Dalam kesempatan kali ini kami selaku pengurus situs materipendidikan.net ini akan membahas dan membagikan file perihal Panduan Penilaian Sekolah Menengah Pertama Revisi 2017 dan Panduan e-Rapor Sekolah Menengah Pertama yang sebagaimana Panduan Penilaian Sekolah Menengah Pertama Revisi 2017 dan Panduan e-Rapor Sekolah Menengah Pertama tersebut akan sangat bermanfaat bagi rekan-rekan yang sedang membutuhkan beberapa file Panduan Penilaian Sekolah Menengah Pertama Revisi 2017 dan Panduan e-Rapor Sekolah Menengah Pertama tersebut.
Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 perihal Rencana Pem bangunan Jangka Menengah Nasional 20152019 menjelaskan, bahwa sasaran pembangunan di bidang pendidikan antara lain peningkatan kualitas pelayanan pendidikan, tersedianya kurikulum yang handal, dan tersedianya sistem evaluasi yang komprehensif. Untuk itu Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah bekerjasama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan, Ke menterian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Pusat Penilaian Pendidikan, menyusun Panduan Penilaian oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Panduan ini berisi konsep penilaian, evaluasi oleh pendidik yang meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampilan, serta evaluasi oleh satuan pendidikan. Di samping itu, dalam panduan ini diuraikan cara tetapkan KKM dan mengisi rapor. Panduan ini bertujuan untuk memfasilitasi pendidik dan satuan pendidikan dalam merencanakan dan melaksanakan penilaian, mengolah dan memanfaatkan hasil penilaian, serta membuat laporan pencapaian kompetensi peserta didik.
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggitingginya atas kiprah banyak sekali pihak dalam penyusunan panduan ini. Secara khusus disampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada tim penyusun yang telah bekerja keras dalam menyelesaikan panduan ini.
Hasil monitoring dan evaluasi pelaksanaan Kurikulum 2013 tingkat Sekolah Menengah Pertama pada tahun 2014 memperlihatkan bahwa salah satu kesulitan pendidik dalam mengimplementasikan Kurikulum
2013 yaitu penilaian. Sekitar 60% responden pendidik menyatakan mereka belum mampu merancang, melaksanakan, mengolah, melaporkan, dan memanfaatkan hasil evaluasi dengan baik. Kesulitan utama yang dihadapi pendidik yaitu merumuskan indikator, menyusun butirbutir instrumen, dan melaksanakan evaluasi sikap dengan menggunakan berbagai macam teknik. Selain itu, banyak di antara pendidik yang kurang percaya diri dalam melaksanakan evaluasi keterampilan, alasannya yaitu belum sepenuhnya memahami bagaimana menyusun instrumen dan rubrik evaluasi keterampilan.
Kesulitan lain yang banyak dikeluhkan pendidik berkaitan dengan penulisan deskripsi capaian aspek sikap, aspek pengetahuan, dan aspek keterampilan. Di samping itu, sejumlah pendidik mengaku bahwa mereka belum percaya diri dalam menyebarkan butir butir soal pengetahuan, karena kurang memahami bagaimana merumuskan indikator dan menyusun butirbutir soal untuk pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural, yang dikom binasikan dengan keterampilan berpikir tingkat rendah hingga tinggi.
Berdasarkan hasil monitoring tersebut satuan pendidikan juga mengalami kesulitan dalam menentukan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), merumuskan kriteria kenaikan kelas, dan kriteria kelulusan peserta didik. Permasalahan lain yang sering muncul adalah penetapan KKM, penentuan predikat dan deskripsinya pada setiap Kompetensi Dasar (KD) sebagaikompetensi minimal untuk selanjutnya menjadi KKM mata pelajaran atau KKM satuan pendidikan. Di samping itu, satuan pendidikan mengalami kesulitan dalam menentukan kebijakan berkaitan dengan nilai hasil remedial.
Selain itu hasil monitoring juga memperlihatkan bahwa pendidik maupun satuan pendidikan mengalami kesulitan dalam melakukan pengolahan nilai, pemanfaatan, dan pelaporannya.
Memperhatikan permasalahanpermasahan di atas, perlu disusun Panduan Penilaian pada Sekolah Menengah Pertama (SMP). Panduan evaluasi ini diharapkan mampu memudahkan pendidik dan satuan pendidikan dalam merencanakan, melaksanakan, dan melaporkan serta memanfaatkan hasil evaluasi baik aspek sikap, aspek pengetahuan, dan aspek keterampilan.
Aplikasi e-Rapor berbasis Web
E-Rapor Sekolah Menengah Pertama yaitu aplikasi berbasis web, di mana dalam satu sekolah aplikasi ini cukup diinstal pada server atau komputer yang difungsikan sebagai server.
Sedangkan client (dalam hal ini admin, guru, wali kelas, dan peserta didik,kepala sekolah dan orang tua) mampu mengakses melalui komputer lain yang terhubung melalui jaringan baik internet, maupun intranet, dengan menggunakan web browser.
Berikut ini File Panduan Penilaian Sekolah Menengah Pertama Revisi 2017 dan Panduan e-Rapor Sekolah Menengah Pertama yang mampu Anda Unduh Secara Gratis.
Untuk selengkapnya anda mampu langsung unduh beberapa file yang sudah kami sediakan di bawah ini :