Showing posts sorted by relevance for query pengertian-dan-jenis-jenis-jahit. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query pengertian-dan-jenis-jenis-jahit. Sort by date Show all posts

Pengertian Dan Jenis-Jenis Jahit Aplikasi (Disertai Gambar)

Jahit aplikasi ialah tehnik menghias permukaan kain dengan cara menempelkan guntingan kain pada kain yang berbeda warna dengan dasar kain, selanjutnya diselesaikan dengan jahit tangan teknik sulam yang memakai tusuk hias feston. Jahit aplikasi cenderung menghias permukaan benda. Sehingga aktivitas jahit aplikasi sanggup dikategorikan sebagai kerajinan yang mempunyai fungsi hias. Jahit aplikasi merupakan bab dari teknik menjahit dan dibedakan menjadi beberapa jenis. 
Adapun jenis-jenis jahit aplikasi terdiri dari:
1. Jahit aplikasi standart (onlay)
    Jahit aplikasi standard (onlay) ialah teknik menciptakan benda kerajinan tekstil yang dikerjakan dengan cara menciptakan gambar pada kain,kemudian digunting dan ditempel pada lembaran kain kemudian diselesaikan dengan teknik sulam. Fungsi jahit aplikasi ialah untuk menghias permukaan kain. 
Berikut ialah rujukan gambar dari jahit aplikasi standar:
 ialah tehnik menghias permukaan kain dengan cara menempelkan guntingan kain pada kain ya Pengertian dan Jenis-Jenis Jahit Aplikasi (Disertai Gambar)

2. Jahit aplikasi pada potong sisip (inlay)
    Jenis jahit aplikasi potong sisip merupakan teknik menghias permukaan kain yang dikerjakan dengan melobangi bab dasar kain yang telah digambari motif sesuai dengan rencana. Kain yang sudah berlubang itu pada bab belakang ditempel kain yang berbeda warna dan diselesaikan dengan tusuk hias festoon sanggup juga dengan mesin bordir. 
Berikut ialah rujukan gambar dari jahit aplikasi inlay:
 ialah tehnik menghias permukaan kain dengan cara menempelkan guntingan kain pada kain ya Pengertian dan Jenis-Jenis Jahit Aplikasi (Disertai Gambar)

3. Jahit aplikasi pada potong motif
    Jahit aplikasi potong motif ialah teknik menghias permukaan kain dengan cara memotong motif yang ada pada kain, kemudian ditempel pada permukaan kain. Jenis teknik ini penyelesaiannya sama dengan jahit aplikasi yang lain. 
Berikut ialah gambar rujukan jahit aplikasi potong motif:
 ialah tehnik menghias permukaan kain dengan cara menempelkan guntingan kain pada kain ya Pengertian dan Jenis-Jenis Jahit Aplikasi (Disertai Gambar)

4. Jahit aplikasi pada lipat potong
    Jahit aplikasi lipat potong ialah teknik menghias permukaan kain yang dikerjakan dengan tangan atau mesin. Cara dari teknik jenis ini ialah dengan melipat lembaran kain kemudian dipotong sesuai dengan planning sehingga akibatnya simetriskemudian ditempel pada dasar kain dan diselesaikan dengan tusuk feston. Teknik aplikasi biasanya dikombinasikan dengan sulam datar. 
Berikut ialah rujukan gambar dari jahit aplikasi lipat potong:
 ialah tehnik menghias permukaan kain dengan cara menempelkan guntingan kain pada kain ya Pengertian dan Jenis-Jenis Jahit Aplikasi (Disertai Gambar)

5. Jahit aplikasi pengisian
    Jahit aplikasi dengan pengisian ialah teknik menghias permukaan kain yang dikerjakan secara manual atau mesin. Cara teknik jenis ini sama menyerupai pada jahit tindas, bedanya pada penambahan penggalan kain yang berbeda warna. Pengisi susulan sanggup juga ditambahkan dengan penambahan renda dan pita penyelesaian sama dengan teknik aplikasi yang lain. 
Berikut ialah gambar dari teknik jahit aplikasi pengisian:
 ialah tehnik menghias permukaan kain dengan cara menempelkan guntingan kain pada kain ya Pengertian dan Jenis-Jenis Jahit Aplikasi (Disertai Gambar)

