Peregangan Dan Pelemasan, Serta Latihan Berkelanjutan Untuk Meningkatkan Kebugaran

A.Peregangan dan Pelemasan
       Latihan kebugaran jasmani sangat penting bagi kesehatan tubuh. Tapi ingat, sebelum melaksanakan latihan yang berat kalian harus melaksanakan gerakan peregangan otot dahulu. Tujuannya ialah semoga otot tidak kaku sebelum melaksanakan latihan yang lebih berat. Selain peregangan otot kita harus melaksanakan pelemasan persendian otot dan persendian yang tidak kaku akan lebih baik dikala mendapatkan beban latihan selanjutnya.
Tujuan lain dari peregangan otot dan pelemasan persendian ialah memperkecil risiko cedera.
Berikut ini beberapa gerakan peregangan atau pelemasan.
1. Peregangan Otot Leher
 Latihan kebugaran jasmani sangat penting bagi kesehatan tubuh Peregangan dan Pelemasan, Serta Latihan Berkelanjutan untuk Meningkatkan Kebugaran
    Cara melakukan:
• Berdiri tegak, tangan memegang kepala
• Patahkan leher ke kiri
• Tahan beberapa saat
• Patahkan leher ke kanan
• Tahan beberapa saat
2. Pelemasan Persendian
 Latihan kebugaran jasmani sangat penting bagi kesehatan tubuh Peregangan dan Pelemasan, Serta Latihan Berkelanjutan untuk Meningkatkan Kebugaran
    Cara melakukan:
• Berdiri tegak, kaki dibuka selebar bahu
• Angkat kedua tangan ke depan
• Ayunkan tangan ke kanan dan ke kiri
• Lakukan beberapa kali
3. Peregangan otot pinggang
 Latihan kebugaran jasmani sangat penting bagi kesehatan tubuh Peregangan dan Pelemasan, Serta Latihan Berkelanjutan untuk Meningkatkan Kebugaran
    Cara melakukan:
• Berdiri tegak, kaki rapat
• Bungkukkan badan, kedua tangan memegang pergelangan kaki
• Usahakan mencium lutut
• Tahan untuk beberapa saat

B.Latihan Berkelanjutan untuk Meningkatkan Kebugaran
       Segala sesuatu kalau dilakukan secara sungguh-sungguh dan bersiklus akan menghasilkan hasil yang maksimal. Demikian juga dengan latihan untuk menjaga kebugaran tubuh. Kunci utamanya ialah melaksanakan latihan dengan teratur dan peningkatan beban latihan secara bertahap.
Untuk meningkatkan kebugaran tubuh sanggup dilakukan dengan latihan berbentuk sirkuit. Caranya ialah membentuk pos-pos dengan memilih gerakan dalam pos tersebut. Misalnya.
• Pos I melaksanakan gerakan push up sebanyak 8 kali
• Pos II melaksanakan gerakan sit up sebanyak 8 kali
• Pos III melaksanakan gerakan pull up sebanyak 5 kali
• Pos IV melaksanakan gerakan menggendong teman dengan menempuh jarak 5 meter
       Perlu diingat, untuk melaksanakan latihan sirkuit harus memerhatikan kemampuan. Jika tidak bisa sanggup mengurangi jumlah gerakan atau hitungan.
(bse penjasorkes Edi Sihmitranto|Slamet 2010)


EmoticonEmoticon