Showing posts sorted by relevance for query ?m=1. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query ?m=1. Sort by date Show all posts

Aplikasi Eds-Rks-Rkas Berbasis Spm Dan Snp Untuk Sd Dan Smp


Assalamualaikum Wr. Wb.
Salam Sejahtera

Pada Kali ini kami akan membagikan aplikasi untuk Penyusunan EDS RKS ke RKAS Untuk SD (SD) dan Sekolah menengah pertama (SMP) Berbasis SPM dan SNP terbaru dari Kemdikbud tahun 2016/2017. Tools ini dikembangkan melalui agenda PKP-SPM Dikdas santunan Uni-Eropa Melalui Ditjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Mengapa Admin berbagi? alasannya ialah beberapa hari yang kemudian pengawas pembina sekolah saya tiba dan menunjukkan tools ini. Beliau juga menjelaskan tata cara penggunaan Aplikasi ini, menurutnya ini merupakan aplikasi terbaru, jadi diperlukan para kepala sekolah menggunakannya dan mengganti versi yang lama. Dengan alasan tersebut, maka admin membahasnya disini. Aplikasi ini sangat gampang dipahami penggunaannya alasannya ialah berbasis Excel dan akan blog guru-id berikan filenya secara gratis sehingga sanggup di download.


Sahabat edukasi yang berbahagia, Perlu diketahui juga bahwa Tujuan utama Penyusunan dan perumusan EDS/M-RKS/M-RKT-RKAS/M dengan memakai tools ini adalah:

a) Peserta memahami manfaat dalam mengevalusi mutu pendidikan secara terjadwal (setiap tahun) di Sekolah/Madrasahnya masing-masing berdasarkan hasil analisis penilaian diri Sekolah/Madrasah.

b) Peserta memahami profil satuan pendidikan disesuaiakan dengan tingkat capaian yang terdapat dalam Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Standar Nasional Pendidikan (SNP) sekaligus sanggup memotret (memetakan) dan mempersiapkan akreditasinya.

c) Peserta memahami beberapa hal yang harus direncanakan untuk memperbaiki kualitas pendidikan melalui dana BOS secara sedikit demi sedikit yang dituangkan dalam RKS/M.

d) Peserta memahami bagaimana menjabarkan RKS/M menjadi Rencana Kerja Tahunan (RKT) sebagai dasar untuk penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah/Madrasah (RKAS/M).

e) Peserta memahami petunjuk teknis penggunaan dan mempraktikkan cara pengisian tools EDS/M-RKS/M-RKT-RKAS/M.

f) Peserta (Sekolah/Madrasah/madrasah) sanggup menuntaskan dokumen RKS/M dan RKT sebagai aliran pelaksanaan aktivitas dan penggunaan angggaran. 

Sedangkan Penyusunan RKS/M berbasis EDS/M dengan memakai tools ini menunjukkan manfaat sebagai berikut:

a) Sekolah/Madrasah mempunyai profil Sekolah/Madrasah hasil dari analisis kekuatan dan kelemahan Evaluasi Diri Sekolah/Madrasah (EDS/M).


b) Sekolah/Madrasah mempunyai laporan EDS/M yang sanggup dipakai sebagai materi rekomendasi untuk penyusunan dokumen RKS/M, RKT dan RKAS/M sekaligus mempunyai potret (pemetaan) pencapaian akreditasi.

c) Sekolah/Madrasah mempunyai dokumen RKS/M 4 tahun berdasarkan hasil EDS/M, dan Sekolah/Madrasah mempunyai dokumen RKT hasil ‘breakdown” RKS/M untuk 4 tahun sekaligus.
d) Sekolah/Madrasah mempunyai rancangan RKAS/M untuk 4 tahun.

e) Sekolah/Madrasah mempunyai LAKIS (Laporan Akuntabilitas Kinerja Sekolah/Madrasah).

f) Sekolah/Madrasah sanggup mengukur ketercapaian indikator yang terdapat pada SPM dan SNP.