Menjahit ialah sebuah aktivitas menyambungkan dua buah kain dengan memakai benang dan jarum. Menjahit selalu dikatakan identik dengan pekerjaan perempuan. Padahal menjahit banyak juga diminati oleh kaum pria, alasannya ialah menjahit merupakan aktivitas yang mengasyikkan. Bahkan sanggup menjadi mata pencaharian. Seperti halnya pekerjaan lain, contohnya polisi, tidak hanya ditekuni kaum pria, namun juga wanita. Penjahit biasanya disebut dengan tailor, meskipun memakai bahasa asing, namun istilah tailor ini sudah menjadi familiar di masyarakat kita. Lihat saja di sekeliling kita, kebanyakan tailor-tailor berasal dari kaum laki-laki bukan?
    Pada mulanya masyarakat kita mengenal teknik aplikasi dari bangsa Cina. Negara-negara menyerupai Korea, Jepang, Malaysia, juga menyukai produk dari jenis jahit aplikasi. Dahulu hiasan yang menjadi aplikasi pada kain sudah diproduksi secara masal dan sangat populer. Dengan adanya variasi bentuk motif aplikasi yang dijual di pasaran, memudahkan masyarakat kita untuk menempelkannya pada benda yang diinginkan. Bentuk-bentuk yang biasa dibentuk terbatas pada bentuk yang cenderung disukai banyak wanita, menyerupai bunga, boneka, buah, tokoh kartun, alat transportasi yang dibentuk jenaka,dan lain-lain. Cara menjahitnya pun masih sederhana, yaitu hanya dengan ditindih memakai mesin jahit pada bab pinggir motif atau sanggup pula memakai jarum tangan dengan dijahit tikam jejak atau sulam.

Baca juga:

    Pada perkembangannya masyarakat kita semakin kreatif. Dengan memakai limbah perca, ternyata kita sanggup menciptakan bentuk motif dengan banyak sekali model. Jenis jahitan yang dipakai juga bervariasi ada yang memakai sulam tepi ada pula yang memakai tusuk feston. Selanjutnya dikenalah jenis jahit aplikasi yang merupakan khas Indonesia yaitu memakai tusuk feston. Pengerjaannya pun masih manual yaitu memakai jarum tangan. Tentunya prosesnya memakan waktu yang tidak sebentar, namun jahit aplikasi cukup diminati masyarakat sebagai alternatif karya yang menghiasi sebuah benda. 

Alat-Alat Dan Materi Untuk Menciptakan Jahit Aplikasi

Alat-Alat Untuk Membuat Jahit Aplikasi
    Dalam pembuatan jahit aplikasi, alat yang diperlukan hampir sama dengan jahit pada umumnya. Alat tersebut di antaranya yakni jarum jahit tangan, gunting, jarum pentul, alas jarum, tudung jari, alat pemasuk benang, pemidangan, pensil/kapur jahit, cukil/pendedel, dan seterika.
1) Jarum jahit tangan dan jarum sulam
    Jarum sulam berfungsi untuk menciptakan banyak sekali macam tusuk hias yang dikerjakan dengan tangan. Besar kecilnya jarum tergantung pada benang yang dipakai untuk menyulam. Jika menyulam memakai benang halus, maka jarum yang dipakai yakni jarum yang kecil, jikalau memakai benang yang besar maka jarum yang dipakai yakni jarum yang berukuran lubang besar.
 alat yang diperlukan hampir sama dengan jahit pada umumnya Alat-Alat dan Bahan Untuk Membuat Jahit Aplikasi
2) Gunting
    Gunting yang diperlukan untuk menciptakan sulam meliputi: gunting kain, gunting kertas, Gunting benang, dan gunting bordir/sulam.
 alat yang diperlukan hampir sama dengan jahit pada umumnya Alat-Alat dan Bahan Untuk Membuat Jahit Aplikasi
3) Jarum pentul dan alas jarum
    Jarum pentul dipakai sebagai alat untuk membantu menggabungkan kain satu dengan lainnya supaya tidak bergeser dari tempatnya. Bantalan jarum untuk memudahkan kita dalam menempatkan jarum supaya rapi dan tidak berserakan.
 alat yang diperlukan hampir sama dengan jahit pada umumnya Alat-Alat dan Bahan Untuk Membuat Jahit Aplikasi
4) Tudung jari dan alat pemasuk benang
    Alat ini dipakai untuk melindungi jari dari tertusuk jarum. Alat pemasuk benang atau biasa disebut sayang nenek berfungsi untuk membantu memasukkan benang pada lubang jarum.
 alat yang diperlukan hampir sama dengan jahit pada umumnya Alat-Alat dan Bahan Untuk Membuat Jahit Aplikasi
5) Pemidangan
    Midangan dipakai untukmeregangkan kain, supaya permukaan kain menjadi rata dan licin, sehingga memudahkan pada dikala menyulam.
 alat yang diperlukan hampir sama dengan jahit pada umumnya Alat-Alat dan Bahan Untuk Membuat Jahit Aplikasi
6) Pensil/kapur jahit
    Pensil atau kapur jahit  dalam pembuatan jahit aplikasi diperlukan untuk menggambar pola-pola yang akan dijadikan aplikasi pada kertas dan kain.
 alat yang diperlukan hampir sama dengan jahit pada umumnya Alat-Alat dan Bahan Untuk Membuat Jahit Aplikasi
7) Cukil/pendedel jahitan
    Cukil/pendedel dipakai untuk membongkar jahitan yang salah.
 alat yang diperlukan hampir sama dengan jahit pada umumnya Alat-Alat dan Bahan Untuk Membuat Jahit Aplikasi
8) Seterika
    Seterika dipakai untuk menghaluskan pola-pla aplikasi supaya lebih gampang dijahit.


