Perkembangan Pendidikan Indonesia Terkini


Menteri Pendidikan Anies Baswedan pada tahun 2014 memaparkan banyak sekali wacana mengenai perkembangan dan juga kondisi terkini pendidikan yang ada di Indonesia. Paparan ini juga bertujuan untuk membangun kesadaran bersama di dalam birokrasi pendidikan bahwa kondisi pendidikan kita
sudah sangat gawat. Masalah-masalah pendidikan sudah dianggap sebagai sebuah kelaziman. Kini saatnya mengubah cara pandang tersebut di dalam seluruh institusi birokrasi. Potret jelek pendidikan hari ini, apapun sebabnya adalah tanggung jawab kita di birokrasi pendidikan. Paparan ini tidak berpretensi untuk sekadar memperlihatkan “perintah” dan target, tetapi mengajak semua pihak di dalam birokrasi untuk mencari terobosan kreatif dan mengajak masyarakat untuk membereskan dilema pendidikan.



Berita baik dalam dunia pendidikan di Indonesia antara lain :
1. Jumlah institusi pendidikan dasar dan menengah terus meningkat semenjak jaman kemerdekaan  yang kini sudah ada 148.061 sekolah dasar dan 36.210 Sekolah menengah.
2. Jumlah anak Indonesia yang mendapat susukan pendidikan dasar dan menengah yang terus meningkat, kini jumlah siswa SD ada sekitar 26.119.000 dan jumlah siswa menengah ada sekitar 9.901.000
3. Angka partisipasi pendidikan kita yang terus meningkat mulai dari Tahun 1945 yang hanya sekitar 75 persen kini menjadi 95 persen di tahun 2007.

Akan tetapi gosip buruknya :

1. 75 persen sekolah di Indonesia tidak memenuhi standar layanan minimal pendidikan. Berdasarkan pemetaan oleh kemdikbud pada tahun 2012.
2. 44,5 yakni nilai rata-rata uji komptensi guru. Padahal standar yang diperlukan yakni 70. Berdasarkan Hasil Uji Kompetensi Guru pada tahun 2012 terhadap 460.000 guru.
3. Negara kita berada pada level terbawah untuk negara yang berkinerja terendah.

Selengkapnya klik lanjutkan.

sumber : kemdikbud (Gawat Darurat Pendidikan di Indonesia)


EmoticonEmoticon