Cara Menggunakan TOOLS EDS/M-RKS/M-RKT-RKAS/M

Sebelum memakai aplikasi tools alat bantu Penyusuan EDS RKS, RKAS sekolah anda, blog duniadikdas menyarankan untuk membaca klarifikasi mengenai petunjuk teknis penggunaan aplikasi ini.
  • Pertama Download terlebih dahulu APLIKASI TOOLS EDS/M-RKS/M-RKT-RKAS/M DI LINK BERIKUT

    Untuk SD - Klik Disini
          Untuk Sekolah Menengah Pertama - Klik Disini
  • Buka aplikasi, berikutnya mengaktifkan security warning, yaitu klik option pilih enable this   content. Perhatikan gambar di bawah ini :

Jika anda memakai Microsoft Office 2010 Klik Setting Macro “ENABLE CONTENT”, berwarna kuning di bab atas tampilan sajian Tools. Kemudian kalau muncul tampilan berikut,
tutup/close *tanda silang) di bab pojok kanan atas sajian pembuka Tools

  • Berikutnya, Ada 2 input dalam penyusunan dokumen RKS dan RKAS pada tools, yaitu Menu Data dan Informasi, dan Menu EDS/M-RKS/M.
  • Pada sajian data dan gosip terdapat 2 input penyusunan, yaitu “Data Sekolah” dan “Integrasi SPM”. Pada sajian input Integrasi SPM, Kepala Sekolah bersama Tim Pengembang Sekolah membaca dan memahami serta memikirkan apa langkah-langkah yang harus dilakukan sekolah untuk memenuhi indikator pemenuhan SPM Pendidikan Dasar.
  • Pada input Data Sekolah, Tim Pengembang Sekolah sanggup mengisi sesuai dengan data-data ibarat yang ada pada gambar di bawah ini: 


  • Catatan dan cara pengisian tabel data dasar Sekolah/Madrasah:

    1. Data Sekolah/Madrasah (nama Sekolah/Madrasah, kecamatan, kabupaten/kota, dan provinsi diisi sesuai dengan posisi Sekolah/Madrasah)

    2. Jumlah siswa dalam penghitungan BOS Pusat, terdapat 3 pilihan yaitu : - Tidak menerima, kalau sekolah tidak mendapatkan dana BOS Pusat alasannya ialah alasan tertentu

    - Sesuai dengan jumlah siswa, kalau jumlah dana BOS Pusat yang diterima sesuai dengan jumlah siswa. Termasuk juga jumlah siswa yang kurang dari 60, tetap mendapatkan sesuai kondisi riil di sekolah.

    - Ditentukan = 60, kalau dana BOS Pusat yang diterima sesuai dengan kebijakan BOS Pusat, yaitu bagi sekolah yang jumlah siswanya kurang dari 60, maka dana yang akan diterima ialah sebanyak 60 siswa.

    3. Data sumber dana no 1 s/d 3 diisi penerimaan per siswa pertahun

    4. Data sumber dana no 4 s/d 13 diisi penerimaan perkiraan pertahun

    5. Jumlah siswa diisi dengan jumlah siswa faktual, tetapi untuk SD, SDLB SMP, SMPLB SLB, Sekolah Menengah Pertama Satu Atap dengan jumlah murid kurang dari 60, akan memperoleh kebijakan khusus dan terhitung secara otomatis total penerimaan dengan perkiraan jumlah peserta didik sebanyak 60 peserta didik. Sekolah akseptor kebijakan khusus, ditentukan dan diadaptasi dengan kebijakan masing-masing kabupaten/kota.


    6. Nama Kepala Sekolah/Madrasah, Bendahara dan Komite Sekolah/Madrasah diadaptasi dengan kondisi ketika ini. 7. NIP diisi NIP yang berlaku ketika ini dengan cara mengetikkan NIP sebelum angka. Contoh NIP 19670923 198606 1 004 8. Sumber dana sanggup diganti diadaptasi dengan sumber dana yang dikelola oleh satuan pendidikan. 
     