Baca juga:



Bahan-Bahan Untuk Membuat Jahit Aplikasi
    Bahan yang biasa dipakai dalam menjahit aplikasi terdiri dari: benang jahit atau sulam, kain bermotif atau polos, sanggup pula dipakai kain perca. Saat ini sedang menjamur penggunaan kain felt atau flanel yang mempunyai ratusan ragam warna sebagai materi aplikasi.
1). Benang jahit atau benang sulam
    Benang jahit atau sulam yang dipakai banyak warnanya. Kita sanggup menentukan penggunaan jenis benang dan warna yang diinginkan sesuai dengan warna bahan.
 alat yang diperlukan hampir sama dengan jahit pada umumnya Alat-Alat dan Bahan Untuk Membuat Jahit Aplikasi
2). Kain bermotif atau polos dan kain felt
    Kain bermotif atau polos dipakai sebagai materi contoh aplikasi. Pemakaiannya diadaptasi dengan warna dasar kain. Kain felt mempunyai tekstur yang lembut dan agak tebal. Warnanya pun sangat menarik untuk dipakai sebagai materi aplikasi. Banyak orang menentukan materi felt untuk menciptakan produk aplikasi pada kain.
 alat yang diperlukan hampir sama dengan jahit pada umumnya Alat-Alat dan Bahan Untuk Membuat Jahit Aplikasi

Produk-Produk Kerajinan Dari Serat Flora Dan Binatang (Alat Untuk Memproduksi Kerajinan Serat)

Produk kerajinan yang dihasilkan dari materi serat tumbuhan dan binatang sangat banyak dan gampang didapat. Namun ada pula serat buatan yang dihasilkan dari aneka macam materi campuran, yang juga menghasilkan produk kerajinan yang kreatif ibarat kain. Identifkasilah di tempat tempat tinggalmu, adakah serat alam tumbuhan atau binatang serta serat buatan yang ada di daerahmu. Produk kerajinan apa yang dihasilkan dari ketiga materi tersebut?

