaian gerak tari, mengetahui dan bisa menempatkan diri sesuai pola lantai, bisa engekspresikan wajah sesuai dengan isi tarian, dan bekerja sama dengan baik dengan penari-penari yang lain.
  • Pergelaran karya tari ialah aktivitas mempertunjukkan karya seni tari di depan orang lain.
  • Langkah-langkah pergelaran karya seni tari mencakup pembuatan rencana/ penyusunan kepanitiaan, persiapan, dan pelaksanaan pergelaran.
  • Panitia pergelaran bertugas mengatur dan mempersiapkan kelengkapan pergelaran dengan selalu mengadakan koordinasi atau kolaborasi antaranggota panitia.
  • Hal-hal yang perlu dipersiapkan dalam pergelaran karya seni tari yaitu tata rias, tata busana, tata panggung, properti, dan iringan.
Bab 15 Mengapresiasi Kerajinan Benda Mainan Beroda
  • Pada ketika pertama kali diciptakan, roda berbentuk kayu gelondongan.
  • Tujuan pertolongan roda pada beberapa perabot yaitu semoga gampang dalam me mindahkannya.
  • Kegunaan model benda antara lain untuk planning proyek, benda pajangan, dan benda mainan.
  • Model benda beroda antara lain berupa model sepeda, model becak, dan model kendaraan beroda empat balap.
  • Bahan untuk menciptakan model benda beroda antara lain kertas, kayu, foam atau gabus, dan kaleng atau botol bekas.
Bab 16 Berkarya Benda Mainan Beroda
  • Dalam berkarya kerajinan sebaiknya selalu diawali dengan pembuatan gambar rancangan.
  • Gambar rancangan yang baik ialah gambar rancangan yang terperinci dan menarik.
  • Tujuan pembuatan gambar rancangan yaitu memperlihatkan citra bentuk benda dan memperlihatkan informasi materi yang dibutuhkan.
  • Gambar rancangan paling sederhana sanggup diwujudkan dalam bentuk sketsa.
  • Sebelum berangkat belanja alat dan materi untuk berkarya kerajinan, sebaiknya dibuat catatan mengenai kebutuhan alat dan bahan.
Baca juga : Rangkuman Materi Pelajaran IPS Kelas 6 SD/MI Semester 1/2

Daftar Istilah

  • abstrak ialah tidak berwujud, motif abnormal berarti motif yang tidak ibarat suatu objek tertentu
  • akor adalah susunan nada yang terdiri atas tiga nada atau lebih yang terdengar harmonis
  • andante moderato adalah tempo sedang
  • antropologi adalah cabang ilmu yang mempelajari asal-usul manusia, bentuk sik, etika istiadat, dan kepercayaan pada masa lampau.
  • apresiasi adalah menilai, apresiasi seni berarti menilai karya seni.
  • benda dua dimensi adalah benda yang berukuran panjang dan lebar.
  • benda tiga dimensi adalah benda yang berukuran panjang, lebar, dan tinggi.
  • desainer adalah perancang, desainer busana berarti perancang busana
  • dimensi adalah ukuran
  • display adalah pajangan, meja display berarti meja untuk memajang
  • ekspresi adalah pengungkapan maksud, gagasan, ataupun perasaan
  • estetik adalah nilai keindahan
  • geometris adalah terukur, bentuk geometris berarti bentuk-bentuk yang terukur misal lingkaran, segitiga, setengah lingkaran, dan sebagainya
  • karakter adalah sifat-sifat kejiwaan, etika atau akal pekerti, tabiat, watak
  • kolektor adalah orang yang hobi mengoleksi benda seni dan barang antik
  • koreografer : adalah ahli mencipta dan mengubah gerak tari
  • motif adalah gambar atau corak pada benda
  • naturalis adalah bebas, alami, bentuk naturalis berarti bentuk-bentuk bebas yang terdapat di alam
  • objek adalah benda atau hal yang menjadi sentra perhatian
  • properti tari adalah alat atau benda yang dipakai oleh penari untuk melaksanakan gerak tari
  • realis adalah nyata atau sesuai aslinya, realisme berarti aliran dalam seni di mana seorang seniman melukiskan objek sesuai atau semirip mungkin dengan objek aslinya
  • repertoar adalah kumpulan komposisi musik yang dipakai dalam pergelaran musik
  • sketsa adalah gambar rancangan yang dibuat dalam waktu singkat dan bersifat sementara
  • simbol adalah gambar atau bentuk yang mengandung makna
  • teknik adalah kepandaian atau cara (membuat suatu benda seni, kerajin an, dan sebagainya).
  • tema adalah pokok pikiran, dasar cerita
  • tifa adalah sejenis gendang kecil yang berasal dari Indonesia Timur
  • tripleks adalah papan berlapis tiga
Lihat Pula : Rangkuman Materi PKn Kelas 6 SD/MI
Semoga rangkuman materi pelajaran dan daftar isitilah dalam pelajaran SBK sanggup memperlihatkan manfaat buat kalian semua yang sedang duduk di kelas 6 SD/MI.
Sumber https://www.bukupaket.com/