     
  • Dalam sheet ini, hanya cell yang berwarna putih dan biru muda yang boleh diisi. Coba perhatikan tampilan gambar di atas, terdapat perbedaan planning penerimaan Tahun ke-1 hingga dengan Tahun ke-4. Maksudnya dalam proses realisasi planning anggaran agenda dan aktivitas Sekolah/Madrasah diasumsikan terdapat kenaikan harga barang dan jasa sebesar 10% setiap tahun dari tahun sebelumnya.
  • Langkah selanjutnya dalam memakai tools EDS/M-RKS/M-RKT-RKAS/M, yaitu melaksanakan analisis kebutuhan sekolah pada sajian “Analisis Profil”, di bawah ini ialah penjelasan-penjelasan perihal analisis profil sekolah.
  • BERSAMBUNG.... 
     
    DOWNLOAD PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN Aplikasi EDS-RKS-RKAS Berbasis SPM dan SNP.PDF - KLIK DISINI
      Demikian share Aplikasi EDS-RKS-RKAS Berbasis SPM dan SNP Untuk SD dan Sekolah Menengah Pertama tahun 2016/2017. Semoga bermanfaat

    Panjang Lintasan Semua Nomor Lari Dan Teknik Start Dalam Lari



    Lari ialah gerakan melangkah dengan kecepatan tinggi.
    A.Nomor-nomor dalam lari terdiri atas:
    1. Lari jarak pendek:
        a. putra: 100 m, 200 m, dan 400 m
        b. putri: 100 m, 200 m, dan 400 m
    2. Lari jarak menengah:
        a. putra: 800 m, 1.500 m, 3.000 m (special chosse)
        b. putri: 800 m, 1.500m, 3.000 m
    3. Lari jarak jauh putra: 5.000 m, 10.000 m
    4. Jalan cepat:
        a. putra: 10 km, 20 km
        b. putri: 5 km, 10 km
    5. Lari estafet:
        a. putra: 4 × 100 m, 4 × 400 m
        b. putri: 4 × 100 m, 4 × 400 m
    6. Lari gawang:
        a. putra: 110 m, 400 m
        b. putri: 100 m, 400 m
    7. Lari maraton putra/putri: 42,195 km.



    B.Start
        Start dalam nomor lari terbagi menjadi 3 macam, yaitu:
    a. Start bangun (standing start)
        Start bangun dipakai dalam lari jarak menengah dan jarak jauh.
    b. Start melayang (flying start)
        Start melayang dipakai oleh pelari II, III, dan IV lari dalam lari estafet 4 × 100 m.
    c. Start jongkok (cruched start)
        Start jongkok dipakai dalam lari jarak pendek.
    Start jongkok terbagi menjadi 3 macam start, yaitu:
    1. Start pendek (bunch start)
    2. Start menengah (medium start)
    3. Start panjang (long start)
    Cara melaksanakan start jongkok:
    a. Lutut kaki belakang diletakkan pada ujung kaki yang di depan dengan jarak satu kepal tangan.
    b. Kedua lengan lurus sejajar dengan bahu. Telapak tangan (jari-jari) letakkan di belakang garis start.
    c. Pandangan lurus ke depan lintasan.
    d. Berat tubuh berada di kedua tangan. Pada ketika aba-aba, ya memindahkan gerak ke depan. Aba-aba start: bersedia, siap, ya! (bunyi pistol/peluit). Secara refleks melesat bertolak ke depan.

    C.Teknik Lari
        Teknik lari dilakukan dengan cara:
    a. Langkah atau gerakan kaki selebar dan secepat mungkin.
    b. Pendaratan kaki pada ujung telapak kaki.
    c. Sikap tubuh condong ke depan.

    Artikel Lain Yang Berkaitan Dengan Lari dan Atletik ^__^:


    Busur, Juring Dan Tembereng Lingkaran

    Mengenal Unsur-Unsur Pada Lingkaran


    dari gambar terlihat bahwa panjangnya diameter AB ( d ) sama dengan 2 kali jari-jari OA ( r ) lingkaran.

    AB = OA + OB

    sehingaga berlaku kekerabatan antara diameter dan jari-jari lingkaran :





    atau dapat dikatakan bahwa diameter diperoleh dari = jari jari dikalikan dengan 2




    Keliling dan Luas Lingkaran

     atau dapat dikatakan bahwa diameter diperoleh dari  Busur, Juring dan Tembereng Lingkaran 

    Keliling Lingkaran ( K ) :


    Contoh Soal :
    Sebuah bundar memiliki jari-jari bundar 7 Cm, 
    apabila (PHI) nya (22/7) tentukan keliling bundar tersebut?