1. Produk Kerajinan Serat Tumbuhan
    Pernahkah kau melihat kerajinan yang memakai materi dasar daun. Daun yang dipakai sebagai produk kerajinan disebut dengan serat alam. Serat alam yang biasa dipakai di antaranya daun eceng gondok, daun pandan, daun jagung, daun pisang atau pelepah pisang, daun kelapa/janur, daun lontar, daun pandan, dan daun pohon gebang. Selain daun ada juga akar, biji, dan batang.
Apakah di daerahmu menghasilkan banyak daun semacam ini? Pernahkah kau melihat eceng gondok yang biasa tumbuh di air? Enceng gondok termasuk jenis tumbuhan pengganggu. Namun bagi warga tempat tertentu ibarat di Kulonprogo, Yogyakarta enceng gondok menjadi sumber penghasilan yang menjanjikan. Daerah ini menjadi pusat kerajinan tangan dari enceng gondok. Selain eceng gondok, masih banyak lagi produk kerajinan dari materi serat alam ini sudah digeluti oleh pengrajin di beberapa daerah.
a. Bahan Serat Tumbuhan
    Di bawah ini merupakan materi serat alam dari tumbuhan yang sanggup diolah menjadi produk kerajinan. Pengolahan yang dilakukan cukup sederhana yaitu dikeringkan secara alami dengan sinar matahari langsung.
Baca juga:
    Bahan-bahan serat alam sanggup menghasilkan produk kerajinan tangan yang beraneka ragam, contohnya tas, dompet, topi, bantalan meja, dan tempat lampu. Teknik pembuatan kerajinan dari serat alam ini sebagian besar dibentuk dengan cara di anyam. Namun, ada juga yang memakai teknik tempel atau jahit. Sedangkan proses persiapan pembuatan materi baku yang dipakai biasanya dengan cara dikeringkan secara alami memakai sinar matahari langsung. Untuk menghindari jamur, materi serat alam harus direndam dahulu dalam waktu tertentu dengan larutan natrium benzoat atau zat pengawet lainnya sehingga materi serat alam sanggup tahan usang tanpa jamur.
b. Alat Produksi Kerajinan Serat Tumbuhan
 Produk kerajinan yang dihasilkan dari materi serat tumbuhan dan binatang sangat banyak dan mu Produk-Produk Kerajinan dari Serat Tumbuhan dan Hewan (Alat Untuk Memproduksi Kerajinan Serat)
Peralatan yang sanggup dipakai untuk mengolah daun atau serat alam.
a. gunting,
b. cutter,
c. pisau,
d. lem tembak, dan
e. jarum jahit.
Baca juga:


    Alat yang dipakai untuk menciptakan produk kerajinan dari materi serat alam cukup banyak. Peralatan dipakai sesuai kebutuhan. Peralatan di bawah ini hanya sebagian saja dari aneka peralatan yang sanggup dipakai untuk menciptakan produk kerajinan dari materi daun atau serat alam. Identifkasilah peralatan lain yang sanggup membantu pekerjaan pembuatan kerajinan. Ada pula peralatan berat yang dibutuhkan dalam pembuatan kerajinan tertentu, ibarat mesin jahit, mesin tenun, mesin pemisah sabut kelapa, dan aneka mesin lainnya yang diubahsuaikan dengan kebutuhan materi serat alam.
 Produk kerajinan yang dihasilkan dari materi serat tumbuhan dan binatang sangat banyak dan mu Produk-Produk Kerajinan dari Serat Tumbuhan dan Hewan (Alat Untuk Memproduksi Kerajinan Serat)
Mesin yang sanggup dipakai untuk mengolah daun atau serat alam.
a. mesin jahit untuk teknik jahit,
b. Alat tenun untuk menenun,
c. mesin pemisah sabut kelapa.
c. Produk Kerajinan dari Serat Tumbuhan
    Pembuatan produk kerajinan materi serat tumbuhan, baik yang dibentuk sebagai materi baku tekstil ataupun yang dibentuk sebagai fungsional mempunyai mekanisme yang berbeda. Bahan serat alam yang berasal dari serat/sabut kelapa sanggup diproduksi sebagai keset, atau bahkan sebagai isi bantal. Bahan serat alam dari daun/pelepah pisang, pandan, atau eceng gondok sanggup diproduksi menjadi aneka macam bentuk kerajinan yang mempunyai fungsi pakai dan juga fungsi hias dengan memakai teknik anyam. Di bawah ini yakni teladan hasil kerajinan dari serat alam tersebut :
 Produk kerajinan yang dihasilkan dari materi serat tumbuhan dan binatang sangat banyak dan mu Produk-Produk Kerajinan dari Serat Tumbuhan dan Hewan (Alat Untuk Memproduksi Kerajinan Serat)
Produk kerajinan dari;
a. pelepah pisang,
b. eceng gondok,
c. pandan,
d. rumput lingi, dan
e. rumput ketak.

2. Produk Kerajinan Serat Hewan
    Pernahkah kau melihat kerajinan yang memakai materi dasar serat hewan. Serat binatang yang biasa dibentuk untuk materi dasar kerajinan yakni bulu domba, serat ulat sutra, bulu biri-biri, dan kulit hewan. Apakah di daerahmu menghasilkan banyak semacam ini? Pernahkah kau melihat bulu domba? Bulu domba mempunyai ketebalan yang cukup untuk dibentuk kerajinan fesyen ibarat shal, baju hangat, kaos kaki, rompi, topi, sepatu, dan tas. Ada pula yang dibentuk menjadi sarung bantal kursi, dan taplak. Daerah penghasil bulu domba sebagai produk kerajinan di antaranya Tapos Indramayu. Perajin tempat ini menyulap bulu domba menjadi hiasan yang menarik dan kreatif. Masih banyak lagi
produk kerajinan dari materi serat binatang ini sudah digeluti oleh pengrajin di beberapa daerah, melihat semakin variatifnya minat masyarakat.
a. Bahan Serat Hewan
    Di bawah ini merupakan materi serat dari binatang yang sanggup diolah menjadi produk kerajinan. Pengolahan yang dilakukan cukup sederhana yaitu dikeringkan secara alami dengan sinar matahari langsung. Bahan-bahan serat binatang sanggup diolah dengan aneka macam cara dan dilakukan dengan beberapa tahap pengolahan, ibarat pencukuran, pembersihan dengan cara pencucian, pengeringan, dan lalu dipintal. Hasil dari pemintalan diperoleh benang yang sanggup dijadikan sejumlah produk yang bernilai jual tinggi. Produk yang dihasilkan dari bulu domba sering diolah dengan teknik tenun. Serat bulu domba atau wol mempunyai kelebihan di antaranya berat, hangat, dan halus. Oleh alasannya itu, materi serat ini cocok dimanfaatkan sebagai produk fesyen.
b. Alat Produksi Kerajinan Serat Hewan
 Produk kerajinan yang dihasilkan dari materi serat tumbuhan dan binatang sangat banyak dan mu Produk-Produk Kerajinan dari Serat Tumbuhan dan Hewan (Alat Untuk Memproduksi Kerajinan Serat)
Peralatan yang sanggup dipakai untuk mengolah daun atau serat alam.
a. gunting,
b. alat pencukur bulu,
c. bejana dan
c. jarum jahit.
Baca juga:


    Alat yang dipakai untuk menciptakan produk kerajinan dari materi serat alam cukup banyak. Peralatan dipakai sesuai kebutuhan. Peralatan di bawah ini hanya sebagian saja dari aneka peralatan yang sanggup dipakai untuk menciptakan produk kerajinan dari materi serat hewan. Identifkasilah peralatan lain yang sanggup membantu pekerjaan pembuatan kerajinan. Ada pula peralatan berat yang dibutuhkan dalam pembuatan kerajinan tertentu, ibarat alat pintal dan alat penggulung benang. Alat tersebut sanggup dibentuk dalam bentuk tradisional.
 Produk kerajinan yang dihasilkan dari materi serat tumbuhan dan binatang sangat banyak dan mu Produk-Produk Kerajinan dari Serat Tumbuhan dan Hewan (Alat Untuk Memproduksi Kerajinan Serat)
Mesin yang sanggup dipakai untuk mengolah serat hewan
a. mesin pemintalan,
b. Mesin penggulung benang hasil pemintalan.
c. Produk Kerajinan dari Serat Hewan
   Pembuatan produk kerajinan materi serat hewan, baik yang dibentuk sebagai materi baku tekstil ataupun yang dibentuk sebagai fungsional mempunyai mekanisme yang berbeda. Bahan serat binatang dari sutra sanggup diproduksi menjadi kain sutra. Sedangkan kain sutra sendiri masih sanggup diolah kembali menjadi aneka macam produk kerajinan lainnya, contohnya batik, kain ikat celup, busana, dan syal. Bahan serat binatang sanggup diproduksi menjadi aneka macam bentuk kerajinan yang mempunyai fungsi pakai dan fungsi hias dengan memakai teknik jahit, tenun, dan rajut. Di bawah ini yakni teladan produk dari serat binatang tersebut:
Produk kerajinan dari;
a. rompi,
b. syal
(Sumber ref: Buku Seni) 