    Jawab :
    K = 2 x PHI x R
    K = 2 x 22/7 x 7
    K = 44 CM

    Gampang kan,, iya matematika emang praktis Loo.....



    Selai itu, Keliling bundar biasanya juga dihubungkan dengan soal perihal mencari sebuah jarak tempuh suatu bundar / roda yang berputar.
    hubungan antara jarak tempuh ( s ), keliling bundar ( K ) dan banyak putaran ( n )adalah :




    Jarak Tempuh = Keliling bundar (K) di kalikan dengan  banyaknya putaran(n)


    Contoh Soal :
    Sebuah sepeda memiliki roda berbentuk lingkaran, roda tersebut memiliki keliling 44 Cm, apa bila roda berputar sebanyak 110 kali, berapa jarak yang di tempuh sepeda?

    Jawab :
    S = K x n
    S = 44 x 110 
    S = 4.840 Cm atau 48,4 M

    Gampang kan,, iya matematika emang praktis Loo.....



    Luas Lingkaran ( L ) :









    Contoh Soal yang lain :

    Hitunglah keliling dan luas tempat yang diarsir di bawah ini....


    untuk menghitung keliling pada prinsipnya adalah menghitung panjang garis tepi suatu bidang.


    ( i ) K = K1/2O + K1/2+ 28 + 28 = K O + 56 = Ï€ d + 56 = 22/7 . 14 + 56 = 100 cm


    ( ii ) K = K1/4O + 10 + 10 = 1/4. 2 . Ï€ . r + 20 = 1/4. 2 . 3,14.10 + 20 = 15,7 + 20 = 35,7 cm

     ( iii ) K = K1/2O + 21 + 21 + 21 = 1/2 Ï€ d + 63 = 1/2 22/7 . 21 + 63 = 96 cm
     ( iv ) K = K1/2Obesar K1/2Okecil + K1/2Okecil  K1/2Obesar KOkecil

               = 1/2 Ï€ d1 + Ï€ d2 = 1/2 .3,14.20 + 3,14.10 = 62,8 cm


    ( i ) L = Lpersegi panjang - L1/2L1/2p.l - L O = 28.14 - 1/4.22/7 .142 = 238 cm2 

    ( ii ) L = L1/4O = 1/4 . Ï€ . r2 = 1/4.3,14.102 = 78,5 cm2 

     ( iii ) L = Lpersegi + L1/2O = s2 + 1/.1/4 Ï€ d2 = 212 +  1/2. 1/4. 22/7 . 212 = 614,25 cm2
     ( iv ) L = L1/2Obesar L1/2Okecil + L1/2Okecil  L1/2Obesar 1/.1/4 .3,14.202 = 157 cm2


    bagaimana teman-teman, dapat dipahami untuk materi lingkaran ini ?

     Jika sudah ada conoh soal perihal luas bundar di bawah ini... silahkan dicoba.....


    Gambaran Mengerjakannya :
    (a) pada bidang yang pertama rumusnya ialah : L = Lpersegi - L1/4O

    (b).pada bidang yang kedua ada hubungannya dengan bidang yang pertama... coba kalian perhatikan sebetulnya luas bidang yang kedua ini sama dengan dua kali luas bidang yang pertama sehingga 
    L = ( Lpersegi - L1/4O ) . 2

    (c). pada bidang yang ketiga juga ada hubungannya dengan bidang yang kedua... yaitu luas persegi dikurangi dengan luas bidang yang kedua sehingga L = Lpersegi -  ( ( Lpersegi - L1/4O ) . 2)

    untuk  lebih terang nya silahkan kalian mempraktekkan sendiri untuk menuntaskan soal diatas, selamat mencoba ya.....



    Perbandingan Keliling dan Luas Lingkaran dengan Jari-jarinya









    Contoh Soal:
    Ada Sebuah bundar memiliki luas 100 cm2, kalau jari-jarinya diperbesar menjadi 2 kali maka luasnya menjadi?



     



    dikali silang jadinya....





    sekian dulu bahan dari saya, biar bermanfaat, jangan lupa beri komentar untuk blog ini ya, makasih