Proses Produksi Dan Syarat-Syarat Perancangan Kerajinan Materi Serat

A. Proses Produksi Kerajinan Bahan Serat
    Teknik dasar kerajinan tekstil ialah segala cara yang digunakan untuk membentuk atau mengolah materi tekstil. Adapun teknik yang digunakan sangat beragam. Penggunaan teknik dasar ini diubahsuaikan dengan kerajinan yang akan dibuat. Dengan demikian, penggunaan teknik dasar menjadi sempurna sasaran.
Adapun teknik-teknik dasar dalam keterampilan kerajinan tekstil yang sanggup digunakan untuk memproduksi kerajinan ikat celup, makrame, dan tapestri sebagai berikut.
a. Menenun
    Teknik menenun sanggup digunakan untuk pembuatan produk kerajinan tapestri. Menenun memakai alat spanram atau bingkai yang direntangkan benang-benang lungsi sebagai jalur jalannya benang tenunan atau pakan.
 dasar kerajinan tekstil ialah segala cara yang digunakan untuk membentuk atau mengolah b Proses Produksi dan Syarat-Syarat Perancangan Kerajinan Bahan Serat
b. Menjahit
    Menjahit ialah pekerjaan menyambung kain dan bahan-bahan lain yang sanggup dilewati jarum jahit dan benang. Menjahit sanggup dilakukan dengan tangan (manual) atau mesin jahit. Dalam pembuatan kain ikat celup diharapkan teknik menjahit untuk merintang warna.
 dasar kerajinan tekstil ialah segala cara yang digunakan untuk membentuk atau mengolah b Proses Produksi dan Syarat-Syarat Perancangan Kerajinan Bahan Serat
c. Mengikat
    Mengikat ialah teknik menyatukan dua benang/lebih membentuk ikatan yang diinginkan. Mengikat sanggup pula diartikan menyatukan helaian kain yang satu dengan lainnya memakai alat pengikat untuk membentuk contoh tertentu. Ikatan ini sanggup berupa simpul ataupun contoh warna.
 dasar kerajinan tekstil ialah segala cara yang digunakan untuk membentuk atau mengolah b Proses Produksi dan Syarat-Syarat Perancangan Kerajinan Bahan Serat

Baca juga:




B. Syarat-Syarat Perancangan Kerajinan Bahan Serat
    Adapun syarat-syarat perancangan benda kerajinan sebagai berikut.
1. Kegunaan (Utility)
    Benda kerajinan harus mengutamakan nilai praktis, yaitu sanggup digunakan sesuai dengan fungsi dan kebutuhan. Contoh mangkuk untuk wadah sayur.
2. Kenyamanan (Comfortable)
    Benda kerajinan harus menyenangkan dan memberi kenyamanan bagi pemakainya. Contoh cangkir didesain ada pegangannya.
3. Keluwesan (Flexibility)
    Benda kerajinan harus mempunyai keserasian antara bentuk dan wujud benda dengan nilai gunanya. Contoh sepatu sesuai dengan anatomi dan ukuran kaki.
4. Keamanan (Safety)
    Benda kerajinan dihentikan membahayakan pemakainya. Contoh piring dari serat kelapa harus mempertimbangkan komposisi zat pelapis/pewarna yang digunakan biar tidak berbahaya kalau digunakan sebagai wadah makanan.
5. Keindahan (Aestetic)
    Benda yang indah mempunyai daya tarik lebih dibanding benda yang biasa-biasa saja. Keindahan sebuah benda sanggup dilihat dari beberapa hal, di antaranya dari bentuk, hiasan atau ornamen, dan materi bakunya.

Baca juga:



Karya yang baik dihasilkan dari proses perancangan yang baik pula. Oleh alasannya ialah itu, proses perancangan karya kerajinan harus memperhatikan hal-hal menyerupai pada gambar berikut ini.
 dasar kerajinan tekstil ialah segala cara yang digunakan untuk membentuk atau mengolah b Proses Produksi dan Syarat-Syarat Perancangan Kerajinan Bahan Serat

Indonesia dikenal kaya akan sumber daya alam berupa hutan yang tersebar di seluruh Nusantara. Selama ini hasil hutan nonkayu yang berasal dari tanaman dan bersifat sanggup diperbarui belum sepenuhnya mendapat perhatian dari para pemangku kepentingan di sektor kehutanan. Padahal, tanaman nonkayu menyerupai daun dan rumput-rumputan menunjukkan donasi ekonomi dan peresapan tenaga kerja yang signifkan.
(Sumber ref: Buku Seni)